ZULQORNAIN ......... Siapakah dia ?
Halaman 1 dari 1 • Share
ZULQORNAIN ......... Siapakah dia ?
Selama ini orang beranggapan bahwa Zulqornain adalah Alexnder the Great dari Macedonia, ;padahal Alexander tidak memilki syarat secara pribadi untuk dihubungkan dengan Zulqornain. Dia tidak pernah menyeberangi lautan Altantik, dia tidak bersamaan dengan apa yang disebut ALLAH dalam Ayat suci (QS. Al-Kahfi ; 84-99).
Mungkin penamaan Zulqornain dulunya telah dihubungkan oleh kalangan Bani Israil dengan Alexander untuk ketinggian agama yang dianut oleh mereka, dan oleh kaum Muslimin telah diterima saja tanpa periksa. Akibatnya hal ini menimbulkan ejekan dari pihak atheis, seperti tulisan dari Alexander F.Chukajeff yangv maksudnya antara lain : "Juga terdapat orang-orang terkemuka dalam Injil. Sampai-sampai Iskandar dari Mecedonia masuk dalam Alquran ...................... ".
Zulqornain adalah istilah Alquran yang dipakai untuk manusia Bumi seluruhnya. Dia berarti "yang bertanduk dua". Sebagai dua tanduk yang tumbuh di kepala sapi, keduanya berasal dari satu diri tetapi saling bertentangan, menghadapkan kekuatan masing-masing antara sesamanya. Keadaannya sama dengan bangsa Arab dan Bani Israil yang selama ini masih bermusuhan, walaupun sama berasal dari satu diri Nabi Ibrahim. Atau sama dengan manusia seluruhnya sebagai keturunan Nabi Adam, tetapi senantiasa dalam pro dan kontra, theistis dan atheistis. Manusia itulah Zulqornain yaitu yang bertanduk dua.
QS. Al-Kahfi;83 : Mereka bertanya kepadamu tentang Zulqornain. Katakanlah, akan Aku analisakan atasmu pemikiran daripadanya.
QS. Al-Kahfi;84 : Bahwa KAMI menempatkan baginya di Bumi dan KAMI datangkan padanya dari tiap sesuatu kausalita.
QS. Al-Kahfi;85 : Lalu dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;86 : Hingga ketika sampai di tempat matahari terbenam di tempat pancaran lava. Dan dia dapati padanya (Amerika) suatu kaum. KAMI katakan : "Hai Zulqornain, apakah akan engkau siksa dan apakah akan engkau adakan kebaikan pada mereka"
QS. Al-Kahfi;87 : Dia berkata : "Adapun yang zalim akan kami siksa dia, kemudian dia dikembalikan kepada Tuhannya, lalu DIA menyiksanya dengan siksaan kemurkaan"
QS. Al-Kahfi;88 : Dan adapun yang beramal sholeh, maka untuknya balasan terbaik,dan akan KAMI katakan padanya yang mudah dari urusan KAMI.
QS. Al-Kahfi;89 : Kemudian dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;90 : Hingga ketika dia sampai di tempat matahari terbit, dia dapati matahari terbit di atas suatu kaum yang tidak KAMI jadikan untuk mereka selain matahari selaku pujaan.
QS. Al-Kahfi;91 : Begitulah, dan sungguh KAMI menguasai apa yang ada padanya selaku pekabaran.
QS. Al-Kahfi;92 : Kemudian dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;93 : Hingga ketika dia sampai pada antara dua aliran pikiran, dia dapat selain keduanya suatu kaum yang hampir tidak mengerti perkataan.
QS. Al-Kahfi;94 : Mereka berkata : "Hai Zulqornain, bahwa Ya'juj dam Ma'juj berbuat bencana di Bumi, maka apakah akan kami jadikan untukmu upah atas hal menjadikan suatu aliran pikiran antara kami dan mereka ??
QS. Al-Kahfi;95 : Dia berkata : "Tidaklah TUHAN-ku menempatkan aku padanya ada kebaikan. Maka tolonglah aku dengan kekuatan, akan aku jadikan pembatasan antara kamu dan mereka.
QS. Al-Kahfi;96 : 'Berikanlah padaku kekuatan besi (magnet)'. Hingga ketika dia jadikan sama antara kedua pool, dia katakan : "Tiuplah (alirkanlah listrik)". Hingga ketika dia menjadikannya api, dia berkata : "Berilah aku logam, akan aku curahkan atasnya (untuk menghasilkan tenaga nuklir).
QS. Al-Kahfi;97 : Maka mereka tidak sanggup melampauinya, dan tidaklah mereka sanggup sewenang-wenang padanya (tenaga nuklir itu).
QS. Al-Kahfi;98 : Dia berkata : "Ini adalah rakhmat dari TUHAN-ku, ketika janjian TUHAN-ku datang, DIA menjadikannya bergoncang dan janjian TUHAN-ku adalah logis.
QS. Al-Kahfi;99 : Dan KAMI biarkan setengah mereka hari itu menggelombang (perang antar planet) pada setengahnya, dan ditiupkanlah Comet, maka KAMI jadikan mereka berupa kumpulan.
Zulqornain tersebut ditempatkan ALLAH di Bumi, begitupun di planet-planet lain yang keadaannya sama dengan Bumi menurut QS.Ar-Ra'd;2 dan QS.Ath-Tholaq;12. Kepada mereka ditentukan setiap sesuatunya berkausalita sesuai dengan maksud QS.Al-Hadiid;22, lalu semuanya mengikuti kausalita itu.
Ketika Colombus dan orang-orang sesudahnya menyeberangi Laut Atlantik dari Eropa menuju Matahari terbenam, mereka menemukan benua Amerika di mana Matahari tampak terbenam di daerah Tuamoto Islands yang berpancaran lava. Di Amerika itu telah lama berdiam bangsa Indian yang kemudian diperangi dan dikuasai oleh orang-orang Eropa.
Kemudian itu, Zulqornain mengikuti kausalia selanjutnya. Mereka bergerak dari Eropa ke arah Timur dimana terdapat bangsa yang memuja Matahari dan api, kemudian terjadilah hubungan internasional meliputi daerah keliling Bumi. Dan lagi Zulqornain mengikuti kausalita yang telah ditentukan ALLAH.
