in memoriam: "Pentingnya BUkti dalam Keimanan Islam"

Dari sini:

http://www.laskarislam.com/t2726p50-memahami-trinitas-dg-otak-sekepal-tangan-bisakah#23693

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:
Kalau cuma level anak TK tp minta upgrade penjelasan ke level anak kuliahan, lebih baik perbaiki level anda.
:lkj:


saya kasih tau anda.

Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

hanya anak TK yang cuap cuap gak bawa bukti, takiyah Mulu

anda hanya menutup mata, menuntut sesuatu harus dibuktikan dengan mata telanjang dan otak manusia


omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH

putramentari wrote:

wolfie wrote:@semua muslim diatas
bapak2

Dia bukan obyek. Setidaknya bukan obyek dalam pemahaman fisika yang terikat dalam dimensi ruang dan waktu, memiliki kepadatan dan massa, dst. Karena itu ngawur banget mengatakan Tuhan itu satu ataupun tiga. Tuhan bukan seperti batang pensil yang bisa dijumlahkan atau dikurangkan.

jadi berapa Tuhan ente, nambah dah kresten ngawur di forum ne :masa sih

dimana di penjelasan saya diatas yg menunjukkan bahwa Tuhan itu terdiri dr bbrp oknum?

oh ya..lbh baik satu kolom dalam menjawab post saya, tidak berlu bbrp kolom.
fikir dulu matang2...baru jawab..sehingga tidak ada yg tertinggal

agar saya mudah menjawab.

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan :lkj:

_____________________________________________________________________________

ATURAN GLOBAL DI RUBRIK PERBANDINGAN AGAMA

bagi newbie (member baru yang memiliki jumlah postingan kurang dari 40 postingan) tidak diperkenankan membuat thread baru. Silakan membuat postingan komentar (post reply) dan tingkatkan jumlah postingan anda agar bisa membuat thread baru.

_____________________________________________________________________________
Sayang sekali, Saya terbentur peraturan Laskar Islam.
Pak, saya sudah PM Moderator untuk dibukakan Thread Khusus antara saya dan anda untuk mengkritisi Keyakinan Anda, seperti yang sudah kita sepakati.

Mohon Ditunggu.

Terima Kasih

Kesediaan Putramentari

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

coba nada jelaskan sesuai tingkat pemahaman anak kuliahan

Kalau cuma level anak TK tp minta upgrade penjelasan ke level anak kuliahan, lebih baik perbaiki level anda.
:lkj:

ichreza wrote:

ok dah, kalo anda membahas ala filsafat.....
hmmmm.....begitu yah?
bagaimana mungkin sesuatu yang bersifat imanen sekaligus bersifat transenden?
bagaimana anda melogikakannya?
mustahil itu.....mustahil

saya kasih tau anda.

Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

hanya anak TK yang cuap cuap gak bawa bukti, takiyah Mulu

anda hanya menutup mata, menuntut sesuatu harus dibuktikan dengan mata telanjang dan otak manusia


omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH

putramentari wrote:

wolfie wrote:@semua muslim diatas
bapak2

Dia bukan obyek. Setidaknya bukan obyek dalam pemahaman fisika yang terikat dalam dimensi ruang dan waktu, memiliki kepadatan dan massa, dst. Karena itu ngawur banget mengatakan Tuhan itu satu ataupun tiga. Tuhan bukan seperti batang pensil yang bisa dijumlahkan atau dikurangkan.

jadi berapa Tuhan ente, nambah dah kresten ngawur di forum ne :masa sih

dimana di penjelasan saya diatas yg menunjukkan bahwa Tuhan itu terdiri dr bbrp oknum?

oh ya..lbh baik satu kolom dalam menjawab post saya, tidak berlu bbrp kolom.
fikir dulu matang2...baru jawab..sehingga tidak ada yg tertinggal

agar saya mudah menjawab.

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan :lkj:

Thread ini dalam pengawasan Khusus Moderator

selanjutnya:
Saya persilahkan.

musicman wrote:Dari sini:

http://www.laskarislam.com/t2726p50-memahami-trinitas-dg-otak-sekepal-tangan-bisakah#23693

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

hanya anak TK yang cuap cuap gak bawa bukti, takiyah Mulu

anda hanya menutup mata, menuntut sesuatu harus dibuktikan dengan mata telanjang dan otak manusia


omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH

putramentari wrote:
jadi berapa Tuhan ente, nambah dah kresten ngawur di forum ne :masa sih

dimana di penjelasan saya diatas yg menunjukkan bahwa Tuhan itu terdiri dr bbrp oknum?

oh ya..lbh baik satu kolom dalam menjawab post saya, tidak berlu bbrp kolom.
fikir dulu matang2...baru jawab..sehingga tidak ada yg tertinggal

agar saya mudah menjawab.

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan :lkj:

_____________________________________________________________________________

ATURAN GLOBAL DI RUBRIK PERBANDINGAN AGAMA

bagi newbie (member baru yang memiliki jumlah postingan kurang dari 40 postingan) tidak diperkenankan membuat thread baru. Silakan membuat postingan komentar (post reply) dan tingkatkan jumlah postingan anda agar bisa membuat thread baru.

_____________________________________________________________________________
Sayang sekali, Saya terbentur peraturan Laskar Islam.
Pak, saya sudah PM Moderator untuk dibukakan Thread Khusus antara saya dan anda untuk mengkritisi Keyakinan Anda, seperti yang sudah kita sepakati.

Mohon Ditunggu.

Terima Kasih

Kesediaan Putramentari

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:
Kalau cuma level anak TK tp minta upgrade penjelasan ke level anak kuliahan, lebih baik perbaiki level anda.
:lkj:


saya kasih tau anda.

Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

hanya anak TK yang cuap cuap gak bawa bukti, takiyah Mulu

anda hanya menutup mata, menuntut sesuatu harus dibuktikan dengan mata telanjang dan otak manusia


omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH

putramentari wrote:

wolfie wrote:@semua muslim diatas
bapak2

Dia bukan obyek. Setidaknya bukan obyek dalam pemahaman fisika yang terikat dalam dimensi ruang dan waktu, memiliki kepadatan dan massa, dst. Karena itu ngawur banget mengatakan Tuhan itu satu ataupun tiga. Tuhan bukan seperti batang pensil yang bisa dijumlahkan atau dikurangkan.

jadi berapa Tuhan ente, nambah dah kresten ngawur di forum ne :masa sih

dimana di penjelasan saya diatas yg menunjukkan bahwa Tuhan itu terdiri dr bbrp oknum?

oh ya..lbh baik satu kolom dalam menjawab post saya, tidak berlu bbrp kolom.
fikir dulu matang2...baru jawab..sehingga tidak ada yg tertinggal

agar saya mudah menjawab.

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan :lkj:

Thread ini dalam pengawasan Khusus Moderator

selanjutnya:
Saya persilahkan.

silahkan dimulai Nak Wolfie, Awaiting 4 your quick challenge :gatot:

Saya nyimak saja, sambil cari perhatian dari netter muslimah...
:study::study::study:

EbisuSensei wrote:Saya nyimak saja, sambil cari perhatian dari netter muslimah...
:study::study::study:

saya nonton..
sambil berdoa semoga Roh Kudus bekerja atas kalian semua, amin!

wolfie wrote:Terima kasih kepada Moderator atas diijinkannya saya melakukan debat one by one walau dengan banyak persyaratan yang diberikan, namun tidak mengurangi rasa penghargaan saya karena diberi kesempatan walau kondisi saya belum memungkinkan untuk diskusi ini karena posting saya yg masih sedikit di forum laskar Islam

P Mentari,
Saya Copy Paste sedikit diskusi kita sebelumnya:

wolfie :
omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH



P Mentari :

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan

permintaan pembuka saya:

berikan kepada saya bukti kalau Nabi Muhammad Isra Mi'raj?

silahkan

saya kaji dulu berdasarkan Al Qur'an :SURAT 17. AL ISRAA' ayat 1


سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًۭا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ


1. Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya, agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Begitu Rasulullah kembali ,pada pagi harinya beliau bertemu dengan Abi Jahal bin Hisyam.Abi Jahal bertanya kepada Nabi, “kelihatannya engkau memikirkan sesuatu ya Muhammad ?”Nabi menjawab: “benar sekali ya Abal Hakam,aku baru kembali kembali dari masjidil Aqsa.”Tersungging senyum pada bibir Abi Jahal bin Hisyam,dalam hatinya tentu adanya suatu moment untuk menjatuhkan Nabi Muhammad,karena menurut dia kemarin dia masih melihat Nabi ada dipasar ‘Ukaz.

