Fakta Sains menggugurkan Al Kitab

First topic message reminder :

Ada beberapa kasus dalam Alkitab yang secara tegas bertentangan dengan ilmu pengetahuan (sains) modern. Pertentangan ini membuktikan bahwa Alkitab sama sekali bukan firman Allah, tetapi merupakan karya tulis tangan-tangan jahil pada masa lampau.


1. KITAB KEJADIAN: Penciptaan siang dan matahari.

1:1. Pada mulanya Ellohim menciptakan langit dan bumi.
1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
1:3. Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi.
1:4 Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap.
1:5 Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari pertama.

AYAT2 DI ATAS BERBICARA TENTANG PENCIPTAAN HARI PERTAMA. BANDINGKAN DENGAN PENCIPTAAN HARI KEEMPAT BERIKUT INI:

1:16 Maka Ellohim menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam, dan menjadikan juga bintang-bintang.
1:17 Ellohim menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi,
1:18 dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Ellohim melihat bahwa semuanya itu baik.
1:19 Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari keempat.

Penjelasan:

Dijelaskan menurut Alkitab, bahwa pada hari pertama, Ellohim (Tuhan-Tuhan) telah menciptakan siang dan malam. Ini sesuatu yang sangat aneh dan tidak bisa diterima secara ilmiah oleh sains modern, oleh karena Ellohim baru menciptakan matahari pada hari keempat. Sesuatu yang sangat tidak masuk akal, bahwa "siang dan malam" sudah ada sebelum matahari diciptakan!

Sebuah kitab yang seharusnya menjadi petunjuk bagi kemaslahatan umat manusia, ternyata bertentangan dengan ilmu pengetahuan yang ada dalam umat manusia.

Menurut sains modern, kejadian siang dan malam disebabkan oleh rotasi/berputarnya bumi pada porosnya terhadap matahari. Matahari yang terus-menerus bersinar menerangi sistem tata surya, menimbulkan terjadinya siang dan malam bukan saja terhadap bumi, tetapi juga terhadap delapan planet lainnya dalam sistem tata surya, berikut satelit-satelitnya (bulan dan semacamnya).

Jadi, bukannya siang dan malam itu muncul secara tiba-tiba, tetapi ia muncul disebabkan oleh sinar matahari.

dapet dari sini
http://kristenkritis.blogspot.com/2010/10/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html

gusti_bara wrote:1. didominasi keberadaan air bijemane maksundnya...? bukankah teori nebula mengatakan segagai gugusan/gumpalan gas (serupa asap) sebelum menjadi bumi?? artinya katakanlah dipaksakan gas itu adalah elemen pembentuk air seperti hidrogen dan okesigen maka tidak mungkin dijadikan sebagai tempat renang karena belum menjadi senyawa ari/ masih unsur/ materi yg terpisah.
2. jika air diatas cakrawala adalah awan maka mengapa langit cetek sekali??? padahal kita ketahui awan pembentuk hujan tdak berada diatas batas atmosfer, kalo begitu batasan cakrawala/langit itu yg mana? dibawah awan atau habisnya lapisan atmosfer?

1. apa yang dicatat setelah nebula, melayang-layang jangan dipahami harfiah..
2. air di bawah cakrawala itu lautan, air di atas cakrawala itu awan..
gak usah njlimet dan memaksakan definisi sekarang tentang atmosfer..

SEGOROWEDI wrote:

gusti_bara wrote:1. didominasi keberadaan air bijemane maksundnya...? bukankah teori nebula mengatakan segagai gugusan/gumpalan gas (serupa asap) sebelum menjadi bumi?? artinya katakanlah dipaksakan gas itu adalah elemen pembentuk air seperti hidrogen dan okesigen maka tidak mungkin dijadikan sebagai tempat renang karena belum menjadi senyawa ari/ masih unsur/ materi yg terpisah.
2. jika air diatas cakrawala adalah awan maka mengapa langit cetek sekali??? padahal kita ketahui awan pembentuk hujan tdak berada diatas batas atmosfer, kalo begitu batasan cakrawala/langit itu yg mana? dibawah awan atau habisnya lapisan atmosfer?

1. apa yang dicatat setelah nebula, melayang-layang jangan dipahami harfiah..
2. air di bawah cakrawala itu lautan, air di atas cakrawala itu awan..
gak usah njlimet dan memaksakan definisi sekarang tentang atmosfer..

Udah ah saya nyerah
gak masuk logika saya, saya nyimak aja

SEGOROWEDI wrote:

gusti_bara wrote:1. didominasi keberadaan air bijemane maksundnya...? bukankah teori nebula mengatakan segagai gugusan/gumpalan gas (serupa asap) sebelum menjadi bumi?? artinya katakanlah dipaksakan gas itu adalah elemen pembentuk air seperti hidrogen dan okesigen maka tidak mungkin dijadikan sebagai tempat renang karena belum menjadi senyawa ari/ masih unsur/ materi yg terpisah.
2. jika air diatas cakrawala adalah awan maka mengapa langit cetek sekali??? padahal kita ketahui awan pembentuk hujan tdak berada diatas batas atmosfer, kalo begitu batasan cakrawala/langit itu yg mana? dibawah awan atau habisnya lapisan atmosfer?

1. apa yang dicatat setelah nebula, melayang-layang jangan dipahami harfiah..
2. air di bawah cakrawala itu lautan, air di atas cakrawala itu awan..
gak usah njlimet dan memaksakan definisi sekarang tentang atmosfer..

