Bagaimana cara Bersuci Agamamu??

Mutiara wrote:yang mengibuli diri sendiri tuh kamu, jelas2 bumi tidak berujung dan tak terlihat seluruh permukaannya dari atas pohon, masiiih aja kamu percaya alkitab sampah itu...lol

Mutiara wrote:mandi besar (mandi seluruh badan termasuk keramas) itu juga sunnah nabi...bukan cuma wudhu SAJA.
kafir bahkan tak tahu mandi sebelum Islam masuk eropa...toilet saja kafir kristen itu tak tahu dan tak punya....hingga Islam masuk eropa dan mengajarkan apa itu mandi dll, cara bersuci..

Mutiara wrote:yang ngomongin itu orang yang menyaksikan aktifitas nabi....para PERAWI....itulah hadis.

bego dipiara...

Bahaya Tidak Sunat

• Beresiko lebih tinggi 12 kali lipat dari infeksi saluran kemih pada bayi.  

• Memberikan risiko kematian yang lebih tinggi pada tahun pertama kehidupan (dari komplikasi infeksi saluran kemih: yaitu gagal ginjal, meningitis dan infeksi sumsum tulang).  

• Satu dari ~ 400-900 pria yang tidak disunat akan mendapatkan kanker penis, yang terjadi lebih dari 20 kali lebih sering pada pria yang tidak disunat. Seperempatnya akan mati dan sisanya akan amputasi penis sebagai hasilnya. (Sebaliknya, kanker penis invasif pernah terjadi atau luar biasa jarang pada pria yang disunat saat lahir.) (Data dari penelitian di Amerika Serikat, Denmark dan Australia.  

• Resiko lebih tinggi terkena kanker prostat (50-100% lebih tinggi pada pria yang tidak disunat)  

• Sarana peningkatan risiko masalah yang mungkin memerlukan 1 dari 10 anak-anak dan laki-laki membutuhkan sunat di kemudian hari, ketika biaya adalah 10 kali lebih tinggi, prosedur ini kurang nyaman, dan hasil kosmetik bisa menjadi lebih rendah, seperti jahitan atau lem jaringan yang diperlukan, dibandingkan dengan sunat yang dilakukan pada masa bayi.  

• Meningkatkan 2-4 kali lipat resiko infeksi menular seksual seperti human papillomavirus (HPV), herpes genital (HSV-2), sifilis, chancroid dan Trichomonas vaginalis.  

• Apakah faktor risiko terbesar untuk heteroseksual yang didapat infeksi virus AIDS pada pria. Resiko 2 sampai 8 kali lebih tinggi dengan sendirinya, dan bahkan lebih tinggi ketika lesi dari IMS yang ditambahkan masuk Risiko per paparan = 1 dalam 300.  

• Pada pasangan perempuan dari laki-laki disunat kurang dari sunat laki-laki berhubungan dengan hingga 5 kali lipat insiden yang lebih tinggi dari kanker leher rahim (yang disebabkan oleh HPV menular seksual), herpes genital, Trichomonas vaginalis, vaginosis bakteri (sebelumnya disebut "Gardnerella"), dan mungkin Chlamydia (yang merupakan penyebab penyakit radang panggul, infertilitas dari penyumbatan saluran tuba, dan kehamilan ektopik).