Bagaimana kalau aku mengumpulkan orang untuk berkumpul disini,mendengar perjalananmu ke masjidil Aqsa?” nabi menjawa: “silahkan engkau kumpulkan!” dengan girang Abi Jahal mencari orang yang mau mendengarkan cerita Muhammad,agar mereka tahu Muhammad kurang waras(begitu menurut pikiran Abi Jahal) . Orang pertama yang ditemuinya ialah Abu bakar ,tahukah engkau bahwa sahabatmu Muhammad menerangkan kepadaku bahwa ia berangkat semalam ke masjidil Aqsa,Abu bakar kemudian bertanya:”benarkah dia ngomong begitu?” Abi Jahal menjawab:”demi latta dan Uzza begitulah katanya.”. “kalau itu dikatakan bahkan yang lebih dari itu aku percaya.” Jawab Abu Bakar,maka sejak itu dijuluki Abu Bakar Siddiq

itu dulu dari saya

putramentari wrote:

wolfie wrote:Terima kasih kepada Moderator atas diijinkannya saya melakukan debat one by one walau dengan banyak persyaratan yang diberikan, namun tidak mengurangi rasa penghargaan saya karena diberi kesempatan walau kondisi saya belum memungkinkan untuk diskusi ini karena posting saya yg masih sedikit di forum laskar Islam

P Mentari,
Saya Copy Paste sedikit diskusi kita sebelumnya:

wolfie :
omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH



P Mentari :

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan

permintaan pembuka saya:

berikan kepada saya bukti kalau Nabi Muhammad Isra Mi'raj?

silahkan

saya kaji dulu berdasarkan Al Qur'an :SURAT 17. AL ISRAA' ayat 1


سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًۭا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ


1. Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya, agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Begitu Rasulullah kembali ,pada pagi harinya beliau bertemu dengan Abi Jahal bin Hisyam.Abi Jahal bertanya kepada Nabi, “kelihatannya engkau memikirkan sesuatu ya Muhammad ?”Nabi menjawab: “benar sekali ya Abal Hakam,aku baru kembali kembali dari masjidil Aqsa.”Tersungging senyum pada bibir Abi Jahal bin Hisyam,dalam hatinya tentu adanya suatu moment untuk menjatuhkan Nabi Muhammad,karena menurut dia kemarin dia masih melihat Nabi ada dipasar ‘Ukaz.

Bagaimana kalau aku mengumpulkan orang untuk berkumpul disini,mendengar perjalananmu ke masjidil Aqsa?” nabi menjawa: “silahkan engkau kumpulkan!” dengan girang Abi Jahal mencari orang yang mau mendengarkan cerita Muhammad,agar mereka tahu Muhammad kurang waras(begitu menurut pikiran Abi Jahal) . Orang pertama yang ditemuinya ialah Abu bakar ,tahukah engkau bahwa sahabatmu Muhammad menerangkan kepadaku bahwa ia berangkat semalam ke masjidil Aqsa,Abu bakar kemudian bertanya:”benarkah dia ngomong begitu?” Abi Jahal menjawab:”demi latta dan Uzza begitulah katanya.”. “kalau itu dikatakan bahkan yang lebih dari itu aku percaya.” Jawab Abu Bakar,maka sejak itu dijuluki Abu Bakar Siddiq

itu dulu dari saya

Saya terus terang heran dengan metode apa yang anda sebut dengan Bukti.
Saya katakan ekspetasi saya kepada anda ternyata jauh dr harapan untuk bisa mendapat jawaban yg berbobot.

saya katakan: Non sequiture!

Putera mentari..
BUkti adalah satu-satunya alat pembuktian untuk suatu kasus atau klaim, tapi setelah saya berulang-ulang, saya baca lagi dari atas kebawah, saya diam, saya baca lagi satu persatu, tapi masih saja saya tidak menemukan apa yg disebut bukti, baik Alat ataupun Saksi.

beberapa hal yg perlu dicermati apa saja element2 penting dr bukti ini:
1. Keterangan saksi

Siapa dalam kisah yang anda bawa sebagai Saksi dari perjalanan Nabi MUhammad Mi'raj?

Abi Jahal bin Hisyam?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR


Abu bakar?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR

saya harus katakan, kalau saya kecewa dengan model jawaban seperti ini. Maaf saya katakan, jawaban dr keterangan saksi sebagai alat bukti sebagai Pepesan Kosong


2. Alat Bukti

Untuk hal ini sebetulnya saya tidak mengharapkan pembuktian dr anda bahwa BOURAQ itu ada sebagai alat, walaupun akan saya lebih appreciate kalau anda bisa minimal bisa memberikan alasan anda kenapa bukti sebagai alat atau benda tidak bisa anda hadirkan..tapi karena mungkin otak anda hanya sampainya selevel asal yang penting terlihat bisa membuktikan, saya mau bilang apa?

Faktanya?
NOL

Memang, ada "pembenaran" dr abu bakar disitu, tapi apakah pembenaran tanpa pernah menyaksikan suatu peristiwa bisa dikatagorikan sebagai Bukti?

maaf kalau saya anggap konyol.

Dalam sistem dan Metode apa suatu bukti hanya bersandar dari pembenaran seseorang tanpa pernah meyaksikan?




Percayalah....Bawa metode pembuktian ala Abu Bakar kepada Persidangan! Maka Hakim akan katakan bahwa Saksi Abu Bakar adalah Saksi Palsu!

bagaimana dengan bukti?
Pepesan Kosong ternyata..

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:Terima kasih kepada Moderator atas diijinkannya saya melakukan debat one by one walau dengan banyak persyaratan yang diberikan, namun tidak mengurangi rasa penghargaan saya karena diberi kesempatan walau kondisi saya belum memungkinkan untuk diskusi ini karena posting saya yg masih sedikit di forum laskar Islam

P Mentari,
Saya Copy Paste sedikit diskusi kita sebelumnya:

wolfie :
omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH



P Mentari :

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan

permintaan pembuka saya:

berikan kepada saya bukti kalau Nabi Muhammad Isra Mi'raj?

silahkan

saya kaji dulu berdasarkan Al Qur'an :SURAT 17. AL ISRAA' ayat 1


سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًۭا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ


1. Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya, agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Begitu Rasulullah kembali ,pada pagi harinya beliau bertemu dengan Abi Jahal bin Hisyam.Abi Jahal bertanya kepada Nabi, “kelihatannya engkau memikirkan sesuatu ya Muhammad ?”Nabi menjawab: “benar sekali ya Abal Hakam,aku baru kembali kembali dari masjidil Aqsa.”Tersungging senyum pada bibir Abi Jahal bin Hisyam,dalam hatinya tentu adanya suatu moment untuk menjatuhkan Nabi Muhammad,karena menurut dia kemarin dia masih melihat Nabi ada dipasar ‘Ukaz.

Bagaimana kalau aku mengumpulkan orang untuk berkumpul disini,mendengar perjalananmu ke masjidil Aqsa?” nabi menjawa: “silahkan engkau kumpulkan!” dengan girang Abi Jahal mencari orang yang mau mendengarkan cerita Muhammad,agar mereka tahu Muhammad kurang waras(begitu menurut pikiran Abi Jahal) . Orang pertama yang ditemuinya ialah Abu bakar ,tahukah engkau bahwa sahabatmu Muhammad menerangkan kepadaku bahwa ia berangkat semalam ke masjidil Aqsa,Abu bakar kemudian bertanya:”benarkah dia ngomong begitu?” Abi Jahal menjawab:”demi latta dan Uzza begitulah katanya.”. “kalau itu dikatakan bahkan yang lebih dari itu aku percaya.” Jawab Abu Bakar,maka sejak itu dijuluki Abu Bakar Siddiq

itu dulu dari saya

Saya terus terang heran dengan metode apa yang anda sebut dengan Bukti.
Saya katakan ekspetasi saya kepada anda ternyata jauh dr harapan untuk bisa mendapat jawaban yg berbobot.

saya katakan: Non sequiture!