1. loh dari awal kan bilang bahwa sudah ada samudera, trus sekarang menjadi jangan difahami secara harfiah, lalu secara non harfiah itu melayang2 yg bijimane???
2. bukankah cakrawala diartikan sebagai langit? dan lagit adalah pembatas air bawah dan atas? dimana air bawah adalah samudera dan air atas adalah awan? lalu batasan lagnit sebagai pembatas dimana? jika dibawah awan kok langit rendah sekali?
jika batas langit adalah atmosfer kok diatas atmosfer malah ruang hampa tanpa samudera? jadi bagaimana? apa karena ketika meliat langit warnanya biru sehingga tuhan mengira diatas langit adalah air juga??

gusti_bara wrote:1. loh dari awal kan bilang bahwa sudah ada samudera, trus sekarang menjadi jangan difahami secara harfiah, lalu secara non harfiah itu melayang2 yg bijimane???
2. bukankah cakrawala diartikan sebagai langit? dan lagit adalah pembatas air bawah dan atas? dimana air bawah adalah samudera dan air atas adalah awan? lalu batasan lagnit  sebagai pembatas dimana? jika dibawah awan kok langit rendah sekali?
jika batas langit adalah atmosfer kok diatas atmosfer malah ruang hampa tanpa samudera? jadi bagaimana? apa karena ketika meliat langit warnanya biru sehingga tuhan mengira diatas langit adalah air juga??

1. pegang kontrol/kuasa atas samudera raya (keadaan dominansi air) tersebut..
2. ribuan tahun kan belum ada definisi atmosfer, langitpun di pahami sebatas
hamparan luas di atas sana.. dimana terdapat awan bahkan bintang-bintang..

SEPERTI BIASA, HANYA MEMUTAR BALIK KATA. GAK RASIONAL, MBULET, DI ULANG-ULANG, BIKIN PENAFSIRAN SE ENAK PERUT BUNCIT NYA, DAN SETIAP PERTANYAAN YG MENOHOK GAK PERNAH DI JAWAB DG LUGAS DAN TUNTAS.
PAS, TONG KOSONG GELONDANGAN.

@ muslim..

apa ente ini ga menggelikan?? apalagi yg pakai nama OON! sesuai namanya.. sok bener bicara tentang teori penciptaan alam semesta hahahahaha..

ane kasih tau ya.. teori penciptaan ga ada yang pasti. saat ini banyak teori dan kebenarannya belum ada yang 100%. semua punya dasar teori.

lalu apa yg mau diadu ama Alkitab?

terang misalnya. kan ga harus dari matahari! putaran bintang besar kek atau dari kabut helium kek atau dari apa kek!

termasuk dengan tumbuhan. tumbuhan butuh cahaya! ga ada matahari juga ga masalah! yg ketawa bilang ga mingkin ada tumbuhan wong belum ada matahari adalah manusia ga berilmu hahahahaha..

kalau teori belum pasti.. kenapa pada ribut jadi sok ahli?? yg ahli aja ga berani memastikan kebenarannya kok.. ente yg udah jelas ga bisa mikir jadi sok jago!

jadi selama belum pasti, jangan menghakimi. apalagi Alkitab belum terbukti salah!

mengenai yg bertanya air di atas cakrawala.. kan itu bisa berupa uap air yg kemudian jadi hujan!!

ane geli melihat orang ga berilmu sok mbacot alam semesta hahahaahhahaha..
dan hebatnya.. yg terkenal ga bisa mikir malah pada ngumpul dimari!! malu hoiii!!!!

wedi wrote:ngeles apanya..
mencipta apapun via sabda langsung jadi tanpa sumber-sumberan
eee,, lha kok khusus mencipta terang kamu tanya sumbernya
itu yang rada-rada siapa coba?

pada saat itu tuhan menciptakan terang, untuk memisahkan pagi dan petang,....

wedi, untuk menciptakan "pagi" tentu harus ada cahaya...
dan terjadinya "pagi", itu tak mungkin terjadi bila tak ada matahari....
dari jaman kapanpun yg namanya "pagi" itu terjadi karna terbitnya matahari.....

wajar dong kalau saya tanyakan sumber terangnya darimana bisa ada "pagi dan petang"...
sedangkan matahari dan bintang belum diciptakan....!!

ndink wrote:

wedi wrote:ngeles apanya..
mencipta apapun via sabda langsung jadi tanpa sumber-sumberan
eee,, lha kok khusus mencipta terang kamu tanya sumbernya
itu yang rada-rada siapa coba?

pada saat itu tuhan menciptakan terang, untuk memisahkan pagi dan petang,....

wedi, untuk menciptakan "pagi" tentu harus ada cahaya...
dan terjadinya "pagi", itu tak mungkin terjadi bila tak ada matahari....
dari jaman kapanpun yg namanya "pagi" itu terjadi karna terbitnya matahari.....

wajar dong kalau saya tanyakan sumber terangnya darimana bisa ada "pagi dan petang"...
sedangkan matahari dan bintang belum diciptakan....!!

istilah pagi-petang kan selalu ada di setiap selesainya penciptaan
gak cuman hari pertama, maka jangan diartikan harfiah..

yang sangat mudah dan gamblang, coba mana itu langit berbentuk kubah seperti bualan injil kamu itu? mana?


Yang mendirikan anjung-Nya di langit dan mendasarkan kubah-Nya di atas bumi; yang memanggil air laut dan mencurahkannya ke atas permukaan bumi--TUHAN itulah nama-Nya. [Amos 9:6]
Cuma bidang datar seperti CIRCLE atau LINGKARAN, bukan bulatan yang mampu dilingkupi oleh LANGIT seperti KUBAH/TENDA.