Ketika itu timbullah dua aliran pikiran antara theisme dan atheisme, atau antara komunis dan anti komunis. Di antara kedua golongan itu timbul pula golongan netral yang tidak memihak, oleh ALLAH dinyatakan sebagai "tidak memahami perkataan". Pada ayat lain golongan ini dinamakan "Muzabzabiin".
Demikianlah ketika golongan ketiga ini bertanya kepada kedua golongan untuk menentukan status netral atau membentuk suatu aliran pikiran lain, maka Zulqornain berkata bahwa TUHAN tidak menjadikan adanya kebaikan untuk bersikap netral. Hanya kemajuan tehnik yang mungkin menjadikan golongan ketiga itu tidak lagi dirugikan oleh kedua golongan. Maka didapatkanlah tenaga listrik yang kemudian menghasilkan nuklir.
Waktu berhentilah perkosaan politik bangsa atas bangsa yang dilakukan kedua golongan. Semua itru adalah adalah rakhmat ALLAH atas sejarah manusia Bumi, berlaku dalam kausalita logis hingga akhirnya Zulqornain berusaha melakukan penerbangan antar planet. Hal ini praktis berlaku menurut ; QS.Al-Baqoroh;148, QS.Al-Hijr;14, QS.Yaasin;42, QS.Az-Zukhruf;13, QS.Ar-Rakhman;33, QS.Ath-Tholaq;12, dan QS.Al-Insyiqoq;19. Ketika itu berlakulah peperangan antar penduduk suatu planet dengan penduduk planet lainnya dalam daerah Tatasurya ini.
Kemudian itu riwayat manusia ditutup ALLAH dengan mendatangkan rombongan Comet yang membentur dan menyeret Tatasurya kita ini, mematikan seluruh makhluk berjiwa. Maka waktu yang telah ditentukan ALLAH, semuanya akan dihidupkan kembali untuk pertanggungjawaban yang tidak dapat dielakkan.
QS.Az-Zumar;68 : Dan ditiupkanlah Comet maka matilah yang di planet-planet dan yang di Bumi kecuali yang ALLAH kehendaki. Kemudian ditiupkan padanya yang lain, ketika itu mereka berdiri (di akhirat) menantikan.
Mungkin penamaan Zulqornain dulunya telah dihubungkan oleh kalangan Bani Israil dengan Alexander untuk ketinggian agama yang dianut oleh mereka, dan oleh kaum Muslimin telah diterima saja tanpa periksa. Akibatnya hal ini menimbulkan ejekan dari pihak atheis, seperti tulisan dari Alexander F.Chukajeff yangv maksudnya antara lain : "Juga terdapat orang-orang terkemuka dalam Injil. Sampai-sampai Iskandar dari Mecedonia masuk dalam Alquran ...................... ".
Zulqornain adalah istilah Alquran yang dipakai untuk manusia Bumi seluruhnya. Dia berarti "yang bertanduk dua". Sebagai dua tanduk yang tumbuh di kepala sapi, keduanya berasal dari satu diri tetapi saling bertentangan, menghadapkan kekuatan masing-masing antara sesamanya. Keadaannya sama dengan bangsa Arab dan Bani Israil yang selama ini masih bermusuhan, walaupun sama berasal dari satu diri Nabi Ibrahim. Atau sama dengan manusia seluruhnya sebagai keturunan Nabi Adam, tetapi senantiasa dalam pro dan kontra, theistis dan atheistis. Manusia itulah Zulqornain yaitu yang bertanduk dua.
QS. Al-Kahfi;83 : Mereka bertanya kepadamu tentang Zulqornain. Katakanlah, akan Aku analisakan atasmu pemikiran daripadanya.
QS. Al-Kahfi;84 : Bahwa KAMI menempatkan baginya di Bumi dan KAMI datangkan padanya dari tiap sesuatu kausalita.
QS. Al-Kahfi;85 : Lalu dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;86 : Hingga ketika sampai di tempat matahari terbenam di tempat pancaran lava. Dan dia dapati padanya (Amerika) suatu kaum. KAMI katakan : "Hai Zulqornain, apakah akan engkau siksa dan apakah akan engkau adakan kebaikan pada mereka"
QS. Al-Kahfi;87 : Dia berkata : "Adapun yang zalim akan kami siksa dia, kemudian dia dikembalikan kepada Tuhannya, lalu DIA menyiksanya dengan siksaan kemurkaan"
QS. Al-Kahfi;88 : Dan adapun yang beramal sholeh, maka untuknya balasan terbaik,dan akan KAMI katakan padanya yang mudah dari urusan KAMI.
QS. Al-Kahfi;89 : Kemudian dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;90 : Hingga ketika dia sampai di tempat matahari terbit, dia dapati matahari terbit di atas suatu kaum yang tidak KAMI jadikan untuk mereka selain matahari selaku pujaan.
QS. Al-Kahfi;91 : Begitulah, dan sungguh KAMI menguasai apa yang ada padanya selaku pekabaran.
QS. Al-Kahfi;92 : Kemudian dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;93 : Hingga ketika dia sampai pada antara dua aliran pikiran, dia dapat selain keduanya suatu kaum yang hampir tidak mengerti perkataan.
QS. Al-Kahfi;94 : Mereka berkata : "Hai Zulqornain, bahwa Ya'juj dam Ma'juj berbuat bencana di Bumi, maka apakah akan kami jadikan untukmu upah atas hal menjadikan suatu aliran pikiran antara kami dan mereka ??
QS. Al-Kahfi;95 : Dia berkata : "Tidaklah TUHAN-ku menempatkan aku padanya ada kebaikan. Maka tolonglah aku dengan kekuatan, akan aku jadikan pembatasan antara kamu dan mereka.
QS. Al-Kahfi;96 : 'Berikanlah padaku kekuatan besi (magnet)'. Hingga ketika dia jadikan sama antara kedua pool, dia katakan : "Tiuplah (alirkanlah listrik)". Hingga ketika dia menjadikannya api, dia berkata : "Berilah aku logam, akan aku curahkan atasnya (untuk menghasilkan tenaga nuklir).
QS. Al-Kahfi;97 : Maka mereka tidak sanggup melampauinya, dan tidaklah mereka sanggup sewenang-wenang padanya (tenaga nuklir itu).
QS. Al-Kahfi;98 : Dia berkata : "Ini adalah rakhmat dari TUHAN-ku, ketika janjian TUHAN-ku datang, DIA menjadikannya bergoncang dan janjian TUHAN-ku adalah logis.