Putera mentari..
BUkti adalah satu-satunya alat pembuktian untuk suatu kasus atau klaim, tapi setelah saya berulang-ulang, saya baca lagi dari atas kebawah, saya diam, saya baca lagi satu persatu, tapi masih saja saya tidak menemukan apa yg disebut bukti, baik Alat ataupun Saksi.

beberapa hal yg perlu dicermati apa saja element2 penting dr bukti ini:
1. Keterangan saksi

Siapa dalam kisah yang anda bawa sebagai Saksi dari perjalanan Nabi MUhammad Mi'raj?

Abi Jahal bin Hisyam?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR


Abu bakar?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR

saya harus katakan, kalau saya kecewa dengan model jawaban seperti ini. Maaf saya katakan, jawaban dr keterangan saksi sebagai alat bukti sebagai Pepesan Kosong


2. Alat Bukti

Untuk hal ini sebetulnya saya tidak mengharapkan pembuktian dr anda bahwa BOURAQ itu ada sebagai alat, walaupun akan saya lebih appreciate kalau anda bisa minimal bisa memberikan alasan anda kenapa bukti sebagai alat atau benda tidak bisa anda hadirkan..tapi karena mungkin otak anda hanya sampainya selevel asal yang penting terlihat bisa membuktikan, saya mau bilang apa?

Faktanya?
NOL

Memang, ada "pembenaran" dr abu bakar disitu, tapi apakah pembenaran tanpa pernah menyaksikan suatu peristiwa bisa dikatagorikan sebagai Bukti?

maaf kalau saya anggap konyol.

Dalam sistem dan Metode apa suatu bukti hanya bersandar dari pembenaran seseorang tanpa pernah meyaksikan?




Percayalah....Bawa metode pembuktian ala Abu Bakar kepada Persidangan! Maka Hakim akan katakan bahwa Saksi Abu Bakar adalah Saksi Palsu!

bagaimana dengan bukti?
Pepesan Kosong ternyata..

ente bilang minta bukti perjalanan bukti, tentunya dia hanya pergi dengan jibril emang mau piknik ke puncak rame reme



lagian apa bisa perjalanan nabi tersebut dilihat oleh mata biasa, anda harusnya lebih berpikir kritis



biar saya buka sedikit cara berpikir anda :

gak usah jauh jauh, ayat pertama dan kedua saja udah bisa menjawab analogi saudara :

Delete : Out of topic
Untuk pembahasan Kristen sudah ada Thread tersendiri. Dikhawatirkan Topik melenceng dan menjadi kabur

Mohon untuk tanggapan cukup satu halaman, demi kenyamanan pembaca. Tanggapan anda sudah saya gabung.

By:Moderator

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:Terima kasih kepada Moderator atas diijinkannya saya melakukan debat one by one walau dengan banyak persyaratan yang diberikan, namun tidak mengurangi rasa penghargaan saya karena diberi kesempatan walau kondisi saya belum memungkinkan untuk diskusi ini karena posting saya yg masih sedikit di forum laskar Islam

P Mentari,
Saya Copy Paste sedikit diskusi kita sebelumnya:

wolfie :
omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH



P Mentari :

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan

permintaan pembuka saya:

berikan kepada saya bukti kalau Nabi Muhammad Isra Mi'raj?

silahkan

saya kaji dulu berdasarkan Al Qur'an :SURAT 17. AL ISRAA' ayat 1


سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًۭا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ


1. Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya, agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Begitu Rasulullah kembali ,pada pagi harinya beliau bertemu dengan Abi Jahal bin Hisyam.Abi Jahal bertanya kepada Nabi, “kelihatannya engkau memikirkan sesuatu ya Muhammad ?”Nabi menjawab: “benar sekali ya Abal Hakam,aku baru kembali kembali dari masjidil Aqsa.”Tersungging senyum pada bibir Abi Jahal bin Hisyam,dalam hatinya tentu adanya suatu moment untuk menjatuhkan Nabi Muhammad,karena menurut dia kemarin dia masih melihat Nabi ada dipasar ‘Ukaz.

Bagaimana kalau aku mengumpulkan orang untuk berkumpul disini,mendengar perjalananmu ke masjidil Aqsa?” nabi menjawa: “silahkan engkau kumpulkan!” dengan girang Abi Jahal mencari orang yang mau mendengarkan cerita Muhammad,agar mereka tahu Muhammad kurang waras(begitu menurut pikiran Abi Jahal) . Orang pertama yang ditemuinya ialah Abu bakar ,tahukah engkau bahwa sahabatmu Muhammad menerangkan kepadaku bahwa ia berangkat semalam ke masjidil Aqsa,Abu bakar kemudian bertanya:”benarkah dia ngomong begitu?” Abi Jahal menjawab:”demi latta dan Uzza begitulah katanya.”. “kalau itu dikatakan bahkan yang lebih dari itu aku percaya.” Jawab Abu Bakar,maka sejak itu dijuluki Abu Bakar Siddiq

itu dulu dari saya

Saya terus terang heran dengan metode apa yang anda sebut dengan Bukti.
Saya katakan ekspetasi saya kepada anda ternyata jauh dr harapan untuk bisa mendapat jawaban yg berbobot.

saya katakan: Non sequiture!

Putera mentari..
BUkti adalah satu-satunya alat pembuktian untuk suatu kasus atau klaim, tapi setelah saya berulang-ulang, saya baca lagi dari atas kebawah, saya diam, saya baca lagi satu persatu, tapi masih saja saya tidak menemukan apa yg disebut bukti, baik Alat ataupun Saksi.

beberapa hal yg perlu dicermati apa saja element2 penting dr bukti ini:
1. Keterangan saksi

Siapa dalam kisah yang anda bawa sebagai Saksi dari perjalanan Nabi MUhammad Mi'raj?

Abi Jahal bin Hisyam?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR


Abu bakar?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR

saya harus katakan, kalau saya kecewa dengan model jawaban seperti ini. Maaf saya katakan, jawaban dr keterangan saksi sebagai alat bukti sebagai Pepesan Kosong


2. Alat Bukti

Untuk hal ini sebetulnya saya tidak mengharapkan pembuktian dr anda bahwa BOURAQ itu ada sebagai alat, walaupun akan saya lebih appreciate kalau anda bisa minimal bisa memberikan alasan anda kenapa bukti sebagai alat atau benda tidak bisa anda hadirkan..tapi karena mungkin otak anda hanya sampainya selevel asal yang penting terlihat bisa membuktikan, saya mau bilang apa?

Faktanya?
NOL

Memang, ada "pembenaran" dr abu bakar disitu, tapi apakah pembenaran tanpa pernah menyaksikan suatu peristiwa bisa dikatagorikan sebagai Bukti?

maaf kalau saya anggap konyol.

Dalam sistem dan Metode apa suatu bukti hanya bersandar dari pembenaran seseorang tanpa pernah meyaksikan?




Percayalah....Bawa metode pembuktian ala Abu Bakar kepada Persidangan! Maka Hakim akan katakan bahwa Saksi Abu Bakar adalah Saksi Palsu!

bagaimana dengan bukti?
Pepesan Kosong ternyata..

ente bilang minta bukti perjalanan bukti, tentunya dia hanya pergi dengan jibril emang mau piknik ke puncak rame reme

lagian apa bisa perjalanan nabi tersebut dilihat oleh mata biasa, anda harusnya lebih berpikir kritis

betul saja, saya ternyata berhadapan dengan muslim yg ngga faham etika dan berdebat dengan elegan.
:)

pertanyaan saya, anda hiraukan.
saya paparkan apa yg layak disebut bukti, tidak ada kontra post dr anda.


heran saya.

bukankah menurut anda Bukti adalah sesuatu yg hukumnya wajib dalam keimanan suatu agama seperti Ucapan anda?

Apakah arti dr anggapan anda diatas, anda sudah menjilat ucapan anda kembali bahwa Bukti tidak diperlukan dalam keimanan Islam?

kalo anda jawab Tidak perlu bukti, maka silahkan telan kembali ludah anda.
kalo anda jawab perlu bukti, maka silahkan Jawab pertanyaan saya diatas yang tidak sedikitpun anda sentuh.

1. Siapa dalam kisah yang anda bawa sebagai Saksi dari perjalanan Nabi MUhammad Mi'raj?
2.Dalam sistem dan Metode apa suatu bukti hanya bersandar dari pembenaran seseorang tanpa pernah meyaksikan?