Yesaya [40:22] menegaskan bahwa bumi itu datar:

Dia yang bertakhta di atas lingkaran bumi yang penduduknya seperti belalang; Dia yang membentangkan langit seperti kain dan memasangnya seperti kubah kemah kediaman!

Terjemahan inggrisnya:

[It is] He who sits above the circle[chuwg] of the earth, And its inhabitants [are] like grasshoppers, Who stretches out[naw-taw']the heavens like a curtain['doq], And spreads them out like a tent to dwell in. [NJKV]
Seharusnya terjemahannya kedalam bahasa Indonesia adalah:

Ia yang bersemayam di tonjolan/lengkungan[chuwg] tanah['erets], dan penduduknya [adalah] bagai belalang, ia yang menarik/menekuk[naw-tah] langit bagaikan kubah[doq], dan membentangkannya bagai kemah untuk di huni.

Bible dan yesus mengira bumi adalah DATAR dan PIPIH seperti uang logam.

ramayana wrote:@ muslim..

apa ente ini ga menggelikan?? apalagi yg pakai nama OON! sesuai namanya.. sok bener bicara tentang teori penciptaan alam semesta hahahahaha..

ane kasih tau ya.. teori penciptaan ga ada yang pasti. saat ini banyak teori dan kebenarannya belum ada yang 100%. semua punya dasar teori.

lalu apa yg mau diadu ama Alkitab?

terang misalnya. kan ga harus dari matahari! putaran bintang besar kek atau dari kabut helium kek atau dari apa kek!

termasuk dengan tumbuhan. tumbuhan butuh cahaya! ga ada matahari juga ga masalah! yg ketawa bilang ga mingkin ada tumbuhan wong belum ada matahari adalah manusia ga berilmu hahahahaha..

kalau teori belum pasti.. kenapa pada ribut jadi sok ahli?? yg ahli aja ga berani memastikan kebenarannya kok.. ente yg udah jelas ga bisa mikir jadi sok jago!

jadi selama belum pasti, jangan menghakimi. apalagi Alkitab belum terbukti salah!

mengenai yg bertanya air di atas cakrawala.. kan itu bisa berupa uap air yg kemudian jadi hujan!!

ane geli melihat orang ga berilmu sok mbacot alam semesta hahahaahhahaha..
dan hebatnya.. yg terkenal ga bisa mikir malah pada ngumpul dimari!! malu hoiii!!!!

kalo begitu silakan jawab 5 pertanyaan kritis nan oon saya tidak usah bertele2

1. Kalo kata alkitab bumi diciptakan lebih dulu daripada matahari tolong dijelaskan penyebab adanya siang dan malam selama kurun waktu tidak eksisnya matahari. Seandainya diasumsikan itu adalah akibat rotasi bumi, tolong jelaskan penyebab rotasi bumi itu. Dalam fisika modern penyebab rotasi bumi adalah hukum kekekalan momentum sudut. Besarnya momentum sudut ditentukan oleh momen inersia benda relatif terhadap sebuah titik (fixed point) dan kecepatan sudutnya. L=Iω
ketika kita mempertimbangkan orbit bagian kiri persamaan di atas yaitu L terdistribusi yaitu spin dari objek tersebut dan juga momentum sudut orbit objek tersebut.
So tanpa kehadiran matahari sebagai fixed point tolong jelaskan bagaimana bumi saat itu berotasi selama beberapa ribu tahun ? asumsikan satu hari di ayat itu kan ga sama dengan satu hari perhitungan 24 jam

2. Ketika siang darimanakah asal cahaya yang menyinari bumi itu? Apakah partikel2 cahaya tersebut identik dengan foton matahari? berapa frekuensi dan kecepatannya apakah sama dengan kecepatan foton matahari 3x10^8 m/s? Dan kemanakah cahaya itu dan sumbernya sekarang setelah adanya matahari?

3. Apakah definisi 1 hari dari rentetan ayat itu? kalau 1 hari disitu= asumsi 1000 tahun mengapa jarak siang dan malam bisa selama itu . Atau kalau 1 hari di ayat itu adalah 1 hari 24 jam sebagaimana sehari2 kita, benarkah umur bumi dan matahari terpaut 3x24jam? metode apa yang bisa dilakukan untuk membuktikan hal ini?

4.  perhatikan ayat 1:16, apakah di situ yang dimaksud sang rajanya malam adalah bulan? kalau memang iya bagaimana logikanya dia jadi raja sementara kita tahu bahwa sumber cahaya bulan adalah juga dari matahari?

5. perhatikan ayat selanjutnya 1;17. bintang2 dijadikan pada hari ke 4. Menurut pengukuran umur bumi dengan metode penanggalan radiometrik dengan mengukur jumlah isotop alami dalam suatu benda dan tingkat peluruhannya kemudian membandingkan dengan isotop yang tersisa, bisa diukur bahwa bumi berusia 4.54 milyar tahun. Sementara kita asumsikan bahwa bintang2 yang dimaksud adalah sebuah matahari dari sebuah tata surya yang lain atau bahkan dari galaksi lain. Anggap saja bintang2 itu berada pada gugusan galaksi bima sakti. Umur bima sakti adalah 13.2 milyar tahun, ini didapat dari mengukur sisa dari isotop thorium-232 atau uranium-238. Tolong jelaskan ketidaksinkronisan ini? kalau memang alkitab yang benar silakan berikan teori di mana pengukuran metode radioaktif ini adalah salah

silakan bantah teori science yang sekarang,, kalo cuman koar2 mah level anak TK juga bisa,,

@atas

waduuhhh, pertanyaannya terlalu tinggi ...... tak kan kejawab tuuhhhhhh

Mutiara wrote:yang sangat mudah dan gamblang, coba mana itu langit berbentuk kubah seperti bualan injil kamu itu? mana?