QS. Al-Kahfi;99 : Dan KAMI biarkan setengah mereka hari itu menggelombang (perang antar planet) pada setengahnya, dan ditiupkanlah Comet, maka KAMI jadikan mereka berupa kumpulan.
Zulqornain tersebut ditempatkan ALLAH di Bumi, begitupun di planet-planet lain yang keadaannya sama dengan Bumi menurut QS.Ar-Ra'd;2 dan QS.Ath-Tholaq;12. Kepada mereka ditentukan setiap sesuatunya berkausalita sesuai dengan maksud QS.Al-Hadiid;22, lalu semuanya mengikuti kausalita itu.
Ketika Colombus dan orang-orang sesudahnya menyeberangi Laut Atlantik dari Eropa menuju Matahari terbenam, mereka menemukan benua Amerika di mana Matahari tampak terbenam di daerah Tuamoto Islands yang berpancaran lava. Di Amerika itu telah lama berdiam bangsa Indian yang kemudian diperangi dan dikuasai oleh orang-orang Eropa.
Kemudian itu, Zulqornain mengikuti kausalia selanjutnya. Mereka bergerak dari Eropa ke arah Timur dimana terdapat bangsa yang memuja Matahari dan api, kemudian terjadilah hubungan internasional meliputi daerah keliling Bumi. Dan lagi Zulqornain mengikuti kausalita yang telah ditentukan ALLAH.
Ketika itu timbullah dua aliran pikiran antara theisme dan atheisme, atau antara komunis dan anti komunis. Di antara kedua golongan itu timbul pula golongan netral yang tidak memihak, oleh ALLAH dinyatakan sebagai "tidak memahami perkataan". Pada ayat lain golongan ini dinamakan "Muzabzabiin".
Demikianlah ketika golongan ketiga ini bertanya kepada kedua golongan untuk menentukan status netral atau membentuk suatu aliran pikiran lain, maka Zulqornain berkata bahwa TUHAN tidak menjadikan adanya kebaikan untuk bersikap netral. Hanya kemajuan tehnik yang mungkin menjadikan golongan ketiga itu tidak lagi dirugikan oleh kedua golongan. Maka didapatkanlah tenaga listrik yang kemudian menghasilkan nuklir.
Waktu berhentilah perkosaan politik bangsa atas bangsa yang dilakukan kedua golongan. Semua itru adalah adalah rakhmat ALLAH atas sejarah manusia Bumi, berlaku dalam kausalita logis hingga akhirnya Zulqornain berusaha melakukan penerbangan antar planet. Hal ini praktis berlaku menurut ; QS.Al-Baqoroh;148, QS.Al-Hijr;14, QS.Yaasin;42, QS.Az-Zukhruf;13, QS.Ar-Rakhman;33, QS.Ath-Tholaq;12, dan QS.Al-Insyiqoq;19. Ketika itu berlakulah peperangan antar penduduk suatu planet dengan penduduk planet lainnya dalam daerah Tatasurya ini.
Kemudian itu riwayat manusia ditutup ALLAH dengan mendatangkan rombongan Comet yang membentur dan menyeret Tatasurya kita ini, mematikan seluruh makhluk berjiwa. Maka waktu yang telah ditentukan ALLAH, semuanya akan dihidupkan kembali untuk pertanggungjawaban yang tidak dapat dielakkan.
QS.Az-Zumar;68 : Dan ditiupkanlah Comet maka matilah yang di planet-planet dan yang di Bumi kecuali yang ALLAH kehendaki. Kemudian ditiupkan padanya yang lain, ketika itu mereka berdiri (di akhirat) menantikan.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: ZULQORNAIN ......... Siapakah dia ?
istilah kenabian cuma ada pada kepercayaan yahudi...dan nabi itu datang untuk menyadarkan bangsa yahudi to.keturunan yakub....nabi itu raja,imam atau pemimpin umat israel.....yang pertama mendapat gelar nabi/pimpinan umat adalah Musa,,pemimpin umat israel pada saat itu di sebut juga nabi/imam gelar ini tidak berlaku untuk bangsa2 lain...Jagona wrote:Selama ini orang beranggapan bahwa Zulqornain adalah Alexnder the Great dari Macedonia, ;padahal Alexander tidak memilki syarat secara pribadi untuk dihubungkan dengan Zulqornain. Dia tidak pernah menyeberangi lautan Altantik, dia tidak bersamaan dengan apa yang disebut ALLAH dalam Ayat suci (QS. Al-Kahfi ; 84-99).
Mungkin penamaan Zulqornain dulunya telah dihubungkan oleh kalangan Bani Israil dengan Alexander untuk ketinggian agama yang dianut oleh mereka, dan oleh kaum Muslimin telah diterima saja tanpa periksa. Akibatnya hal ini menimbulkan ejekan dari pihak atheis, seperti tulisan dari Alexander F.Chukajeff yangv maksudnya antara lain : "Juga terdapat orang-orang terkemuka dalam Injil. Sampai-sampai Iskandar dari Mecedonia masuk dalam Alquran ...................... ".
Zulqornain adalah istilah Alquran yang dipakai untuk manusia Bumi seluruhnya. Dia berarti "yang bertanduk dua". Sebagai dua tanduk yang tumbuh di kepala sapi, keduanya berasal dari satu diri tetapi saling bertentangan, menghadapkan kekuatan masing-masing antara sesamanya. Keadaannya sama dengan bangsa Arab dan Bani Israil yang selama ini masih bermusuhan, walaupun sama berasal dari satu diri Nabi Ibrahim. Atau sama dengan manusia seluruhnya sebagai keturunan Nabi Adam, tetapi senantiasa dalam pro dan kontra, theistis dan atheistis. Manusia itulah Zulqornain yaitu yang bertanduk dua.
QS. Al-Kahfi;83 : Mereka bertanya kepadamu tentang Zulqornain. Katakanlah, akan Aku analisakan atasmu pemikiran daripadanya.
QS. Al-Kahfi;84 : Bahwa KAMI menempatkan baginya di Bumi dan KAMI datangkan padanya dari tiap sesuatu kausalita.