Jangan membuat malu muslim disini, dengan cara anda berkata secara Halus bahwa Isra Mi'raj tidak bisa dibuktikan, seperti klaim anda bahwa Bukti adalah Penting dalam Keimanan

biar saya buka sedikit cara berpikir anda :

gak usah jauh jauh, ayat pertama dan kedua saja udah bisa menjawab analogi saudara :

Delete : Out of topic
Untuk pembahasan Kristen sudah ada Thread tersendiri. Dikhawatirkan Topik melenceng dan menjadi kabur

Mohon untuk tanggapan cukup satu halaman, demi kenyamanan pembaca. Tanggapan anda sudah saya gabung.

By:Moderator

sedikit uneg2 pak Mod...

muslim yg satu ini, ternyata membuktikan bahwa klaim Islam mengutamakan Bukti, harus SEKALI LAGI harus dibantah dengan Out of topic kalau Kristenpun ternyata tidak punya bukti.
apa bedanya dengan kristen kalau begitu?

jd siapakah yg Taqiyyah?

Sepertinya Muka bagi muslim yg satu ini kelewat mahal, sehingga tuduhan bahwa Kristen Taqiyah krn tidak bisa selalu menunjukkan bukti dibawa2, dan lebih parah:

tidak membuktikan Islam sebagai Penyempurna dr kekristenan.


kl Islam tidak selalu ada bukti dalam iman, lalu apa bedanya dengan kristen yg beliau bilang Taqiyyah krn tidak selalu bisa menunjukkan bukti dalam keimanannya?

P mentari..
agar mudah untuk ukuran level anda..
Disemua kisah yg anda bawa, berikan kepada saya pada tulisan mana yg anda sebut sebagai Bukti.

copy paste deh ke saya..
saya ingin tahu...
:)

maaf ya kalo saya nyeletuk.... jujur, jd ke inget ma shaggy di MK bahas yg gnian.... :)

إِنْ هُوَ إِلَّا وَحْيٌ يُوحَىٰ
Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).(An najm : 4)

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:Terima kasih kepada Moderator atas diijinkannya saya melakukan debat one by one walau dengan banyak persyaratan yang diberikan, namun tidak mengurangi rasa penghargaan saya karena diberi kesempatan walau kondisi saya belum memungkinkan untuk diskusi ini karena posting saya yg masih sedikit di forum laskar Islam

P Mentari,
Saya Copy Paste sedikit diskusi kita sebelumnya:






permintaan pembuka saya:

berikan kepada saya bukti kalau Nabi Muhammad Isra Mi'raj?[/b]

silahkan

saya kaji dulu berdasarkan Al Qur'an :SURAT 17. AL ISRAA' ayat 1


سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًۭا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ


1. Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya, agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Begitu Rasulullah kembali ,pada pagi harinya beliau bertemu dengan Abi Jahal bin Hisyam.Abi Jahal bertanya kepada Nabi, “kelihatannya engkau memikirkan sesuatu ya Muhammad ?”Nabi menjawab: “benar sekali ya Abal Hakam,aku baru kembali kembali dari masjidil Aqsa.”Tersungging senyum pada bibir Abi Jahal bin Hisyam,dalam hatinya tentu adanya suatu moment untuk menjatuhkan Nabi Muhammad,karena menurut dia kemarin dia masih melihat Nabi ada dipasar ‘Ukaz.

Bagaimana kalau aku mengumpulkan orang untuk berkumpul disini,mendengar perjalananmu ke masjidil Aqsa?” nabi menjawa: “silahkan engkau kumpulkan!” dengan girang Abi Jahal mencari orang yang mau mendengarkan cerita Muhammad,agar mereka tahu Muhammad kurang waras(begitu menurut pikiran Abi Jahal) . Orang pertama yang ditemuinya ialah Abu bakar ,tahukah engkau bahwa sahabatmu Muhammad menerangkan kepadaku bahwa ia berangkat semalam ke masjidil Aqsa,Abu bakar kemudian bertanya:”benarkah dia ngomong begitu?” Abi Jahal menjawab:”demi latta dan Uzza begitulah katanya.”. “kalau itu dikatakan bahkan yang lebih dari itu aku percaya.” Jawab Abu Bakar,maka sejak itu dijuluki Abu Bakar Siddiq

itu dulu dari saya

Saya terus terang heran dengan metode apa yang anda sebut dengan Bukti.
Saya katakan ekspetasi saya kepada anda ternyata jauh dr harapan untuk bisa mendapat jawaban yg berbobot.

saya katakan: Non sequiture!

Putera mentari..
BUkti adalah satu-satunya alat pembuktian untuk suatu kasus atau klaim, tapi setelah saya berulang-ulang, saya baca lagi dari atas kebawah, saya diam, saya baca lagi satu persatu, tapi masih saja saya tidak menemukan apa yg disebut bukti, baik Alat ataupun Saksi.

beberapa hal yg perlu dicermati apa saja element2 penting dr bukti ini:
1. Keterangan saksi

Siapa dalam kisah yang anda bawa sebagai Saksi dari perjalanan Nabi MUhammad Mi'raj?

Abi Jahal bin Hisyam?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR


Abu bakar?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR

saya harus katakan, kalau saya kecewa dengan model jawaban seperti ini. Maaf saya katakan, jawaban dr keterangan saksi sebagai alat bukti sebagai Pepesan Kosong


2. Alat Bukti

Untuk hal ini sebetulnya saya tidak mengharapkan pembuktian dr anda bahwa BOURAQ itu ada sebagai alat, walaupun akan saya lebih appreciate kalau anda bisa minimal bisa memberikan alasan anda kenapa bukti sebagai alat atau benda tidak bisa anda hadirkan..tapi karena mungkin otak anda hanya sampainya selevel asal yang penting terlihat bisa membuktikan, saya mau bilang apa?

Faktanya?
NOL

Memang, ada "pembenaran" dr abu bakar disitu, tapi apakah pembenaran tanpa pernah menyaksikan suatu peristiwa bisa dikatagorikan sebagai Bukti?

maaf kalau saya anggap konyol.

Dalam sistem dan Metode apa suatu bukti hanya bersandar dari pembenaran seseorang tanpa pernah meyaksikan?




Percayalah....Bawa metode pembuktian ala Abu Bakar kepada Persidangan! Maka Hakim akan katakan bahwa Saksi Abu Bakar adalah Saksi Palsu!

bagaimana dengan bukti?
Pepesan Kosong ternyata..

ente bilang minta bukti perjalanan bukti, tentunya dia hanya pergi dengan jibril emang mau piknik ke puncak rame reme

lagian apa bisa perjalanan nabi tersebut dilihat oleh mata biasa, anda harusnya lebih berpikir kritis

betul saja, saya ternyata berhadapan dengan muslim yg ngga faham etika dan berdebat dengan elegan.
:)

pertanyaan saya, anda hiraukan.
saya paparkan apa yg layak disebut bukti, tidak ada kontra post dr anda.


heran saya.

bukankah menurut anda Bukti adalah sesuatu yg hukumnya wajib dalam keimanan suatu agama seperti Ucapan anda?

Apakah arti dr anggapan anda diatas, anda sudah menjilat ucapan anda kembali bahwa Bukti tidak diperlukan dalam keimanan Islam?

kalo anda jawab Tidak perlu bukti, maka silahkan telan kembali ludah anda.
kalo anda jawab perlu bukti, maka silahkan Jawab pertanyaan saya diatas yang tidak sedikitpun anda sentuh.

1. Siapa dalam kisah yang anda bawa sebagai Saksi dari perjalanan Nabi MUhammad Mi'raj?
2.Dalam sistem dan Metode apa suatu bukti hanya bersandar dari pembenaran seseorang tanpa pernah meyaksikan?


Jangan membuat malu muslim disini, dengan cara anda berkata secara Halus bahwa Isra Mi'raj tidak bisa dibuktikan, seperti klaim anda bahwa Bukti adalah Penting dalam Keimanan

biar saya buka sedikit cara berpikir anda :

gak usah jauh jauh, ayat pertama dan kedua saja udah bisa menjawab analogi saudara :

Delete : Out of topic
Untuk pembahasan Kristen sudah ada Thread tersendiri. Dikhawatirkan Topik melenceng dan menjadi kabur

Mohon untuk tanggapan cukup satu halaman, demi kenyamanan pembaca. Tanggapan anda sudah saya gabung.

By:Moderator

sedikit uneg2 pak Mod...

muslim yg satu ini, ternyata membuktikan bahwa klaim Islam mengutamakan Bukti, harus SEKALI LAGI harus dibantah dengan Out of topic kalau Kristenpun ternyata tidak punya bukti.
apa bedanya dengan kristen kalau begitu?

jd siapakah yg Taqiyyah?

Sepertinya Muka bagi muslim yg satu ini kelewat mahal, sehingga tuduhan bahwa Kristen Taqiyah krn tidak bisa selalu menunjukkan bukti dibawa2, dan lebih parah:

tidak membuktikan Islam sebagai Penyempurna dr kekristenan.


kl Islam tidak selalu ada bukti dalam iman, lalu apa bedanya dengan kristen yg beliau bilang Taqiyyah krn tidak selalu bisa menunjukkan bukti dalam keimanannya?

P mentari..
agar mudah untuk ukuran level anda..
Disemua kisah yg anda bawa, berikan kepada saya pada tulisan mana yg anda sebut sebagai Bukti.

copy paste deh ke saya..
saya ingin tahu...
:)

Nampaknya anda tidak paham tentang Bukti keimanan serta aplikasinya, baiklah Tuan besarmu ini menjelaskan :

1.Bukti Keimanan terdiri dari dua kata yaitu Bukti & keimanan :

Bukti : pendukung yang menopang pernyataan, mohon dibedakan dengan alat bukti

Keimanan : kepercayaan penuh atau keyakinan

2. Objek dari bukti keimanan
Dalam konteks pembahasan ini adalah Al Qur'an yang merupakan Firman Tuhan melalui Lisan Nabi Muhammad walaupun Dalam Islam terdapat 2 sumber pegangan yaitu Al Qur'an dan Al Hadits dimana tentang Isi Al Qur'an kita sedikitpun tidak meragukannya, begitupun mengenai Isra Mi'raj karena termaktub dalam Al-Israa, sebagaimana firman Tuhan dalam SURAT 2. AL BAQARAH :

ذَٰلِكَ ٱلْكِتَٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًۭى لِّلْمُتَّقِينَ

(2) Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa ,

Sedang Al Hadits harus di telusuri lagi mengenai keabsahannya baik dari sisi Sanad maupun matan karena merupakan hanya kesaksian Sahabat, yang kurang lebih sama dengan injil yang merupakan kesaksian.

dan simaklah ayat berikut mengenai Isra Mi'raj :

فَأَوْحَىٰٓ إِلَىٰ عَبْدِهِۦ مَآ أَوْحَىٰ
(10) Lalu dia menyampaikan kepada hamba-Nya (Muhammad) apa yang telah Allah wahyukan.

مَا كَذَبَ ٱلْفُؤَادُ مَا رَأَىٰٓ
(11) Hatinya tidak mendustakan apa yang telah dilihatnya .

أَفَتُمَٰرُونَهُۥ عَلَىٰ مَا يَرَىٰ
(12) Maka apakah kamu (musyrikin Mekah) hendak membantahnya tentang apa yang telah dilihatnya?

Cukuplah saksinya Allah SWT, jadi anda gak usah penasaran untuk bertanya siapa saksinya, btw saya gak biasa mengadu ke moderator, kayak anak kecil sepert anda

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

saya kaji dulu berdasarkan Al Qur'an :SURAT 17. AL ISRAA' ayat 1


سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًۭا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ


1. Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya, agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Begitu Rasulullah kembali ,pada pagi harinya beliau bertemu dengan Abi Jahal bin Hisyam.Abi Jahal bertanya kepada Nabi, “kelihatannya engkau memikirkan sesuatu ya Muhammad ?”Nabi menjawab: “benar sekali ya Abal Hakam,aku baru kembali kembali dari masjidil Aqsa.”Tersungging senyum pada bibir Abi Jahal bin Hisyam,dalam hatinya tentu adanya suatu moment untuk menjatuhkan Nabi Muhammad,karena menurut dia kemarin dia masih melihat Nabi ada dipasar ‘Ukaz.

Bagaimana kalau aku mengumpulkan orang untuk berkumpul disini,mendengar perjalananmu ke masjidil Aqsa?” nabi menjawa: “silahkan engkau kumpulkan!” dengan girang Abi Jahal mencari orang yang mau mendengarkan cerita Muhammad,agar mereka tahu Muhammad kurang waras(begitu menurut pikiran Abi Jahal) . Orang pertama yang ditemuinya ialah Abu bakar ,tahukah engkau bahwa sahabatmu Muhammad menerangkan kepadaku bahwa ia berangkat semalam ke masjidil Aqsa,Abu bakar kemudian bertanya:”benarkah dia ngomong begitu?” Abi Jahal menjawab:”demi latta dan Uzza begitulah katanya.”. “kalau itu dikatakan bahkan yang lebih dari itu aku percaya.” Jawab Abu Bakar,maka sejak itu dijuluki Abu Bakar Siddiq

itu dulu dari saya

Saya terus terang heran dengan metode apa yang anda sebut dengan Bukti.
Saya katakan ekspetasi saya kepada anda ternyata jauh dr harapan untuk bisa mendapat jawaban yg berbobot.

saya katakan: Non sequiture!

Putera mentari..
BUkti adalah satu-satunya alat pembuktian untuk suatu kasus atau klaim, tapi setelah saya berulang-ulang, saya baca lagi dari atas kebawah, saya diam, saya baca lagi satu persatu, tapi masih saja saya tidak menemukan apa yg disebut bukti, baik Alat ataupun Saksi.

beberapa hal yg perlu dicermati apa saja element2 penting dr bukti ini:
1. Keterangan saksi

Siapa dalam kisah yang anda bawa sebagai Saksi dari perjalanan Nabi MUhammad Mi'raj?

Abi Jahal bin Hisyam?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR


Abu bakar?
Jelas beliau tidak melihat peristiwa tsb----GUGUR

saya harus katakan, kalau saya kecewa dengan model jawaban seperti ini. Maaf saya katakan, jawaban dr keterangan saksi sebagai alat bukti sebagai Pepesan Kosong


2. Alat Bukti

Untuk hal ini sebetulnya saya tidak mengharapkan pembuktian dr anda bahwa BOURAQ itu ada sebagai alat, walaupun akan saya lebih appreciate kalau anda bisa minimal bisa memberikan alasan anda kenapa bukti sebagai alat atau benda tidak bisa anda hadirkan..tapi karena mungkin otak anda hanya sampainya selevel asal yang penting terlihat bisa membuktikan, saya mau bilang apa?

Faktanya?
NOL

Memang, ada "pembenaran" dr abu bakar disitu, tapi apakah pembenaran tanpa pernah menyaksikan suatu peristiwa bisa dikatagorikan sebagai Bukti?

maaf kalau saya anggap konyol.

Dalam sistem dan Metode apa suatu bukti hanya bersandar dari pembenaran seseorang tanpa pernah meyaksikan?




Percayalah....Bawa metode pembuktian ala Abu Bakar kepada Persidangan! Maka Hakim akan katakan bahwa Saksi Abu Bakar adalah Saksi Palsu!

bagaimana dengan bukti?
Pepesan Kosong ternyata..

ente bilang minta bukti perjalanan bukti, tentunya dia hanya pergi dengan jibril emang mau piknik ke puncak rame reme

lagian apa bisa perjalanan nabi tersebut dilihat oleh mata biasa, anda harusnya lebih berpikir kritis

betul saja, saya ternyata berhadapan dengan muslim yg ngga faham etika dan berdebat dengan elegan.
:)

pertanyaan saya, anda hiraukan.
saya paparkan apa yg layak disebut bukti, tidak ada kontra post dr anda.


heran saya.

bukankah menurut anda Bukti adalah sesuatu yg hukumnya wajib dalam keimanan suatu agama seperti Ucapan anda?

Apakah arti dr anggapan anda diatas, anda sudah menjilat ucapan anda kembali bahwa Bukti tidak diperlukan dalam keimanan Islam?

kalo anda jawab Tidak perlu bukti, maka silahkan telan kembali ludah anda.
kalo anda jawab perlu bukti, maka silahkan Jawab pertanyaan saya diatas yang tidak sedikitpun anda sentuh.

1. Siapa dalam kisah yang anda bawa sebagai Saksi dari perjalanan Nabi MUhammad Mi'raj?
2.Dalam sistem dan Metode apa suatu bukti hanya bersandar dari pembenaran seseorang tanpa pernah meyaksikan?