Yang mendirikan anjung-Nya di langit dan mendasarkan kubah-Nya di atas bumi; yang memanggil air laut dan mencurahkannya ke atas permukaan bumi--TUHAN itulah nama-Nya. [Amos 9]
Cuma bidang datar seperti CIRCLE atau LINGKARAN, bukan bulatan yang mampu dilingkupi oleh LANGIT seperti KUBAH/TENDA.

ternyata muslimah otaknya 1/2 muslim bener..
nyari-nyari kubah langit..
kenapa gak sekalian tanya bagaimana 'memanggil air laut'..
dasar muslimah..

brotherOON wrote:[
kalo begitu silakan jawab 5 pertanyaan kritis nan oon saya tidak usah bertele2

1. Kalo kata alkitab bumi diciptakan lebih dulu daripada matahari tolong dijelaskan penyebab adanya siang dan malam selama kurun waktu tidak eksisnya matahari. Seandainya diasumsikan itu adalah akibat rotasi bumi, tolong jelaskan penyebab rotasi bumi itu. Dalam fisika modern penyebab rotasi bumi adalah hukum kekekalan momentum sudut. Besarnya momentum sudut ditentukan oleh momen inersia benda relatif terhadap sebuah titik (fixed point) dan kecepatan sudutnya. L=Iω
ketika kita mempertimbangkan orbit bagian kiri persamaan di atas yaitu L terdistribusi yaitu spin dari objek tersebut dan juga momentum sudut orbit objek tersebut.
So tanpa kehadiran matahari sebagai fixed point tolong jelaskan bagaimana bumi saat itu berotasi selama beberapa ribu tahun ? asumsikan satu hari di ayat itu kan ga sama dengan satu hari perhitungan 24 jam

apa yang mo dikekalkan kalau tidak ada momentum berputar/berotasi..?
matahari sebagai fixed point blabla, cuman menjaga momentum putaran/rotasi yang sudah ada
akibat nebula..

SEGOROWEDI wrote:

gusti_bara wrote:1. loh dari awal kan bilang bahwa sudah ada samudera, trus sekarang menjadi jangan difahami secara harfiah, lalu secara non harfiah itu melayang2 yg bijimane???
2. bukankah cakrawala diartikan sebagai langit? dan lagit adalah pembatas air bawah dan atas? dimana air bawah adalah samudera dan air atas adalah awan? lalu batasan lagnit  sebagai pembatas dimana? jika dibawah awan kok langit rendah sekali?
jika batas langit adalah atmosfer kok diatas atmosfer malah ruang hampa tanpa samudera? jadi bagaimana? apa karena ketika meliat langit warnanya biru sehingga tuhan mengira diatas langit adalah air juga??

1. pegang kontrol/kuasa atas samudera raya (keadaan dominansi air) tersebut..
2. ribuan tahun kan belum ada definisi atmosfer, langitpun di pahami sebatas
hamparan luas di atas sana.. dimana terdapat awan bahkan bintang-bintang..

1. edun!!!! setelah 10 halaman lalu bilang itu kiasan/ non harfiah??? padahal ini ttg sains??
2. loh katanya pembatas antara air atas(awan) dan bawah adalah langit....kok perasaan pesawat terbang juga masih mampu terbang diatas awan yah??? berarti itu melewati pembatas??? kok gak kerasa yah saat melewati pembatas?

brotherOON wrote:
2. Ketika siang darimanakah asal cahaya yang menyinari bumi itu? Apakah partikel2 cahaya tersebut identik dengan foton matahari? berapa frekuensi dan kecepatannya apakah sama dengan kecepatan foton matahari 3x10^8 m/s? Dan kemanakah cahaya itu dan sumbernya sekarang setelah adanya matahari?

3. Apakah definisi 1 hari dari rentetan ayat itu? kalau 1 hari disitu= asumsi 1000 tahun mengapa jarak siang dan malam bisa selama itu . Atau kalau 1 hari di ayat itu adalah 1 hari 24 jam sebagaimana sehari2 kita, benarkah umur bumi dan matahari terpaut 3x24jam? metode apa yang bisa dilakukan untuk membuktikan hal ini?

4.  perhatikan ayat 1:16, apakah di situ yang dimaksud sang rajanya malam adalah bulan? kalau memang iya bagaimana logikanya dia jadi raja sementara kita tahu bahwa sumber cahaya bulan adalah juga dari matahari?