QS. Al-Kahfi;85 : Lalu dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;86 : Hingga ketika sampai di tempat matahari terbenam di tempat pancaran lava. Dan dia dapati padanya (Amerika) suatu kaum. KAMI katakan : "Hai Zulqornain, apakah akan engkau siksa dan apakah akan engkau adakan kebaikan pada mereka"
QS. Al-Kahfi;87 : Dia berkata : "Adapun yang zalim akan kami siksa dia, kemudian dia dikembalikan kepada Tuhannya, lalu DIA menyiksanya dengan siksaan kemurkaan"
QS. Al-Kahfi;88 : Dan adapun yang beramal sholeh, maka untuknya balasan terbaik,dan akan KAMI katakan padanya yang mudah dari urusan KAMI.
QS. Al-Kahfi;89 : Kemudian dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;90 : Hingga ketika dia sampai di tempat matahari terbit, dia dapati matahari terbit di atas suatu kaum yang tidak KAMI jadikan untuk mereka selain matahari selaku pujaan.
QS. Al-Kahfi;91 : Begitulah, dan sungguh KAMI menguasai apa yang ada padanya selaku pekabaran.
QS. Al-Kahfi;92 : Kemudian dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;93 : Hingga ketika dia sampai pada antara dua aliran pikiran, dia dapat selain keduanya suatu kaum yang hampir tidak mengerti perkataan.
QS. Al-Kahfi;94 : Mereka berkata : "Hai Zulqornain, bahwa Ya'juj dam Ma'juj berbuat bencana di Bumi, maka apakah akan kami jadikan untukmu upah atas hal menjadikan suatu aliran pikiran antara kami dan mereka ??
QS. Al-Kahfi;95 : Dia berkata : "Tidaklah TUHAN-ku menempatkan aku padanya ada kebaikan. Maka tolonglah aku dengan kekuatan, akan aku jadikan pembatasan antara kamu dan mereka.
QS. Al-Kahfi;96 : 'Berikanlah padaku kekuatan besi (magnet)'. Hingga ketika dia jadikan sama antara kedua pool, dia katakan : "Tiuplah (alirkanlah listrik)". Hingga ketika dia menjadikannya api, dia berkata : "Berilah aku logam, akan aku curahkan atasnya (untuk menghasilkan tenaga nuklir).
QS. Al-Kahfi;97 : Maka mereka tidak sanggup melampauinya, dan tidaklah mereka sanggup sewenang-wenang padanya (tenaga nuklir itu).
QS. Al-Kahfi;98 : Dia berkata : "Ini adalah rakhmat dari TUHAN-ku, ketika janjian TUHAN-ku datang, DIA menjadikannya bergoncang dan janjian TUHAN-ku adalah logis.
QS. Al-Kahfi;99 : Dan KAMI biarkan setengah mereka hari itu menggelombang (perang antar planet) pada setengahnya, dan ditiupkanlah Comet, maka KAMI jadikan mereka berupa kumpulan.
Zulqornain tersebut ditempatkan ALLAH di Bumi, begitupun di planet-planet lain yang keadaannya sama dengan Bumi menurut QS.Ar-Ra'd;2 dan QS.Ath-Tholaq;12. Kepada mereka ditentukan setiap sesuatunya berkausalita sesuai dengan maksud QS.Al-Hadiid;22, lalu semuanya mengikuti kausalita itu.
Ketika Colombus dan orang-orang sesudahnya menyeberangi Laut Atlantik dari Eropa menuju Matahari terbenam, mereka menemukan benua Amerika di mana Matahari tampak terbenam di daerah Tuamoto Islands yang berpancaran lava. Di Amerika itu telah lama berdiam bangsa Indian yang kemudian diperangi dan dikuasai oleh orang-orang Eropa.
Kemudian itu, Zulqornain mengikuti kausalia selanjutnya. Mereka bergerak dari Eropa ke arah Timur dimana terdapat bangsa yang memuja Matahari dan api, kemudian terjadilah hubungan internasional meliputi daerah keliling Bumi. Dan lagi Zulqornain mengikuti kausalita yang telah ditentukan ALLAH.
Ketika itu timbullah dua aliran pikiran antara theisme dan atheisme, atau antara komunis dan anti komunis. Di antara kedua golongan itu timbul pula golongan netral yang tidak memihak, oleh ALLAH dinyatakan sebagai "tidak memahami perkataan". Pada ayat lain golongan ini dinamakan "Muzabzabiin".
Demikianlah ketika golongan ketiga ini bertanya kepada kedua golongan untuk menentukan status netral atau membentuk suatu aliran pikiran lain, maka Zulqornain berkata bahwa TUHAN tidak menjadikan adanya kebaikan untuk bersikap netral. Hanya kemajuan tehnik yang mungkin menjadikan golongan ketiga itu tidak lagi dirugikan oleh kedua golongan. Maka didapatkanlah tenaga listrik yang kemudian menghasilkan nuklir.
Waktu berhentilah perkosaan politik bangsa atas bangsa yang dilakukan kedua golongan. Semua itru adalah adalah rakhmat ALLAH atas sejarah manusia Bumi, berlaku dalam kausalita logis hingga akhirnya Zulqornain berusaha melakukan penerbangan antar planet. Hal ini praktis berlaku menurut ; QS.Al-Baqoroh;148, QS.Al-Hijr;14, QS.Yaasin;42, QS.Az-Zukhruf;13, QS.Ar-Rakhman;33, QS.Ath-Tholaq;12, dan QS.Al-Insyiqoq;19. Ketika itu berlakulah peperangan antar penduduk suatu planet dengan penduduk planet lainnya dalam daerah Tatasurya ini.
Kemudian itu riwayat manusia ditutup ALLAH dengan mendatangkan rombongan Comet yang membentur dan menyeret Tatasurya kita ini, mematikan seluruh makhluk berjiwa. Maka waktu yang telah ditentukan ALLAH, semuanya akan dihidupkan kembali untuk pertanggungjawaban yang tidak dapat dielakkan.
QS.Az-Zumar;68 : Dan ditiupkanlah Comet maka matilah yang di planet-planet dan yang di Bumi kecuali yang ALLAH kehendaki. Kemudian ditiupkan padanya yang lain, ketika itu mereka berdiri (di akhirat) menantikan.
maaf sodaraku....klu kami perhatikan dari cara kumu beribadah sepertinya 100% menghadap batu...konon batu itu juga bisa mengampuni dosa...batu itu sangat penting ,karena akan di bangkitkan oleh alloh swt,untuk bersaksi.bagi setiap orang yang tidak perna menciumnya...
bedah tipis- SERSAN DUA
-
Posts : 95
Join date : 29.01.12
Reputation : 2
Re: ZULQORNAIN ......... Siapakah dia ?