Jangan membuat malu muslim disini, dengan cara anda berkata secara Halus bahwa Isra Mi'raj tidak bisa dibuktikan, seperti klaim anda bahwa Bukti adalah Penting dalam Keimanan

biar saya buka sedikit cara berpikir anda :

gak usah jauh jauh, ayat pertama dan kedua saja udah bisa menjawab analogi saudara :

Delete : Out of topic
Untuk pembahasan Kristen sudah ada Thread tersendiri. Dikhawatirkan Topik melenceng dan menjadi kabur

Mohon untuk tanggapan cukup satu halaman, demi kenyamanan pembaca. Tanggapan anda sudah saya gabung.

By:Moderator

sedikit uneg2 pak Mod...

muslim yg satu ini, ternyata membuktikan bahwa klaim Islam mengutamakan Bukti, harus SEKALI LAGI harus dibantah dengan Out of topic kalau Kristenpun ternyata tidak punya bukti.
apa bedanya dengan kristen kalau begitu?

jd siapakah yg Taqiyyah?

Sepertinya Muka bagi muslim yg satu ini kelewat mahal, sehingga tuduhan bahwa Kristen Taqiyah krn tidak bisa selalu menunjukkan bukti dibawa2, dan lebih parah:

tidak membuktikan Islam sebagai Penyempurna dr kekristenan.


kl Islam tidak selalu ada bukti dalam iman, lalu apa bedanya dengan kristen yg beliau bilang Taqiyyah krn tidak selalu bisa menunjukkan bukti dalam keimanannya?

P mentari..
agar mudah untuk ukuran level anda..
Disemua kisah yg anda bawa, berikan kepada saya pada tulisan mana yg anda sebut sebagai Bukti.

copy paste deh ke saya..
saya ingin tahu...
:)

Nampaknya anda tidak paham tentang Bukti keimanan serta aplikasinya, baiklah Tuan besarmu ini menjelaskan :

1.Bukti Keimanan terdiri dari dua kata yaitu Bukti & keimanan :

Bukti : pendukung yang menopang pernyataan, mohon dibedakan dengan alat bukti

Keimanan : kepercayaan penuh atau keyakinan

hmm.. menurut anda Keimanan dan bukti adalah sesuatu yg tidak ada relevansinya atau keterkaitan sama sekali.

OK lah..

Kalau memang begitu, Boleh saya tau, jadi apa sih kepentingan Mujizat untuk para nabi?

2. Objek dari bukti keimanan
Dalam konteks pembahasan ini adalah Al Qur'an yang merupakan Firman Tuhan melalui Lisan Nabi Muhammad walaupun Dalam Islam terdapat 2 sumber pegangan yaitu Al Qur'an dan Al Hadits dimana tentang Isi Al Qur'an kita sedikitpun tidak meragukannya, begitupun mengenai Isra Mi'raj karena termaktub dalam Al-Israa, sebagaimana firman Tuhan dalam SURAT 2. AL BAQARAH :

ذَٰلِكَ ٱلْكِتَٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًۭى لِّلْمُتَّقِينَ

(2) Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa ,

Sedang Al Hadits harus di telusuri lagi mengenai keabsahannya baik dari sisi Sanad maupun matan karena merupakan hanya kesaksian Sahabat, yang kurang lebih sama dengan injil yang merupakan kesaksian.

dan simaklah ayat berikut mengenai Isra Mi'raj :

فَأَوْحَىٰٓ إِلَىٰ عَبْدِهِۦ مَآ أَوْحَىٰ
(10) Lalu dia menyampaikan kepada hamba-Nya (Muhammad) apa yang telah Allah wahyukan.

مَا كَذَبَ ٱلْفُؤَادُ مَا رَأَىٰٓ
(11) Hatinya tidak mendustakan apa yang telah dilihatnya .

أَفَتُمَٰرُونَهُۥ عَلَىٰ مَا يَرَىٰ
(12) Maka apakah kamu (musyrikin Mekah) hendak membantahnya tentang apa yang telah dilihatnya?

Cukuplah saksinya Allah SWT, jadi anda gak usah penasaran untuk bertanya siapa saksinya,

O..jd untuk membuktikan Isra Mi'raj....Saksinya dengan Objek Saksi yg tidak terjangkau yaitu Allah?


OK lah.... Jadi tidak ada saksi dan Bukti...sama aja

Omong kosong ternyata, kalau anda memfitnah Kristen adalah Taqiyyah krn tidak mampu menunjukkan bukti dalam keimanannya.

Ukuran tuduhan anda ternyata tidak lebih dari kepicikan dan dengki, krn tidak dilandasi pondasi dan keyakinan bahwa agama anda yg menjadi barometer ukuran dalam melihat Bukti dalam keimanan.


Ternyata?
TIDAK ADA SAKSI DAN BUKTI

btw saya gak biasa mengadu ke moderator, kayak anak kecil sepert anda

hmm..sesak dengan curhat saya?mudah2an nggak yah


begini..
selama tidak menyalahi peraturan dalam forum ini, lucu kl tuduh saya anak kecil padahal masih dalam rambu2 forum.
ternyata menurut anda ...anda ini CUKUP DEWASA bahkan TUAN BESAR lho..
kalau untuk menerangkan agama YG KATANYA terang benderang, penuh dengan logika dan Ilmu pengetahuan sampai harus Out of topic ke kristen..

upsss



Anda PM ke moderator?
mana saya tau..

yg pasti saya ngga suka ngumpet2 kayak anak kecil...terbuka saja agar semua baca

SEGOROWEDI wrote:

EbisuSensei wrote:Saya nyimak saja, sambil cari perhatian dari netter muslimah...
:study::study::study:

saya nonton..
sambil berdoa semoga Roh Kudus bekerja atas kalian semua, amin!

delete-
Mohon tidak Comment untuk mengikuti arus perdebatan.
By:mod
nandain aah

Orang_Pinggiran wrote:

SEGOROWEDI wrote:

EbisuSensei wrote:Saya nyimak saja, sambil cari perhatian dari netter muslimah...
:study::study::study:

saya nonton..
sambil berdoa semoga Roh Kudus bekerja atas kalian semua, amin!

delete-
Mohon tidak Comment untuk mengikuti arus perdebatan.
By:mod
nandain aah

Thnx Mod
saya merasa dihargai

Biar tidak terlalu panjang langsung saya summary aje question Nak Wolfie :

Kalau memang begitu, Boleh saya tau, jadi apa sih kepentingan Mujizat untuk para nabi?
>> Didalam Islam tidak mengagungkan yang disebut mukjizat karena Mukjizat terbesar dalam Islam adalah Al Qur’an yang sampai saat ini terjaga keasliannya dan tak ada orang yang bisa membuat tandingannya walaupun hanya satu ayat
O..jd untuk membuktikan Isra Mi'raj....Saksinya dengan Objek Saksi yg tidak terjangkau yaitu Allah?
>> udah dijawab diatas, untuk apa di ulang ulang
OK lah.... Jadi tidak ada saksi dan Bukti...sama aja
Omong kosong ternyata, kalau anda memfitnah Kristen adalah Taqiyyah krn tidak mampu menunjukkan bukti dalam keimanannya.
>>Udah dibilang Firman Allah tidak perlu ada saksi, kecuali perkataan Saksi mata seperti Hadits dan Kitab ente :nono:
Ukuran tuduhan anda ternyata tidak lebih dari kepicikan dan dengki, krn tidak dilandasi pondasi dan keyakinan bahwa agama anda yg menjadi barometer ukuran dalam melihat Bukti dalam keimanan.
Ternyata?
TIDAK ADA SAKSI DAN BUKTI
Ne Jawaban saya, malahan ente yang dengki menurut Al Qur’an

وَدَّ كَثِيرٌۭ مِّنْ أَهْلِ ٱلْكِتَٰبِ لَوْ يَرُدُّونَكُم مِّنۢ بَعْدِ إِيمَٰنِكُمْ كُفَّارًا حَسَدًۭا مِّنْ عِندِ أَنفُسِهِم مِّنۢ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُمُ ٱلْحَقُّ ۖ فَٱعْفُوا۟ وَٱصْفَحُوا۟ حَتَّىٰ يَأْتِىَ ٱللَّهُ بِأَمْرِهِۦٓ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍۢ قَدِيرٌۭ
109. sebahagian besar ahli kitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu kepada kekafiran setelah kamu beriman, karena dengki yang (timbul) dari diri mereka sendiri, setelah nyata bagi mereka kebenaran. Maka ma'afkanlah dan biarkanlah mereka, sampai Allah mendatangkan perintah-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

hmm..sesak dengan curhat saya?mudah2an nggak yah
>> gak kok, Cuma kacian aje
begini..
selama tidak menyalahi peraturan dalam forum ini, lucu kl tuduh saya anak kecil padahal masih dalam rambu2 forum.
ternyata menurut anda ...anda ini CUKUP DEWASA bahkan TUAN BESAR lho..
>> Bagus kalau anda sadar dengan siapa TUAN BESAR ANDA :gatot:
kalau untuk menerangkan agama YG KATANYA terang benderang, penuh dengan logika dan Ilmu pengetahuan sampai harus Out of topic ke kristen..
>>> Tentu donk, wonk emang firman Allah bukan Firman Saksi mata yang Gak jelas juntrungannya
[i]Anda PM ke moderator?
mana saya tau..
yg pasti saya ngga suka ngumpet2 kayak anak kecil...terbuka saja agar semua baca
>> Kalau Taupun ente mau ngapain, mau Nangis kah

putramentari wrote:Biar tidak terlalu panjang langsung saya summary aje question Nak Wolfie :

Kalau memang begitu, Boleh saya tau, jadi apa sih kepentingan Mujizat untuk para nabi?
>> Didalam Islam tidak mengagungkan yang disebut mukjizat karena Mukjizat terbesar dalam Islam adalah Al Qur’an yang sampai saat ini terjaga keasliannya dan tak ada orang yang bisa membuat tandingannya walaupun hanya satu ayat

2x anda Non Sequiture

saya sebut PARA NABI.
Musa membelah laut, nabi Ibrahim kebal dibakar..dsb.
apa kepentingan mujizat tsb bagi para nabi tsb?

oh ya..apakah anda serius dengan post anda?Hati2 Murtad lho, atau ketahuan Ulama bisa di cap KAFIR.perhatikan post anda

liat yg saya bold merah
disatu sisi anda tulis "didalam islam tidak mengagungkan Mujizat"
selanjutnya anda menulis "Mujizat terbesar adalah al quran"
padaha al quran=mujizat itu sendiri

jd anda sebut Islam tidak mengagungkan Al quran?


catat slimer2 lain, ada yg murtad nih..

O..jd untuk membuktikan Isra Mi'raj....Saksinya dengan Objek Saksi yg tidak terjangkau yaitu Allah?
>> udah dijawab diatas, untuk apa di ulang ulang

yah tidak ada bukti dan saksi.
Pepesan kosong doang kl anda bilang Bukti dalam Islam ada.

OK lah.... Jadi tidak ada saksi dan Bukti...sama aja
Omong kosong ternyata, kalau anda memfitnah Kristen adalah Taqiyyah krn tidak mampu menunjukkan bukti dalam keimanannya.
>>Udah dibilang Firman Allah tidak perlu ada saksi, kecuali perkataan Saksi mata seperti Hadits dan Kitab ente :nono:

Lah kok firman Allah???

Isra Mi'raj itu firman Allah ???

Ukuran tuduhan anda ternyata tidak lebih dari kepicikan dan dengki, krn tidak dilandasi pondasi dan keyakinan bahwa agama anda yg menjadi barometer ukuran dalam melihat Bukti dalam keimanan.
Ternyata?
TIDAK ADA SAKSI DAN BUKTI
Ne Jawaban saya, malahan ente yang dengki menurut Al Qur’an

وَدَّ كَثِيرٌۭ مِّنْ أَهْلِ ٱلْكِتَٰبِ لَوْ يَرُدُّونَكُم مِّنۢ بَعْدِ إِيمَٰنِكُمْ كُفَّارًا حَسَدًۭا مِّنْ عِندِ أَنفُسِهِم مِّنۢ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُمُ ٱلْحَقُّ ۖ فَٱعْفُوا۟ وَٱصْفَحُوا۟ حَتَّىٰ يَأْتِىَ ٱللَّهُ بِأَمْرِهِۦٓ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍۢ قَدِيرٌۭ
109. sebahagian besar ahli kitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu kepada kekafiran setelah kamu beriman, karena dengki yang (timbul) dari diri mereka sendiri, setelah nyata bagi mereka kebenaran. Maka ma'afkanlah dan biarkanlah mereka, sampai Allah mendatangkan perintah-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

ya OK.
paling tidak, anda sudah Murtad.

ya kan?

hmm..sesak dengan curhat saya?mudah2an nggak yah
>> gak kok, Cuma kacian aje
begini..
selama tidak menyalahi peraturan dalam forum ini, lucu kl tuduh saya anak kecil padahal masih dalam rambu2 forum.
ternyata menurut anda ...anda ini CUKUP DEWASA bahkan TUAN BESAR lho..
>> Bagus kalau anda sadar dengan siapa TUAN BESAR ANDA :gatot:
kalau untuk menerangkan agama YG KATANYA terang benderang, penuh dengan logika dan Ilmu pengetahuan sampai harus Out of topic ke kristen..
>>> Tentu donk, wonk emang firman Allah bukan Firman Saksi mata yang Gak jelas juntrungannya
[i]Anda PM ke moderator?
mana saya tau..
yg pasti saya ngga suka ngumpet2 kayak anak kecil...terbuka saja agar semua baca
>> Kalau Taupun ente mau ngapain, mau Nangis kah

waduh diulang lagi..pernyataan konyolnya
Kalau Isra Mi'raj itu adalah firman Allah menurut Muslin P Mentari yg udah Murtad






Mod..cari Muslim yg pinteran donk mod..
saya niat diskusi yg bermutu..bukakn ketemu beginian..
langsung murtad lagih...gk seruuu..

@wolfie
isra miraj BAKAL gugur kalow pake alat ala persidangan..kecuali ada pendekatan lain yg secara logika bisa digunakan.sayah pastikan akan meninggalkan islam kalow isra miraj MENYAJIKAN bukti dan saksi..kamsutnyah sayah,konstruksi bouraq dan sisa arkeologi (kalow ada puing2 bouraq) jika ada justru menjadikan sayah berpikir ulang atas kebenaran islam.atow jika jibril BERSAKSI di depan banyak orang/kafir quresh bahwa dia yg menjadi pilot maka justeru menjadikan sayah tertawa guling2...

mengapa?peristiwa agung semacam itu HANYA dapat dimengerti dan dipahami oleh nalar org2 cerdas..

wolfie wrote:

putramentari wrote:Biar tidak terlalu panjang langsung saya summary aje question Nak Wolfie :

Kalau memang begitu, Boleh saya tau, jadi apa sih kepentingan Mujizat untuk para nabi?
>> Didalam Islam tidak mengagungkan yang disebut mukjizat karena Mukjizat terbesar dalam Islam adalah Al Qur’an yang sampai saat ini terjaga keasliannya dan tak ada orang yang bisa membuat tandingannya walaupun hanya satu ayat

2x anda Non Sequiture

saya sebut PARA NABI.
Musa membelah laut, nabi Ibrahim kebal dibakar..dsb.
apa kepentingan mujizat tsb bagi para nabi tsb?

oh ya..apakah anda serius dengan post anda?Hati2 Murtad lho, atau ketahuan Ulama bisa di cap KAFIR.perhatikan post anda

liat yg saya bold merah
disatu sisi anda tulis "didalam islam tidak mengagungkan Mujizat"
selanjutnya anda menulis "Mujizat terbesar adalah al quran"
padaha al quran=mujizat itu sendiri

jd anda sebut Islam tidak mengagungkan Al quran?


catat slimer2 lain, ada yg murtad nih..

>>> Dapet bonus berape nak mau murtadkan orang

O..jd untuk membuktikan Isra Mi'raj....Saksinya dengan Objek Saksi yg tidak terjangkau yaitu Allah?
>> udah dijawab diatas, untuk apa di ulang ulang

yah tidak ada bukti dan saksi.
Pepesan kosong doang kl anda bilang Bukti dalam Islam ada.
>>> yang perlu bukti adalah kesaksian bukan Firman Allah

OK lah.... Jadi tidak ada saksi dan Bukti...sama aja
Omong kosong ternyata, kalau anda memfitnah Kristen adalah Taqiyyah krn tidak mampu menunjukkan bukti dalam keimanannya.

>>Udah dibilang Firman Allah tidak perlu ada saksi, kecuali perkataan Saksi mata seperti Hadits dan Kitab ente :nono: [/quote]
Lah kok firman Allah???

Isra Mi'raj itu firman Allah ???


[/quote]
>>> gak nyampe yak otak lu :eueks
SURAT 17. AL ISRAA'

سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًۭا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ

Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidilharam ke Al Masjidilaksa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.
Ukuran tuduhan anda ternyata tidak lebih dari kepicikan dan dengki, krn tidak dilandasi pondasi dan keyakinan bahwa agama anda yg menjadi barometer ukuran dalam melihat Bukti dalam keimanan.
Ternyata?
TIDAK ADA SAKSI DAN BUKTI
Ne Jawaban saya, malahan ente yang dengki menurut Al Qur’an

وَدَّ كَثِيرٌۭ مِّنْ أَهْلِ ٱلْكِتَٰبِ لَوْ يَرُدُّونَكُم مِّنۢ بَعْدِ إِيمَٰنِكُمْ كُفَّارًا حَسَدًۭا مِّنْ عِندِ أَنفُسِهِم مِّنۢ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُمُ ٱلْحَقُّ ۖ فَٱعْفُوا۟ وَٱصْفَحُوا۟ حَتَّىٰ يَأْتِىَ ٱللَّهُ بِأَمْرِهِۦٓ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍۢ قَدِيرٌۭ
109. sebahagian besar ahli kitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu kepada kekafiran setelah kamu beriman, karena dengki yang (timbul) dari diri mereka sendiri, setelah nyata bagi mereka kebenaran. Maka ma'afkanlah dan biarkanlah mereka, sampai Allah mendatangkan perintah-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

ya OK.
paling tidak, anda sudah Murtad.

ya kan?

hmm..sesak dengan curhat saya?mudah2an nggak yah

>> gak kok, Cuma kacian aje
begini..
selama tidak menyalahi peraturan dalam forum ini, lucu kl tuduh saya anak kecil padahal masih dalam rambu2 forum.
ternyata menurut anda ...anda ini CUKUP DEWASA bahkan TUAN BESAR lho..
>> Bagus kalau anda sadar dengan siapa TUAN BESAR ANDA :gatot:
kalau untuk menerangkan agama YG KATANYA terang benderang, penuh dengan logika dan Ilmu pengetahuan sampai harus Out of topic ke kristen..
>>> Tentu donk, wonk emang firman Allah bukan Firman Saksi mata yang Gak jelas juntrungannya
[i]Anda PM ke moderator?
mana saya tau..
yg pasti saya ngga suka ngumpet2 kayak anak kecil...terbuka saja agar semua baca
>> Kalau Taupun ente mau ngapain, mau Nangis kah

[/quote]

waduh diulang lagi..pernyataan konyolnya
Kalau Isra Mi'raj itu adalah firman Allah menurut Muslin P Mentari yg udah Murtad






Mod..cari Muslim yg pinteran donk mod..
saya niat diskusi yg bermutu..bukakn ketemu beginian..
langsung murtad lagih...gk seruuu..

[/quote]

>>Mewek lagi, ngadu dah ke moderator

Dapet bonus berape nak mau murtadkan orang

yang perlu bukti adalah kesaksian bukan Firman Allah

gak nyampe yak otak lu wueks
SURAT 17. AL ISRAA'

سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًۭا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ

Mewek lagi, ngadu dah ke moderator

gk disangka, ada mujahid dunia maya terjun ke medan laga dengan post style cheerleadr begitu untuk diskusi Isra Mi'raj.

betul2 diluar perkiaraan saya, ada muslim Laskar Islam seperti ini.

Maaf, saya katakan diskusi dengan anda, diskusi tanpa Isi dan Ilmu maupun wawasan.


saya sudah tidak tertarik meneruskan.

tapi dapat saya tarik kesimpulan;
1. Putera mentari muslim adalah muslim murtad dengan berkata al quran adalah mujizat yg tidak perlu diagungkan. (tidak ada sanggahan)
2. penjilat ludah yg dibuangnya sendiri dengan tidak bisa membuktikan bahwa Islam mengutamakan Bukti dalam Islam.(tidak ada sanggahan)

untung, ada muslim yg lumayan cerdas yg sedang menyelamatkan muka anda

i
i
i
i
i
i
i
V

abu hanan wrote:@wolfie
isra miraj BAKAL gugur kalow pake alat ala persidangan..

nah, langsung to the point.
Isra Mi'raj Nol dalam pembuktian mata telanjang.

mengaku lebih bijak drpd tidak mengaku dengan menelanjangi diri didepan khalayak bahwa badan penuh koreng.

kecuali ada pendekatan lain yg secara logika bisa digunakan.sayah pastikan akan meninggalkan islam kalow isra miraj MENYAJIKAN bukti dan saksi..kamsutnyah sayah,konstruksi bouraq dan sisa arkeologi (kalow ada puing2 bouraq) jika ada justru menjadikan sayah berpikir ulang atas kebenaran islam.atow jika jibril BERSAKSI di depan banyak orang/kafir quresh bahwa dia yg menjadi pilot maka justeru menjadikan sayah tertawa guling2...

mengapa?peristiwa agung semacam itu HANYA dapat dimengerti dan dipahami oleh nalar org2 cerdas..

bisa dijelaskan "kecerdasan" seperti apa yg anda maksud pak?

silahkan

@Musicman

Pak, tolong ganti saja judulnya.

Si murtad outttttttt!!!!

Tidak perlu.
Thread ini memiliki historis tersendiri antara anda dan Putera mentari.
Abu hanan bukan Objek dr permasalahan anda
By:Mod

wolf wrote:

ah wrote:mengapa?peristiwa agung semacam itu HANYA dapat dimengerti dan dipahami oleh nalar org2 cerdas..

bisa dijelaskan "kecerdasan" seperti apa yg anda maksud pak?

silahkan

lha kan ada di ayat yg dibawa sama pak wiro...coba deh baca lagi..
yg inih = agar Kami tunjukkan sebagian kebesaran Kami.
kalow yg disembah adalah Maha Ghaib maka sebagian kebesaran pun ada yg berbasis ghaib juga.
org yg cerdas akan mudah membaca hal seperti itu,suatu peristiwa agung yg bernuansa ghaib adalah MUDAH dan WAJAR bagi yg Maha Ghaib.
bugituh....jelas?

semua comment sampah dr netter yg tidak berkepentingan sudah dibuang
by:Mod

abu hanan wrote:

wolf wrote:

ah wrote:mengapa?peristiwa agung semacam itu HANYA dapat dimengerti dan dipahami oleh nalar org2 cerdas..

bisa dijelaskan "kecerdasan" seperti apa yg anda maksud pak?

silahkan

lha kan ada di ayat yg dibawa sama pak wiro...coba deh baca lagi..
yg inih = agar Kami tunjukkan sebagian kebesaran Kami.
kalow yg disembah adalah Maha Ghaib maka sebagian kebesaran pun ada yg berbasis ghaib juga.
org yg cerdas akan mudah membaca hal seperti itu,suatu peristiwa agung yg bernuansa ghaib adalah MUDAH dan WAJAR bagi yg Maha Ghaib.
bugituh....jelas?

semua comment sampah dr netter yg tidak berkepentingan sudah dibuang
by:Mod

Sebetulnya tidak menjadi masalah bagi saya, kalau tidak ada Klaim dr Netter Murtad ini bahwa

Islam lbh baik dr Kristen
krn semua bisa dibuktikan di dalam Islam.


apakah tulisan anda yg ini
"peristiwa agung semacam itu HANYA dapat dimengerti dan dipahami oleh nalar org2 cerdas.."


berlaku untuk netter2 muslim konyol asal hujat terhadap agama saya..seperti si murtad?

saya CATAT..ucapan anda, Kl Isra Mi'raj adalah sesuatu yg tidak bisa dibuktikan.

empat jempol untuk kejujuran anda

Sebenarnya itu tergantung dari metode pembuktiannya. Kalau mau make metode pembuktian model2 spt di atas maka Tuhan pun tidak bisa dibuktikan.

dalam agama ada hal2 yg gak terjangkau oleh otak dan panca indra manusia. disini yang berperan adalah sumber informasi itu, apakah kredibilitasnya bisa dipercaya.
dengan isra mi'raj Allah menguatkan Muhammad dan juga menguji iman pengikutnya, apakah kokoh atou luntur
====
kitab kejadian, apakah validitasnya terjamin ?

metheny wrote:Sebenarnya itu tergantung dari metode pembuktiannya. Kalau mau make metode pembuktian model2 spt di atas maka Tuhan pun tidak bisa dibuktikan.

lha,,ngpainnya juga muslim sedunia ngotot tuhan itu satu???

logika muslim emang acak kadut