5. perhatikan ayat selanjutnya 1;17. bintang2 dijadikan pada hari ke 4. Menurut pengukuran umur bumi dengan metode penanggalan radiometrik dengan mengukur jumlah isotop alami dalam suatu benda dan tingkat peluruhannya kemudian membandingkan dengan isotop yang tersisa, bisa diukur bahwa bumi berusia 4.54 milyar tahun. Sementara kita asumsikan bahwa bintang2 yang dimaksud adalah sebuah matahari dari sebuah tata surya yang lain atau bahkan dari galaksi lain. Anggap saja bintang2 itu berada pada gugusan galaksi bima sakti. Umur bima sakti adalah 13.2 milyar tahun, ini didapat dari mengukur sisa dari isotop thorium-232 atau uranium-238. Tolong jelaskan ketidaksinkronisan ini? kalau memang alkitab yang benar silakan berikan teori di mana pengukuran metode radioaktif ini adalah salah

silakan bantah teori science yang sekarang,, kalo cuman koar2 mah level anak TK juga bisa,,

2. siang hanya nama untuk keadaan terang, bukan siang dalam pengertian kita sekarang yang berkaitan dengan rotasi dan adanya matahari..
3. hari pertama sampai hari ke enam, jangan dimaknai harfiah (24 jam), tetapi kiasan untuk tahapan penciptaan..
4. tidak disebut di situ bulan/matahari.. malam hari kan yang terlihat bulan, bukan matahari..
5. 13.2 m kan bimasaktinya, bukan mataharinya..

gusti_bara wrote:

SEGOROWEDI wrote:

gusti_bara wrote:1. loh dari awal kan bilang bahwa sudah ada samudera, trus sekarang menjadi jangan difahami secara harfiah, lalu secara non harfiah itu melayang2 yg bijimane???
2. bukankah cakrawala diartikan sebagai langit? dan lagit adalah pembatas air bawah dan atas? dimana air bawah adalah samudera dan air atas adalah awan? lalu batasan lagnit  sebagai pembatas dimana? jika dibawah awan kok langit rendah sekali?
jika batas langit adalah atmosfer kok diatas atmosfer malah ruang hampa tanpa samudera? jadi bagaimana? apa karena ketika meliat langit warnanya biru sehingga tuhan mengira diatas langit adalah air juga??

1. pegang kontrol/kuasa atas samudera raya (keadaan dominansi air) tersebut..
2. ribuan tahun kan belum ada definisi atmosfer, langitpun di pahami sebatas
hamparan luas di atas sana.. dimana terdapat awan bahkan bintang-bintang..

1. edun!!!! setelah 10 halaman lalu bilang itu kiasan/ non harfiah??? padahal ini ttg sains??
2. loh katanya pembatas antara air atas(awan) dan bawah adalah langit....kok perasaan pesawat terbang juga masih mampu terbang diatas awan yah??? berarti itu melewati pembatas??? kok gak kerasa yah saat melewati pembatas?

1. lha yang mau kamu science-kan kan isi kitab suci..
2. apa 'langit' menurut manusia ribuan tahun lalu sama dengan definisi sekarang? kok kamu mo paksakan definisi sekarang..

SEGOROWEDI wrote:

ndink wrote:

wedi wrote:ngeles apanya..
mencipta apapun via sabda langsung jadi tanpa sumber-sumberan
eee,, lha kok khusus mencipta terang kamu tanya sumbernya
itu yang rada-rada siapa coba?

pada saat itu tuhan menciptakan terang, untuk memisahkan pagi dan petang,....

wedi, untuk menciptakan "pagi" tentu harus ada cahaya...
dan terjadinya "pagi", itu tak mungkin terjadi bila tak ada matahari....
dari jaman kapanpun yg namanya "pagi" itu terjadi karna terbitnya matahari.....

wajar dong kalau saya tanyakan sumber terangnya darimana bisa ada "pagi dan petang"...
sedangkan matahari dan bintang belum diciptakan....!!

istilah pagi-petang kan selalu ada di setiap selesainya penciptaan
gak cuman hari pertama, maka jangan diartikan harfiah..

kan itu namanya ngeles....!

jika anda memang tidak bisa menjelaskan arti terang yg bisa menciptakan pagi tanpa matahari, berarti kitab anda meragukan, sebagai kitab petunjuk bagi orang2 yang berfikir,.....

gak percaya,....?
nih saya kasih lagi,.....

(2 Tawarikh 21:5,19-20)
Yoram berumur tiga puluh dua tahun pada waktu ia menjadi raja dan delapan tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem ... Beberapa waktu berselang, kira-kira sesudah lewat dua tahun, keluarlah ususnya karena penyakitnya itu, lalu ia mati dengan penderitaan yang hebat. Rakyatnya tidak menyalakan api baginya seperti yang diperbuat mereka bagi nenek moyangnya. Ia berumur tiga puluh dua tahun pada waktu ia menjadi raja dan delapan tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem. Ia meninggal dengan tidak dicintai orang. Ia dikuburkan di kota Daud, tetapi tidak di dalam pekuburan raja-raja.

(2 Tawarikh 22:1-2)
Lalu penduduk Yerusalem mengangkat Ahazia, anaknya yang bungsu, menjadi raja menggantikan dia, karena semua anaknya yang lebih tua umurnya telah dibunuh oleh gerombolan yang datang ke tempat perkemahan bersama-sama orang-orang Arab. Dengan demikian Ahazia, anak Yoram raja Yehuda, menjadi raja. Ahazia berumur empat puluh dua tahun pada waktu ia menjadi raja dan setahun lamanya ia memerintah di Yerusalem. Nama ibunya ialah Atalya, cucu Omri.


Dalam 2 Tawarikh 21:5,19-20,
dikatakan bahwa Yoram berusia 32 tahun pada waktu menjadi raja dan memerintah Yerusalem, lalu meninggal karena penyakit pada tahun kedelapan masa pemerintahannya, yang berarti ia meninggal pada usia 40 tahun.

Sementara itu, dalam 2 Tawarikh 22:1-2,
setelah Yoram meninggal, ia digantikan oleh Ahazia, anaknya yang berusia 42 tahun. Jadi, Ahazia lebih tua 2 tahun daripada ayahnya.

berarti tuhanmu tidak pandai berhitung,.....