Kisah Dzulqarnain telah diterangkan dalam Al-Qur'an pada
Surat Al-Kahfi, tetapi Al-Qur'an tidak menerangkan siapakah
sebenarnya Dzulqarnain, siapakah orang-orang yang
didapatinya, dan dimana tempat terbenam dan terbitnya
matahari? Semua itu tidak diterangkan dalam Al-Qur'an secara
rinci dan jelas, baik mengenai nama maupun lokasinya, hal
ini mengandung hikmah dan hanya Allahlah yang mengetahui.
Tujuan dari kisah yang ada dalam Al-Qur'an, baik pada Surat
Al-Kahfi maupun lainnya, bukan sekadar memberi tahu hal-hal
yang berkaitan dengan sejarah dan kejadiannya, tetapi tujuan
utamanya ialah sebagai contoh dan pelajaran bagi manusia.
Sebagaimana Allah swt. dalam firman-Nya:
"Sesungguhnyapada kisah-kisah mereka itu terdapat pelajaran
bagi orang-orang yang berakal." (Q.s.Yusuf: 111)
Kisah Dzulqarnain, mengandung contoh seorang raja saleh yang
diberi oleh Allah kekuasaan di bumi, yang meliputi Timur dan
Barat. Semua manusia dan penguasa negara tunduk atas
kekuasaannya, dia tetap pada pendiriannya sebagai seorang
yang saleh, taat dan bertakwa. Sebagaimana diterangkan di
bawah ini:
"Berkata Dzulqarnain, 'Adapun orang yang menganiaya, maka
kelak Kami akan mengazabnya, kemudian dia dikembalikan
kepada Tuhannya, lalu Tuhan mengazabnya dengan azab yang
tiada taranya'." (Q.s. Al-Kahfi: 87).
"Adapun orang yang beriman dan orang beramal saleh, maka
baginya pahala yang terbaik sebagai balasan ..." (Q.s.
Al-Kahfi: 88).
Jadi, apa yang diterangkan dalam Al-Qur'an, hanyalah
mengenai perginya Dzulqarnain ke arah terbenamnya matahari,
sehingga berada pada tempat yang paling jauh. Di situ
diterangkan bahwa dia telah melihat matahari seakan-akan
terbenam di mata air tersebut, saat terbenamnya. Sebenarnya,
matahari itu tidak terbenam di laut, tetapi hanya bagi
penglihatan kita saja yang seakan tampak matahari itu
terbenam (jatuh) ke laut. Padahal matahari itu terbit
menerangi wilayah (bangsa) lain.
Maksud dari ayat tersebut, bahwa Dzulqarnain telah sampai ke
tempat paling jauh, seperti halnya matahari terbenam di mata
air yang kotor (berlumpur) , yang disebutkan diatas. Begitu
juga maksud dari ayat tersebut, Dzulqarnain telah sampai di
tempat terjauh, yaitu terbitnya matahari dan sampai bertemu
pula dengan kaum Ya'juj dan Ma'juj.
Dalam keadaan demikian, Dzulqarnain tetap pada pendiriannya
semula, yaitu sebagai seorang raja yang adil dan kuat
imannya, yang tidak dapat dipengaruhi oleh hal-hal yang
dikuasai dan kekuasaannya diperkuatnya dengan misalnya
membangun bendungan yang besar, yang terdiri dari
bahan-bahan besi dan sebagainya. Di dunia ini beliau selalu
berkata dan mengakui, bahwa segala yang diperolehnya sebagai
karunia dari Allah dan rahmat-Nya.
Firman Allah swt. dalam Al-Qur'an:
"Dzulqarnain berkata, 'Ini (bendungan atau benteng) adalah
suatu rahmat dari Tuhanku, maka apabila sudah tiba janji
Tuhanku, Dia pun menjadikannya rata dengan bumi (hancur
lebur); dan janji Tuhanku itu adalah benar." (Q.s. Al-Kahfi:
98).
Tujuan utama dari Al-Qur'an dalam uraian di atas ialah
sebagai contoh, dimana seorang raja saleh yang diberi
kekuasaan yang besar pada kesempatan yang luar biasa dan,
kekuasaannya mencakup ke seluruh penjuru dunia di sekitar
terbit dan terbenamnya matahari. Dalam keadaan demikian,
Dzulqarnain tetap dalam kesalehan dan istiqamahnya tidak
berubah.
Firman Allah swt.:
"Sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan di bumi dan Kami
telah memberikan kepadanya (Dzulqarnain) jalan (untuk
mencapai) segala sesuatu." (Q.s. Al-Kahfi: 84).
Mengenai rincian dari masalah tersebut tidak diterangkan
dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah, misalnya waktu, tempat dan
kaumnya, siapa sebenarnya mereka itu. Karena tidak ada
manfaatnya, maka sebaiknya kami berhenti pada hal-hal yang
diterangkan saja. Jika bermanfaat, tentu hal-hal itu
diterangkan dalam Al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah saw.
Surat Al-Kahfi, tetapi Al-Qur'an tidak menerangkan siapakah
sebenarnya Dzulqarnain, siapakah orang-orang yang
didapatinya, dan dimana tempat terbenam dan terbitnya
matahari? Semua itu tidak diterangkan dalam Al-Qur'an secara
rinci dan jelas, baik mengenai nama maupun lokasinya, hal
ini mengandung hikmah dan hanya Allahlah yang mengetahui.
Tujuan dari kisah yang ada dalam Al-Qur'an, baik pada Surat
Al-Kahfi maupun lainnya, bukan sekadar memberi tahu hal-hal
yang berkaitan dengan sejarah dan kejadiannya, tetapi tujuan
utamanya ialah sebagai contoh dan pelajaran bagi manusia.
Sebagaimana Allah swt. dalam firman-Nya:
"Sesungguhnyapada kisah-kisah mereka itu terdapat pelajaran
bagi orang-orang yang berakal." (Q.s.Yusuf: 111)
Kisah Dzulqarnain, mengandung contoh seorang raja saleh yang
diberi oleh Allah kekuasaan di bumi, yang meliputi Timur dan
Barat. Semua manusia dan penguasa negara tunduk atas
kekuasaannya, dia tetap pada pendiriannya sebagai seorang
yang saleh, taat dan bertakwa. Sebagaimana diterangkan di
bawah ini:
"Berkata Dzulqarnain, 'Adapun orang yang menganiaya, maka
kelak Kami akan mengazabnya, kemudian dia dikembalikan
kepada Tuhannya, lalu Tuhan mengazabnya dengan azab yang
tiada taranya'." (Q.s. Al-Kahfi: 87).