OOT kemana-mana

SEGOROWEDI wrote:

brotherOON wrote:
2. Ketika siang darimanakah asal cahaya yang menyinari bumi itu? Apakah partikel2 cahaya tersebut identik dengan foton matahari? berapa frekuensi dan kecepatannya apakah sama dengan kecepatan foton matahari 3x10^8 m/s? Dan kemanakah cahaya itu dan sumbernya sekarang setelah adanya matahari?

3. Apakah definisi 1 hari dari rentetan ayat itu? kalau 1 hari disitu= asumsi 1000 tahun mengapa jarak siang dan malam bisa selama itu . Atau kalau 1 hari di ayat itu adalah 1 hari 24 jam sebagaimana sehari2 kita, benarkah umur bumi dan matahari terpaut 3x24jam? metode apa yang bisa dilakukan untuk membuktikan hal ini?

4.  perhatikan ayat 1:16, apakah di situ yang dimaksud sang rajanya malam adalah bulan? kalau memang iya bagaimana logikanya dia jadi raja sementara kita tahu bahwa sumber cahaya bulan adalah juga dari matahari?

5. perhatikan ayat selanjutnya 1;17. bintang2 dijadikan pada hari ke 4. Menurut pengukuran umur bumi dengan metode penanggalan radiometrik dengan mengukur jumlah isotop alami dalam suatu benda dan tingkat peluruhannya kemudian membandingkan dengan isotop yang tersisa, bisa diukur bahwa bumi berusia 4.54 milyar tahun. Sementara kita asumsikan bahwa bintang2 yang dimaksud adalah sebuah matahari dari sebuah tata surya yang lain atau bahkan dari galaksi lain. Anggap saja bintang2 itu berada pada gugusan galaksi bima sakti. Umur bima sakti adalah 13.2 milyar tahun, ini didapat dari mengukur sisa dari isotop thorium-232 atau uranium-238. Tolong jelaskan ketidaksinkronisan ini? kalau memang alkitab yang benar silakan berikan teori di mana pengukuran metode radioaktif ini adalah salah

silakan bantah teori science yang sekarang,, kalo cuman koar2 mah level anak TK juga bisa,,

2. siang hanya nama untuk keadaan terang, bukan siang dalam pengertian kita sekarang yang berkaitan dengan rotasi dan adanya matahari..
3. hari pertama sampai hari ke enam, jangan dimaknai harfiah (24 jam), tetapi kiasan untuk tahapan penciptaan..
4. tidak disebut di situ  bulan/matahari.. malam hari kan yang terlihat bulan, bukan matahari..
5. 13.2 m kan bimasaktinya, bukan mataharinya..

nomer 1 nya blom ada teori baru?
untuk beberapa bahan diskusi cuman pengulangan dan saya juga sudah berkali2 bahwa bukan itu yg ingin dibahas misalnya:
2. saya rasanya udah pernah nanya sumber lightnya tapi sampe sekarang belum pernah dijawab
And God said, “Let there be light,” and there was light. 4 God saw that the light was good, and he separated the light from the darkness. 5 God called the light “day,” and the darkness he called “night.” And there was evening, and there was morning—the first day.
3. maksudnya jangan dimaknai harfiah? di terjemahan the first day loh bukan the first step,, brp lamakah the first day itu
4. God made two great lights—the greater light to govern the day and the lesser light to govern the night.
lantas TWO di sini apa dan apa donk? which one governs night?

5. kepanjangan yach soalnya? kalo disingkat: bintang baru jadi hari ke 4, tpi usia tertua bintang2 terdekat di galaksi bima sakti aja 13.2m andromeda roughly 10m tahun dan bumi? 4.54m,,

brotherOON wrote:

SEGOROWEDI wrote:

brotherOON wrote:
2. Ketika siang darimanakah asal cahaya yang menyinari bumi itu? Apakah partikel2 cahaya tersebut identik dengan foton matahari? berapa frekuensi dan kecepatannya apakah sama dengan kecepatan foton matahari 3x10^8 m/s? Dan kemanakah cahaya itu dan sumbernya sekarang setelah adanya matahari?

3. Apakah definisi 1 hari dari rentetan ayat itu? kalau 1 hari disitu= asumsi 1000 tahun mengapa jarak siang dan malam bisa selama itu . Atau kalau 1 hari di ayat itu adalah 1 hari 24 jam sebagaimana sehari2 kita, benarkah umur bumi dan matahari terpaut 3x24jam? metode apa yang bisa dilakukan untuk membuktikan hal ini?

4.  perhatikan ayat 1:16, apakah di situ yang dimaksud sang rajanya malam adalah bulan? kalau memang iya bagaimana logikanya dia jadi raja sementara kita tahu bahwa sumber cahaya bulan adalah juga dari matahari?

5. perhatikan ayat selanjutnya 1;17. bintang2 dijadikan pada hari ke 4. Menurut pengukuran umur bumi dengan metode penanggalan radiometrik dengan mengukur jumlah isotop alami dalam suatu benda dan tingkat peluruhannya kemudian membandingkan dengan isotop yang tersisa, bisa diukur bahwa bumi berusia 4.54 milyar tahun. Sementara kita asumsikan bahwa bintang2 yang dimaksud adalah sebuah matahari dari sebuah tata surya yang lain atau bahkan dari galaksi lain. Anggap saja bintang2 itu berada pada gugusan galaksi bima sakti. Umur bima sakti adalah 13.2 milyar tahun, ini didapat dari mengukur sisa dari isotop thorium-232 atau uranium-238. Tolong jelaskan ketidaksinkronisan ini? kalau memang alkitab yang benar silakan berikan teori di mana pengukuran metode radioaktif ini adalah salah

silakan bantah teori science yang sekarang,, kalo cuman koar2 mah level anak TK juga bisa,,

2. siang hanya nama untuk keadaan terang, bukan siang dalam pengertian kita sekarang yang berkaitan dengan rotasi dan adanya matahari..
3. hari pertama sampai hari ke enam, jangan dimaknai harfiah (24 jam), tetapi kiasan untuk tahapan penciptaan..
4. tidak disebut di situ  bulan/matahari.. malam hari kan yang terlihat bulan, bukan matahari..
5. 13.2 m kan bimasaktinya, bukan mataharinya..

nomer 1 nya blom ada teori baru?
untuk beberapa bahan diskusi cuman pengulangan dan saya juga sudah berkali2 bahwa bukan itu yg ingin dibahas misalnya:
2. saya rasanya udah pernah nanya sumber lightnya tapi sampe sekarang belum pernah dijawab
And God said, “Let there be light,” and there was light. 4 God saw that the light was good, and he separated the light from the darkness. 5 God called the light “day,” and the darkness he called “night.” And there was evening, and there was morning—the first day.
3. maksudnya jangan dimaknai harfiah? di terjemahan the first day loh bukan the first step,, brp lamakah the first day itu
4. God made two great lights—the greater light to govern the day and the lesser light to govern the night.
lantas TWO di sini apa dan apa donk? which one governs night?

5. kepanjangan yach soalnya? kalo disingkat: bintang baru jadi hari ke 4, tpi usia tertua bintang2 terdekat di galaksi bima sakti aja 13.2m andromeda roughly 10m tahun dan bumi? 4.54m,,

2. kenapa penciptaan-penciptaan lain tak kamu tanya sumbernya?
3. saya bicara makna, kamu bicara arti 'day'
4. silakan dipahami bulan dan matahari, no problemo!
5. usia matahari?

@brotherOON

berhubung pihak pagan muter2 aja disekitar hari pertama, anggap aja dia melewatkan soal yang 5 tsb (ayat 1-5)

monggo dilanjut ke pertanyaan selanjutnya siapa tahu weds dkk bisa menjawab....anggaplah soal ujian SD... jawablah dari soal yang paling mudah...agar waktunya gak habis...keburu bell berbunyi malah dapet nilai 0...
:)

lha hari/tahap pertama aja belum tuntas..
masih beranggapan siang/malam disitu sebagai akibat rotasi bumi
terhadap matahari, padahal kan bukan..

brotherOON wrote:

ramayana wrote:@ muslim..

apa ente ini ga menggelikan?? apalagi yg pakai nama OON! sesuai namanya.. sok bener bicara tentang teori penciptaan alam semesta hahahahaha..

ane kasih tau ya.. teori penciptaan ga ada yang pasti. saat ini banyak teori dan kebenarannya belum ada yang 100%. semua punya dasar teori.

lalu apa yg mau diadu ama Alkitab?

terang misalnya. kan ga harus dari matahari! putaran bintang besar kek atau dari kabut helium kek atau dari apa kek!

termasuk dengan tumbuhan. tumbuhan butuh cahaya! ga ada matahari juga ga masalah! yg ketawa bilang ga mingkin ada tumbuhan wong belum ada matahari adalah manusia ga berilmu hahahahaha..

kalau teori belum pasti.. kenapa pada ribut jadi sok ahli?? yg ahli aja ga berani memastikan kebenarannya kok.. ente yg udah jelas ga bisa mikir jadi sok jago!

jadi selama belum pasti, jangan menghakimi. apalagi Alkitab belum terbukti salah!

mengenai yg bertanya air di atas cakrawala.. kan itu bisa berupa uap air yg kemudian jadi hujan!!

ane geli melihat orang ga berilmu sok mbacot alam semesta hahahaahhahaha..
dan hebatnya.. yg terkenal ga bisa mikir malah pada ngumpul dimari!! malu hoiii!!!!

kalo begitu silakan jawab 5 pertanyaan kritis nan oon saya tidak usah bertele2

1. Kalo kata alkitab bumi diciptakan lebih dulu daripada matahari tolong dijelaskan penyebab adanya siang dan malam selama kurun waktu tidak eksisnya matahari. Seandainya diasumsikan itu adalah akibat rotasi bumi, tolong jelaskan penyebab rotasi bumi itu. Dalam fisika modern penyebab rotasi bumi adalah hukum kekekalan momentum sudut. Besarnya momentum sudut ditentukan oleh momen inersia benda relatif terhadap sebuah titik (fixed point) dan kecepatan sudutnya. L=Iω
ketika kita mempertimbangkan orbit bagian kiri persamaan di atas yaitu L terdistribusi yaitu spin dari objek tersebut dan juga momentum sudut orbit objek tersebut.
So tanpa kehadiran matahari sebagai fixed point tolong jelaskan bagaimana bumi saat itu berotasi selama beberapa ribu tahun ? asumsikan satu hari di ayat itu kan ga sama dengan satu hari perhitungan 24 jam

2. Ketika siang darimanakah asal cahaya yang menyinari bumi itu? Apakah partikel2 cahaya tersebut identik dengan foton matahari? berapa frekuensi dan kecepatannya apakah sama dengan kecepatan foton matahari 3x10^8 m/s? Dan kemanakah cahaya itu dan sumbernya sekarang setelah adanya matahari?