"Adapun orang yang beriman dan orang beramal saleh, maka
baginya pahala yang terbaik sebagai balasan ..." (Q.s.
Al-Kahfi: 88).
Jadi, apa yang diterangkan dalam Al-Qur'an, hanyalah
mengenai perginya Dzulqarnain ke arah terbenamnya matahari,
sehingga berada pada tempat yang paling jauh. Di situ
diterangkan bahwa dia telah melihat matahari seakan-akan
terbenam di mata air tersebut, saat terbenamnya. Sebenarnya,
matahari itu tidak terbenam di laut, tetapi hanya bagi
penglihatan kita saja yang seakan tampak matahari itu
terbenam (jatuh) ke laut. Padahal matahari itu terbit
menerangi wilayah (bangsa) lain.
Maksud dari ayat tersebut, bahwa Dzulqarnain telah sampai ke
tempat paling jauh, seperti halnya matahari terbenam di mata
air yang kotor (berlumpur) , yang disebutkan diatas. Begitu
juga maksud dari ayat tersebut, Dzulqarnain telah sampai di
tempat terjauh, yaitu terbitnya matahari dan sampai bertemu
pula dengan kaum Ya'juj dan Ma'juj.
Dalam keadaan demikian, Dzulqarnain tetap pada pendiriannya
semula, yaitu sebagai seorang raja yang adil dan kuat
imannya, yang tidak dapat dipengaruhi oleh hal-hal yang
dikuasai dan kekuasaannya diperkuatnya dengan misalnya
membangun bendungan yang besar, yang terdiri dari
bahan-bahan besi dan sebagainya. Di dunia ini beliau selalu
berkata dan mengakui, bahwa segala yang diperolehnya sebagai
karunia dari Allah dan rahmat-Nya.
Firman Allah swt. dalam Al-Qur'an:
"Dzulqarnain berkata, 'Ini (bendungan atau benteng) adalah
suatu rahmat dari Tuhanku, maka apabila sudah tiba janji
Tuhanku, Dia pun menjadikannya rata dengan bumi (hancur
lebur); dan janji Tuhanku itu adalah benar." (Q.s. Al-Kahfi:
98).
Tujuan utama dari Al-Qur'an dalam uraian di atas ialah
sebagai contoh, dimana seorang raja saleh yang diberi
kekuasaan yang besar pada kesempatan yang luar biasa dan,
kekuasaannya mencakup ke seluruh penjuru dunia di sekitar
terbit dan terbenamnya matahari. Dalam keadaan demikian,
Dzulqarnain tetap dalam kesalehan dan istiqamahnya tidak
berubah.
Firman Allah swt.:
"Sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan di bumi dan Kami
telah memberikan kepadanya (Dzulqarnain) jalan (untuk
mencapai) segala sesuatu." (Q.s. Al-Kahfi: 84).
Mengenai rincian dari masalah tersebut tidak diterangkan
dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah, misalnya waktu, tempat dan
kaumnya, siapa sebenarnya mereka itu. Karena tidak ada
manfaatnya, maka sebaiknya kami berhenti pada hal-hal yang
diterangkan saja. Jika bermanfaat, tentu hal-hal itu
diterangkan dalam Al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah saw.
keroncong- KAPTEN
-
Age : 70
Posts : 4535
Kepercayaan : Islam
Location : di rumah saya
Join date : 09.11.11
Reputation : 67
Re: ZULQORNAIN ......... Siapakah dia ?
bedah tipis wrote:istilah kenabian cuma ada pada kepercayaan yahudi...dan nabi itu datang untuk menyadarkan bangsa yahudi to.keturunan yakub....nabi itu raja,imam atau pemimpin umat israel.....yang pertama mendapat gelar nabi/pimpinan umat adalah Musa,,pemimpin umat israel pada saat itu di sebut juga nabi/imam gelar ini tidak berlaku untuk bangsa2 lain...Jagona wrote:Selama ini orang beranggapan bahwa Zulqornain adalah Alexnder the Great dari Macedonia, ;padahal Alexander tidak memilki syarat secara pribadi untuk dihubungkan dengan Zulqornain. Dia tidak pernah menyeberangi lautan Altantik, dia tidak bersamaan dengan apa yang disebut ALLAH dalam Ayat suci (QS. Al-Kahfi ; 84-99).
Mungkin penamaan Zulqornain dulunya telah dihubungkan oleh kalangan Bani Israil dengan Alexander untuk ketinggian agama yang dianut oleh mereka, dan oleh kaum Muslimin telah diterima saja tanpa periksa. Akibatnya hal ini menimbulkan ejekan dari pihak atheis, seperti tulisan dari Alexander F.Chukajeff yangv maksudnya antara lain : "Juga terdapat orang-orang terkemuka dalam Injil. Sampai-sampai Iskandar dari Mecedonia masuk dalam Alquran ...................... ".
Zulqornain adalah istilah Alquran yang dipakai untuk manusia Bumi seluruhnya. Dia berarti "yang bertanduk dua". Sebagai dua tanduk yang tumbuh di kepala sapi, keduanya berasal dari satu diri tetapi saling bertentangan, menghadapkan kekuatan masing-masing antara sesamanya. Keadaannya sama dengan bangsa Arab dan Bani Israil yang selama ini masih bermusuhan, walaupun sama berasal dari satu diri Nabi Ibrahim. Atau sama dengan manusia seluruhnya sebagai keturunan Nabi Adam, tetapi senantiasa dalam pro dan kontra, theistis dan atheistis. Manusia itulah Zulqornain yaitu yang bertanduk dua.
QS. Al-Kahfi;83 : Mereka bertanya kepadamu tentang Zulqornain. Katakanlah, akan Aku analisakan atasmu pemikiran daripadanya.
QS. Al-Kahfi;84 : Bahwa KAMI menempatkan baginya di Bumi dan KAMI datangkan padanya dari tiap sesuatu kausalita.
QS. Al-Kahfi;85 : Lalu dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;86 : Hingga ketika sampai di tempat matahari terbenam di tempat pancaran lava. Dan dia dapati padanya (Amerika) suatu kaum. KAMI katakan : "Hai Zulqornain, apakah akan engkau siksa dan apakah akan engkau adakan kebaikan pada mereka"
QS. Al-Kahfi;87 : Dia berkata : "Adapun yang zalim akan kami siksa dia, kemudian dia dikembalikan kepada Tuhannya, lalu DIA menyiksanya dengan siksaan kemurkaan"
QS. Al-Kahfi;88 : Dan adapun yang beramal sholeh, maka untuknya balasan terbaik,dan akan KAMI katakan padanya yang mudah dari urusan KAMI.
QS. Al-Kahfi;89 : Kemudian dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;90 : Hingga ketika dia sampai di tempat matahari terbit, dia dapati matahari terbit di atas suatu kaum yang tidak KAMI jadikan untuk mereka selain matahari selaku pujaan.
QS. Al-Kahfi;91 : Begitulah, dan sungguh KAMI menguasai apa yang ada padanya selaku pekabaran.
QS. Al-Kahfi;92 : Kemudian dia mengikuti kausalita.
QS. Al-Kahfi;93 : Hingga ketika dia sampai pada antara dua aliran pikiran, dia dapat selain keduanya suatu kaum yang hampir tidak mengerti perkataan.
QS. Al-Kahfi;94 : Mereka berkata : "Hai Zulqornain, bahwa Ya'juj dam Ma'juj berbuat bencana di Bumi, maka apakah akan kami jadikan untukmu upah atas hal menjadikan suatu aliran pikiran antara kami dan mereka ??
QS. Al-Kahfi;95 : Dia berkata : "Tidaklah TUHAN-ku menempatkan aku padanya ada kebaikan. Maka tolonglah aku dengan kekuatan, akan aku jadikan pembatasan antara kamu dan mereka.
QS. Al-Kahfi;96 : 'Berikanlah padaku kekuatan besi (magnet)'. Hingga ketika dia jadikan sama antara kedua pool, dia katakan : "Tiuplah (alirkanlah listrik)". Hingga ketika dia menjadikannya api, dia berkata : "Berilah aku logam, akan aku curahkan atasnya (untuk menghasilkan tenaga nuklir).
QS. Al-Kahfi;97 : Maka mereka tidak sanggup melampauinya, dan tidaklah mereka sanggup sewenang-wenang padanya (tenaga nuklir itu).
QS. Al-Kahfi;98 : Dia berkata : "Ini adalah rakhmat dari TUHAN-ku, ketika janjian TUHAN-ku datang, DIA menjadikannya bergoncang dan janjian TUHAN-ku adalah logis.
QS. Al-Kahfi;99 : Dan KAMI biarkan setengah mereka hari itu menggelombang (perang antar planet) pada setengahnya, dan ditiupkanlah Comet, maka KAMI jadikan mereka berupa kumpulan.
Zulqornain tersebut ditempatkan ALLAH di Bumi, begitupun di planet-planet lain yang keadaannya sama dengan Bumi menurut QS.Ar-Ra'd;2 dan QS.Ath-Tholaq;12. Kepada mereka ditentukan setiap sesuatunya berkausalita sesuai dengan maksud QS.Al-Hadiid;22, lalu semuanya mengikuti kausalita itu.
Ketika Colombus dan orang-orang sesudahnya menyeberangi Laut Atlantik dari Eropa menuju Matahari terbenam, mereka menemukan benua Amerika di mana Matahari tampak terbenam di daerah Tuamoto Islands yang berpancaran lava. Di Amerika itu telah lama berdiam bangsa Indian yang kemudian diperangi dan dikuasai oleh orang-orang Eropa.
Kemudian itu, Zulqornain mengikuti kausalia selanjutnya. Mereka bergerak dari Eropa ke arah Timur dimana terdapat bangsa yang memuja Matahari dan api, kemudian terjadilah hubungan internasional meliputi daerah keliling Bumi. Dan lagi Zulqornain mengikuti kausalita yang telah ditentukan ALLAH.
Ketika itu timbullah dua aliran pikiran antara theisme dan atheisme, atau antara komunis dan anti komunis. Di antara kedua golongan itu timbul pula golongan netral yang tidak memihak, oleh ALLAH dinyatakan sebagai "tidak memahami perkataan". Pada ayat lain golongan ini dinamakan "Muzabzabiin".
Demikianlah ketika golongan ketiga ini bertanya kepada kedua golongan untuk menentukan status netral atau membentuk suatu aliran pikiran lain, maka Zulqornain berkata bahwa TUHAN tidak menjadikan adanya kebaikan untuk bersikap netral. Hanya kemajuan tehnik yang mungkin menjadikan golongan ketiga itu tidak lagi dirugikan oleh kedua golongan. Maka didapatkanlah tenaga listrik yang kemudian menghasilkan nuklir.
Waktu berhentilah perkosaan politik bangsa atas bangsa yang dilakukan kedua golongan. Semua itru adalah adalah rakhmat ALLAH atas sejarah manusia Bumi, berlaku dalam kausalita logis hingga akhirnya Zulqornain berusaha melakukan penerbangan antar planet. Hal ini praktis berlaku menurut ; QS.Al-Baqoroh;148, QS.Al-Hijr;14, QS.Yaasin;42, QS.Az-Zukhruf;13, QS.Ar-Rakhman;33, QS.Ath-Tholaq;12, dan QS.Al-Insyiqoq;19. Ketika itu berlakulah peperangan antar penduduk suatu planet dengan penduduk planet lainnya dalam daerah Tatasurya ini.
Kemudian itu riwayat manusia ditutup ALLAH dengan mendatangkan rombongan Comet yang membentur dan menyeret Tatasurya kita ini, mematikan seluruh makhluk berjiwa. Maka waktu yang telah ditentukan ALLAH, semuanya akan dihidupkan kembali untuk pertanggungjawaban yang tidak dapat dielakkan.
QS.Az-Zumar;68 : Dan ditiupkanlah Comet maka matilah yang di planet-planet dan yang di Bumi kecuali yang ALLAH kehendaki. Kemudian ditiupkan padanya yang lain, ketika itu mereka berdiri (di akhirat) menantikan.
maaf sodaraku....klu kami perhatikan dari cara kumu beribadah sepertinya 100% menghadap batu...konon batu itu juga bisa mengampuni dosa...batu itu sangat penting ,karena akan di bangkitkan oleh alloh swt,untuk bersaksi.bagi setiap orang yang tidak perna menciumnya...
kok -- gak --nyambung --sih-- komennya.
apa peduli anda tentang cara aku beribadah ...... aku jelaskan pun anda tidak akan paham .......... ok
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: ZULQORNAIN ......... Siapakah dia ?