3. Apakah definisi 1 hari dari rentetan ayat itu? kalau 1 hari disitu= asumsi 1000 tahun mengapa jarak siang dan malam bisa selama itu . Atau kalau 1 hari di ayat itu adalah 1 hari 24 jam sebagaimana sehari2 kita, benarkah umur bumi dan matahari terpaut 3x24jam? metode apa yang bisa dilakukan untuk membuktikan hal ini?

4.  perhatikan ayat 1:16, apakah di situ yang dimaksud sang rajanya malam adalah bulan? kalau memang iya bagaimana logikanya dia jadi raja sementara kita tahu bahwa sumber cahaya bulan adalah juga dari matahari?

5. perhatikan ayat selanjutnya 1;17. bintang2 dijadikan pada hari ke 4. Menurut pengukuran umur bumi dengan metode penanggalan radiometrik dengan mengukur jumlah isotop alami dalam suatu benda dan tingkat peluruhannya kemudian membandingkan dengan isotop yang tersisa, bisa diukur bahwa bumi berusia 4.54 milyar tahun. Sementara kita asumsikan bahwa bintang2 yang dimaksud adalah sebuah matahari dari sebuah tata surya yang lain atau bahkan dari galaksi lain. Anggap saja bintang2 itu berada pada gugusan galaksi bima sakti. Umur bima sakti adalah 13.2 milyar tahun, ini didapat dari mengukur sisa dari isotop thorium-232 atau uranium-238. Tolong jelaskan ketidaksinkronisan ini? kalau memang alkitab yang benar silakan berikan teori di mana pengukuran metode radioaktif ini adalah salah

silakan bantah teori science yang sekarang,, kalo cuman koar2 mah level anak TK juga bisa,,

1. tidak dijelaskan akan siang dan malam ini krn rotasi di alkitab! siang dan malam ini juga ga jelas apakah seperti sekarang atau keadaan lain yg seperti siang dan malam!

jangan bilang rotasi itu krn matahari ya!! wong matahari aja berotasi kok.

Berbeda dengan lahirnya teori heliosentris yang yang penuh liku-liku, kemunculan teori tentang gerak rotasi Bumi boleh dikatakan tidak mengalami hambatan yang berarti. Semenjak manusia mulai menyadari bahwa Bumi berbentuk bulat, tidak berbeda dengan planet-planet lainnya dalam tata surya, maka teori tentang rotasi Bumi dapat diterima secara meluas. Tapi ironisnya, hingga saat ini faktor penyebab gerakan rotasi Bumi (dan planet-planet lainnya) masih menjadi teka-teki. Bahkan para ilmuwan NASA sekalipun masih belum bisa memberikan jawaban yang memuaskan. Karenanya, pertanyaan mengapa dunia berputar itu sebenarnya bukan pertanyaan main-main, setidaknya dilihat dari kacamata ilmu astronomi ;).

2. ga ada yg pasti asal cahaya.. krn Alkitab ga sebut! tapi bisa aja ini..

http://ilmukelasberat.blogspot.com/2012/06/objek-pertama-dari-asal-mula-galaksi-di.html#axzz2b0nZasNE

ane ga bisa copas krn di lock situs itu!


3. kita ga tau 1 hari Tuhan itu berapa! apakah 1 hari ini 10 juta tahun atau apa.. mene ketehe!! apakah juga 1 hari ini dianggap 1 tahapan atau 1 masa Tuhan.. kita juga ga pasti. yg kita tahu.. itulah urutannya!

4. ya krn kan dilihat bulan bercahaya.. kan quran juga bilang bulan itu bercahaya! hahahahahahaha.. namanya aja pandangan mata dul!

5. ya kok di ukur dari bimasakti?? emang bima sakti itu bintang ya? hahahahahahaha..

disebut di Alkitab bahwa bumi dulu yg di bentuk.. baru matahari, bulan dan bintang! bahkan tumbuhan dulu. teori pastinya sampai sekarang ga ada yang tahu pasti!!

ane ulang ya.. ga ada teori pasti dari masalah ini. sampai sekarangpun teori sekedar "dugaan terbaik"!

ane juga bukan ahli astronomi. tetapi melihat kalian sok jago bikin mules!

kalau udah pasti.. bawa kemari! biar ane belajar!

ramayana wrote:mengenai yg bertanya air di atas cakrawala.. kan itu bisa berupa uap air yg kemudian jadi hujan!!

mana bisa awan dikatakan sebagai air? yang dinamakan air tu kan yang bentuknya cairan, bukan uap! lagian kalau musti nunggu jadi hujan kan, ntar melanggar batas cakrawala!

frontline defender wrote:

ramayana wrote:mengenai yg bertanya air di atas cakrawala.. kan itu bisa berupa uap air yg kemudian jadi hujan!!

mana bisa awan dikatakan sebagai air? yang dinamakan air tu kan yang bentuknya cairan, bukan uap! lagian kalau musti nunggu jadi hujan kan, ntar melanggar batas cakrawala!

ente ini ga google dulu ya sebelum njeplak??

di pelajari dulu..

The water cycle is all about storing water and moving water on, in, and above the Earth.

There is always water in the atmosphere. Clouds are, of course, the most visible manifestation of atmospheric water, but even clear air contains water—water in particles that are too small to be seen.

selalu ada air di atmosfir!! selalu!!

ini dari link bonafid!!

http://ga.water.usgs.gov/edu/watercycleatmosphere.html