Nyimak dulu ah
Orang_Pinggiran- LETNAN SATU
-
Posts : 1862
Kepercayaan : Islam
Location : Jawa Tengah
Join date : 12.03.12
Reputation : 18
Re: ZULQORNAIN ......... Siapakah dia ?
ichreza wrote:Kisah Dzulqarnain telah diterangkan dalam Al-Qur'an pada
Surat Al-Kahfi, tetapi Al-Qur'an tidak menerangkan siapakah
sebenarnya Dzulqarnain, siapakah orang-orang yang
didapatinya, dan dimana tempat terbenam dan terbitnya
matahari? Semua itu tidak diterangkan dalam Al-Qur'an secara
rinci dan jelas, baik mengenai nama maupun lokasinya, hal
ini mengandung hikmah dan hanya Allahlah yang mengetahui.
Tujuan dari kisah yang ada dalam Al-Qur'an, baik pada Surat
Al-Kahfi maupun lainnya, bukan sekadar memberi tahu hal-hal
yang berkaitan dengan sejarah dan kejadiannya, tetapi tujuan
utamanya ialah sebagai contoh dan pelajaran bagi manusia.
Sebagaimana Allah swt. dalam firman-Nya:
"Sesungguhnyapada kisah-kisah mereka itu terdapat pelajaran
bagi orang-orang yang berakal." (Q.s.Yusuf: 111)
Kisah Dzulqarnain, mengandung contoh seorang raja saleh yang
diberi oleh Allah kekuasaan di bumi, yang meliputi Timur dan
Barat. Semua manusia dan penguasa negara tunduk atas
kekuasaannya, dia tetap pada pendiriannya sebagai seorang
yang saleh, taat dan bertakwa. Sebagaimana diterangkan di
bawah ini:
"Berkata Dzulqarnain, 'Adapun orang yang menganiaya, maka
kelak Kami akan mengazabnya, kemudian dia dikembalikan
kepada Tuhannya, lalu Tuhan mengazabnya dengan azab yang
tiada taranya'." (Q.s. Al-Kahfi: 87).
"Adapun orang yang beriman dan orang beramal saleh, maka
baginya pahala yang terbaik sebagai balasan ..." (Q.s.
Al-Kahfi: 88).
Jadi, apa yang diterangkan dalam Al-Qur'an, hanyalah
mengenai perginya Dzulqarnain ke arah terbenamnya matahari,
sehingga berada pada tempat yang paling jauh. Di situ
diterangkan bahwa dia telah melihat matahari seakan-akan
terbenam di mata air tersebut, saat terbenamnya. Sebenarnya,
matahari itu tidak terbenam di laut, tetapi hanya bagi
penglihatan kita saja yang seakan tampak matahari itu
terbenam (jatuh) ke laut. Padahal matahari itu terbit
menerangi wilayah (bangsa) lain.
Maksud dari ayat tersebut, bahwa Dzulqarnain telah sampai ke
tempat paling jauh, seperti halnya matahari terbenam di mata
air yang kotor (berlumpur) , yang disebutkan diatas. Begitu
juga maksud dari ayat tersebut, Dzulqarnain telah sampai di
tempat terjauh, yaitu terbitnya matahari dan sampai bertemu
pula dengan kaum Ya'juj dan Ma'juj.
Dalam keadaan demikian, Dzulqarnain tetap pada pendiriannya
semula, yaitu sebagai seorang raja yang adil dan kuat
imannya, yang tidak dapat dipengaruhi oleh hal-hal yang
dikuasai dan kekuasaannya diperkuatnya dengan misalnya
membangun bendungan yang besar, yang terdiri dari
bahan-bahan besi dan sebagainya. Di dunia ini beliau selalu
berkata dan mengakui, bahwa segala yang diperolehnya sebagai
karunia dari Allah dan rahmat-Nya.
Firman Allah swt. dalam Al-Qur'an:
"Dzulqarnain berkata, 'Ini (bendungan atau benteng) adalah
suatu rahmat dari Tuhanku, maka apabila sudah tiba janji
Tuhanku, Dia pun menjadikannya rata dengan bumi (hancur
lebur); dan janji Tuhanku itu adalah benar." (Q.s. Al-Kahfi:
98).
Tujuan utama dari Al-Qur'an dalam uraian di atas ialah
sebagai contoh, dimana seorang raja saleh yang diberi
kekuasaan yang besar pada kesempatan yang luar biasa dan,
kekuasaannya mencakup ke seluruh penjuru dunia di sekitar
terbit dan terbenamnya matahari. Dalam keadaan demikian,
Dzulqarnain tetap dalam kesalehan dan istiqamahnya tidak
berubah.
Firman Allah swt.:
"Sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan di bumi dan Kami
telah memberikan kepadanya (Dzulqarnain) jalan (untuk
mencapai) segala sesuatu." (Q.s. Al-Kahfi: 84).
Mengenai rincian dari masalah tersebut tidak diterangkan
dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah, misalnya waktu, tempat dan
kaumnya, siapa sebenarnya mereka itu. Karena tidak ada
manfaatnya, maka sebaiknya kami berhenti pada hal-hal yang
diterangkan saja. Jika bermanfaat, tentu hal-hal itu
diterangkan dalam Al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah saw.
Alquran umumnya berisi ayat-ayat mutasyabihat ..... sudah dapat dipastikan tidak akan ada penjelasan secara detail ..... makanya dikatakan bahwa Alquran diturunkan bagi kaum yang berilmu ..... lantas tidak akan pernah ada ayat suci Alquran yang tidak bermanfaat ...... justru itu tantangan bagi kaum yang berilmu untuk menganalisa dan menemukan apa sebenarnya maksud dari ayat tersebut
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Similar topics
» Siapakah Paulus?
» Roh siapakah yang ada di ISA itu?
» Siapakah ' MEREKA " di Q 4.157 ??
» Hukum Allah adalah Konstitusi
» Siapakah Nabi di YOHANES 1:21 ?
» Roh siapakah yang ada di ISA itu?
» Siapakah ' MEREKA " di Q 4.157 ??
» Hukum Allah adalah Konstitusi
» Siapakah Nabi di YOHANES 1:21 ?
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik