Berita tentang Palestina

http://islampos.com/pemukim-yahudi-bakar-300-pohon-zaitun-warga-palestin-di-dekat-nablus-63369/

SEKELOMPOK pemukim Yahudi membakar lebih dari 300 pohon zaitun pada Sabtu kemarin (15/6/2013) di sebuah desa Nablus, kata seorang pejabat Otoritas Palestina (PA).
Ghassan Daghlas, seorang pejabat PA yang memonitor kegiatan permukiman, mengatakan kepada kantor berita Ma’an bahwa pemukim Yahudi dari pos ilegal Havat Gilad membakar pohon-pohon zaitun di desa Nablus Imatin.

Api menghancurkan lebih dari 300 pohon dan pemukim melemparkan batu ke warga desa Palestina yang berusaha memadamkan api, ujar Daghlas.
Tak beberapa lama kemudian pasukan Israel tiba di lokasi dan mencegah petugas pemadam kebakaran memadamkan api karena terjadinya bentrokan, pejabat PA itu menambahkan.
Gubernur Nablus Jibrin al-Bakri mengatakan pada pekan ini bahwa pemukim Yahudi telah menghancurkan lebih dari 2.500 pohon zaitun milik warga Palestina di daerah Nablus sejak awal Juni.

Pada tahun 2011, Oxfam dan organisasi lokal menghitung bahwa aksi kekerasan pemukim yahudi terhadap pohon-pohon zaitun milik warga Palestina telah menelan kerugian sekitar 500 ribu dolar.

Sejak tahun 1967, 800.000 pohon zaitun telah tumbang sehingga mengakibatkan kerugian sekitar 55 juta dolar untuk ekonomi Palestina, menurut laporan yang disampaikan oleh Departemen Ekonomi Nasional Otoritas Palestina.(fq/islampos/maan)

http://www.eramuslim.com/berita/dunia-islam/uni-eropa-tidak-memasukkan-hizbullah-syiah-dalam-daftar-hitamtapi-memasukkan-hamas-sebagai-teroris.htm#.UcKRydgrPFw

Usulan Inggris untuk memasukkan Syiah Hizbullah dalam daftar teroris di negara negara Uni Eropa kembali menghadapi penolakan pada hari Rabu , karena EU khawatir itu akan memicu ketidakstabilan di Timur Tengah, kata para diplomat.

Permintaan Inggris telah dibahas untuk kedua kalinya oleh kelompok Uni Eropa khusus mengenai Hizbullah .

“Tidak ada kesepakatan dan kesepahaman atas masalah ini dan akan dibahas lebih lanjut, tapi tidak saat ini,” kata seorang diplomat.

Usulan Inggris meminta dukungan di Eropa dalam beberapa pekan terakhir di tengah tanda-tanda bahwa Hizbullah semakin terlibat dalam perang sipil Suriah.

Para diplomat mengatakan mayoritas dari 27 negara anggota Uni Eropa, termasuk Perancis dan Jerman, menolak proposal Inggris.

Tetapi di sisi lain Uni Eropa memasukkan pada daftar hitam kelompok-kelompok seperti Hamas-gerakan perjuangan Islam Palestina yang kini menguasai Jalur Gaza, dan milisi Kurdi di Turki. Aset mereka di Eropa dibekukan dan mereka tidak memiliki akses finansial di eropa , mereka juga diblokir dari mengumpulkan uang untuk kegiatan mereka. (Arby/Dz)

http://www.eramuslim.com/berita/palestina/komite-perlindungan-anak-pbb-pasukan-israel-aniaya-anak-anak-palestina.htm#.UcUhWtgrPFw

Komite Perlindungan Anak PBB menuduh Pasukan Israel telah memperlakukan anak-anak Palestina dengan sangat buruk, termasuk melakukan penyiksaan terhadap tahanan anak dan menggunakannya sebagai perisai manusia.

Menurut laporan yang dikeluarkan oleh komite pada hari Kamis (20/6) bahwa Komite menyatakan keprihatinan yang mendalam tentang informasi tentang penyiksaan dan penganiyaan terhadap tahanan anak Palestina yang dilakukan oleh tentara dan Polisi Israel.

Dan menambahkan bahwa prajurit selalu melakukan penangkapan anak-anak pada malam hari di wilayah Palestina yang di duduki, kemudian memborgol tangannya dan menutup kedua matanya, serta membawa mereka ke tempat dimana orang tua mereka tidak mengetahuinya.

Laporan itu menegaskan bahwa anak-anak yang tinggal di wilayah Palestina yang diduduki secara sistematis mengalami tindak kekerasan fisik dan seksual dan juga menanggung penghinaan dan ancaman, kekurangan makanan dan air serta lingkungan yang bersih.

Komite mengatakan,selama sepuluh tahun terakhir, sekitar tujuh ribu anak-anak Palestina ditangkap, mereka berusia antara 12 hingga 17 tahun dan beberapa diatara mereka dibawah sembilan tahun. Mereka semua ditangkap dan diinterogasi.

Namun ketika di konfirmasi lagi-lagi pihak Israel berkelit, menolak dan tidak mengakui laporan tersebut dan mengatakan bahwa apa yang di sebutkan di dalam laporan tersebut tidak berdasarkan investigasi langsung di lapangan.” (hr/BBC)

Ikut nambahin ya

Israel Coba Bunuh Pasien Palestina Dengan Gas Beracun



Gaza — Dinas Kesehatan Palestina menuding pihak penjajah Israel berusaha membunuh sejumlah pasien Palestina dengan mengganti gas nitrus khusus bius dengan gas aksid karbon beracun.

Menteri Kesehatan Palestina Dr. Mufid Al-Mukhallati menegaskan di sela-sela konferensi pers yang digelar di Gaza hari ini Kamis (23/5).
”Dengan pertolongan Allah lewat intervensi keahlian dokter di RS Gaza, nyawa pasien korban gas beracun yang dikirim Israel itu akhirnya bisa diselamatkan,” kata Al-Mukhallati seperti dikutip Infopalestina.

Muklallati mengisyaratkan bahwa kementerian kesehatan membentuk tim investigasi segera. Mereka menyimpulkan bahwa telah terjadi penggantian gas nitrus untuk bius yang digunakan dalam operasi bedah. Israel menggantinya dengan gas oksid karbon yang beracun.

Akibat aksi blokade, Israel melarang Jalur Gaza untuk memiliki gas bius semacam nitrus. Gas semacam ini akan diimpor dalam tabung dari wilayah zona hijau wilayah yang dikuasai Israel.

Kementerian kesehatan menegaskan segera mengirim surat kepada organisasi kesehatan dunia PBB dan Palang Merah Internasional meminta agar menginvestigasi kasus ini dan memeriksa gas nitrus yang diimpor ke Jalur Gaza.

http://www.muslimcommunity.co/israel-coba-bunuh-pasien-palestina-dengan-gas-beracun/

Israel Paksa Bocah Palestina Hadapi Ranjau

Laporan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menguak fakta bahwa prajurit Israel melakukan penyiksaan terhadap anak-anak Palestina. Tidak hanya disiksa, anak-anak itu bahkan dijadikan tameng hidup dengan dipaksa jadi penyapu ranjau.

"Anak-anak Palestina kerap ditangkap oleh prajurit Israel yang kerap mengikat tangan dan menutup mata mereka. Anak-anak ini kemudian dikirim ke pusat penampungan tanpa diinformasikan kepada orangtua mereka," laporan PBB, seperti dikutip New Europe, Jumat (21/6/2013).

"Anak-anak ini terus mengalami kekerasan fisik dan verbal serta dipermalukan. Mereka bahkan diancam untuk dibunuh dan kadang menderita kekerasan seksual antar sesama atau dengan anggota keluarganya sendiri," lanjut laporan itu.

Laporan tersebut memaparkan adanya 14 kasus yang menunjukkan bahwa anak-anak Palestina dijadikan tameng hidup. Kasus-kasus itu terjadi antara Januari 2010 dan Maret 2013.

"Prajurit Israel menggunakan anak-anak Palestina ke wilayah berbahaya. Mereka diperintahkan untuk berdiri di depan kendaraan militer Israel, untuk menghentikan lemparan batu ke arah kendaraan itu bahkan beberapa dari mereka dipaksa untuk menghadapi ranjau," imbuh laporan PBB itu.

Hingga saat ini diperkirakan ada sekira 7.000 anak-anak Palestina berusia antara 12 hingga 17 tahun yang mendekam di penjara Israel. Beberapa kasus menunjukkan ada anak-anak yang berusia sembilan tahun ditahan. Sebagian besar dari mereka dituduh melempar batu ke arah prajurit Israel.

Lebih lanjut, berdasarkan temuan PBB, anak-anak Palestina yang dipenjara tidak memilik akses kesehatan. Mereka juga tidak mendapatkan kesempatan untuk belajar dan menikmati air yang besar. Banyak dari mereka juga ditolak untuk mendapatkan akta kelahiran.

http://international.okezone.com/read/2013/06/21/412/825739/israel-paksa-bocah-palestina-hadapi-ranjau

Palestina Gantung Manat-mata Israel



Departemen Dalam Negeri Palestina di Gaza menerapkan hukuman mati bagi pelaku spionase bekerja sama dengan dinas keamanan Zionis Israel sejak 10 tahun lalu.

''Berdasarkan undang-undang dan syariat agama serta dalam rangka merealisasikan hak-hak bangsa dan negara kita, maka prosesi hukuman mati bagi intel Zionis AG (49 tahun) dan HKH (43 tahun) telah dilakukan,'' sebut laporan Depdagri Palestina seperti dikutip Infopalestina.
Pelaksanaan hukuman mati bagi spionase Israel juga dilakukan untuk menjaga keamanan bersama rakyat Palestina.
Keduanya telah dihukum gantung setelah hakim memutuskan vonis karena terbukti melakukan aksi memata-matai warga Palestina untuk dilaporkan ke Zionis. keduanya telah melanggar undang-undang No 131 dari UU revolusi tahun 1979.
Adapun kesalahan terdakwa telah mengakibatkan sejumlah rumah, warga, pangkalan militer, keamanan dan pemerintahan jadi sasaran Zionis. Kesalahan terdakwa telah menimbulkan korban dari kalangan anak-anak, wanita, lansia, pejuang perlawanan sejak 10 tahun lalu.

http://www.republika.co.id/berita/internasional/palestina-israel/13/06/23/motqdy-palestina-gantung-matamata-israel

Setiap hari, Militer Israel Tangkap 2 Anak Palestina


(gambar:Seorang gadis Palestina mencoba meninju seorang tentara Israel saat unjuk rasa memprotes perluasan permukiman Yahudi di desa Halamish, dekat Ramallah)

Komite PBB untuk Hak Anak menyoroti pelanggaran di wilayah Palestina. Komite itu prihatin akan banyaknya anak-anak Palestina yang telah ditahan di penjara-penjara Israel.

PBB menyebut, sekira tujuh ribu anak-anak berusia 9-17 tahun, ditangkap, diinterogasi dan ditahan sejak 2002 oleh militer Israel. Rata-rata, polisi dan militer Negeri Zionis itu menangkap dua anak Palestina setiap harinya.

Sebagian ditahan setelah dituduh melempar batu ke arah pasukan Israel dan pemukim, suatu pelanggaran yang bisa dikenai hukuman 20 tahun.

"Pada April tahun ini, 236 anak-anak ditahan di pusat-pusat penahanan militer, dengan puluhan di antaranya berusia antara 12 tahun dan 15 tahun," kata komiter tersebut merujuk data dari UNICEF dan Kelompok HAM Israel B'tselem.

Komite itu menyatakan keprihatinan yang mendalam anak-anak di kedua belah pihak yang berkonflik terus tewas dan terluka. "Tetapi anak-anak di wilayah Palestina secara tidak proporsional menjadi korban."

http://www.republika.co.id/berita/internasional/palestina-israel/13/06/22/morc86-setiap-hari-militer-israel-tangkap-dua-anak-palestina

In Picture
(Stadion Sepak Bola Gaza Pun Menjadi Target Serangan Udara Israel)











http://www.republika.co.id/berita/internasional/palestina-israel/12/12/05/mek0fk-stadion-sepak-bola-gaza-pun-jadi-target-serangan-udara-israel

REPUBLIKA.CO.ID,GAZA -- Serangan udara zionis Israel selama delapan hari, menyisakan kehancuran sejumlah bangunan di kota Gaza.Stadion sepak bola Palestine Stadium pun tak luput dari sasaran pemboman hingga hancur porak poranda.

Beruntung kesedihan warga Palestina akibat kehancuran stadion kebanggaan mereka tersebut tidak berlangsung lama.Federasi sepakbola dunia (FIFA) menyatakan akan membangun kembali stadion berkapasitas 10 ribu penonton itu.

Pasukan militer Israel menangkap seorang anak kecil berusia 5 tahun di Desa Alkhalil, Wilayah Tepi barat, Palestina.

Penangkapan ini bedasarkan laporan yang mengatakan adanya seorang anak kecil yang membawa senjata.

Anak ini menjerit dan menangis saat akan dimasukan kedalam kendaraan militer milik tentara Israel.

Penangkapan yang dilakukan tentara Israel telah menyalahi seluruh peraturan yang ada di dunia. (aljazeera/zhd)

http://www.eramuslim.com/berita/palestina/59194.htm

Kementerian Hukum Israel menerbitkan sebuah peraturan kontroversial yang membolehkan petugas keamanan, melakukan penyiksaan terhadap tahanan Palestina yang melakukan mogok makan di penjara Israel.

Pemerintah Israel beralasan bahwa peraturan yang baru diterbitkan demi kemaslahatan tahanan Palestina.

Para tahanan dapat mengajukan gugatan hukum jika mereka merasa keberatan atas sikap petugas keamanan. (aljazeera/zhd)

http://www.eramuslim.com/berita/palestina/para-tahanan-mogok-makan-palestina-di-bolehkan-disiksa-petugas-israel.htm#.Ud-YWqwrPFw

http://www.eramuslim.com/berita/palestina/lieberman-jajah-kembali-gaza.htm#.Ud-YpKwrPFw

Israel seharusnya serius mempertimbangkan jajah kembali Jalur Gaza sebagai respon atas serangan roket Palestina di Negev barat, ujar mantan menteri luar negeri Avigdor Liberman mengatakan kepada Radio Israel pada hari Senin.

Liberman, yang saat ini memimpin Urusan Luar Negeri Knesset dan Komite Pertahanan, mengatakan bahwa jika Israel hanya untuk bertahan, maka Hamas akan mengumpulkan armada pesawat dan rudal yang akan mengancam kota-kota pesisir terpadat seperti Tel Aviv dan Netanya.

“Hamas tidak berniat berdamai dengan kehadiran Yahudi di Israel,” kata ketua Partai Yisrael Beytenu. “Jadi kita perlu kembali ke Jalur Gaza dan melakukan pembersihan menyeluruh.”

Ketika ditanya apakah posisinya didukung oleh perdana menteri dan menteri pertahanan, Liberman mengatakan ia tidak tahu.

Pernyataan Liberman itu terjadi beberapa jam setelah Angkatan Udara Israel menyerang sasaran di Gaza sebagai pembalasan atas tembakan roket Palestina yang melanda kota-kota Israel di dekat perbatasan.

Empat roket ditembakkan ke arah Bnei Shimon dan Netivot. Sistem pertahanan roket Iron Dome mencegat dua roket palestina yang ditembakkan ke arah Ashkelon. Tidak ada luka atau kerusakan yang dilaporkan dalam serangan.

Sebagai respon dari serangan roket, Menteri Pertahanan Moshe Ya’alon juga memerintahkan penutupan akses Kerem Shalom dan penyeberangan perbatasan Erez antara Israel dan Jalur Gaza untuk pengangkutan barang-barang komersial.

http://www.eramuslim.com/berita/palestina/khaled-meshal-media-mesir-berusaha-mencemarkan-nama-baik-hamas.htm#.UezehawrPFw

Pemimpin Hamas Khaled Meshal mengatakan Media mesir telah berusaha untuk mencemarkan nama baik Hamas karena kebencian mereka terhadap Ikhwanul Muslimin.

Ia mengatakan bahwa media telah melakukan kejahatan untuk melawan gerakan Mesir, dan telah menggunakan Hamas untuk menodai Ikhwanul Muslimin karena keterkaitan hubungan yang sangat dekat antara Hamas dan Ikhwanul Muslimin.

Media pemerintah Mesir telah melancarkan kampanye kekerasan terhadap Hamas, Hamas dituduh telah membunuh tentara Mesir dan melakukan operasi bersenjata di Sinai.

Media tersebut juga menuduh bahwa Hamas telah memasok senjata dan sebagian elemennya untuk mendukung Ikhwanul Muslimin dan Presiden Mursi.

Meshal mengatakan bahwa tujuan dari Hamas adalah pembebasan Palestina, dan tidak ikut campur dengan urusan dalam negeri negara-negara Arab, Namun Ia menyerukan untuk memberikan gerakan Islam kesempatan mereka.

Meshal juga mengatakan dalam sebuah program Televisi “fi Shomim” yang disiarkan oleh saluran Rotana Teluk, bahwa dirinya tidak akan perah mengakui Israel, serta menekankan komitmennya terhadap setiap jengkal tanah Palestina.

Khaled Meshal menambahkan bahwa yang paling penting bagi Israel adalah keamanan Perbatasannya, oleh karena itu mereka bekerja keras untuk membuat negara-negara tetangga selalu berada dalam konflik yang berkepanjangan. (hr/im)

Menteri Israel : “Kami Tidak Akan Menghentikan Pembangunan Pemukiman”

http://www.eramuslim.com/berita/palestina/menteri-israel-kami-tidak-akan-menghentikan-pembangunan-pemukiman.htm#.UezeiKwrPFw



Menteri Perumahan Israel, Uri Ariel, pada hari sabtu malam menegaskan bahwa negaranya tidak akan menghentikan pembangunan di daerah pemukiman, bahkan akan meningkatkan laju pembangunan.

Ariel menambahkan dalam pernyataannya kepada wartawan,”jika semua orang berfikir bahwa Israel akan membekukan pembangunan, itu salah. Kami akan menambah unit pemukiman di tempat yang diperlukan.”

Pernyataan Menteri Perumahan tersebut datang sehari setelah Menteri Luar Negeri AS, John Kerry, dalam akhir kunjungan singkatnya, mengumumkan tentang “kesepakatan prinsip” untuk melanjutkann negosiasi langsung antara Palestina dan Israel. Dimana Kerry mengatakan pada hari Jumat bahwa Israel dan Palestina telah meletakkan dasar bagi dimulainya kembali pembicaraan perdamaian setelah absen selama tiga tahun, meskipun ia mengakui bahwa kesepakatan tersebut belum final dan memerlukan upaya diplomatis lebih lanjut. (hr/it)

Laporan-laporan Internasional dan Kejahatan Israel



Lembaga HAM Anak PBB mengeluarkan laporan menuding polisi dan militer ‘Israel’ memperlakukan buruk anak-anak Palestina. Laporan memberikan salah satu contoh kasus penyiksaan kepada anak-anak, membekap mereka, serta mengalami tindakan kekerasan fisik, seksual dan kata-kata. Anak-anak Palestina juga mendapatkan pelecehan, intimidasi dan penghinaan serta dilarang dari air dan makanan. Saat mereka di dalam tahanan juga tidak mendapatkan kebersihan yang standar minimal, pemeriksaan malam hari, isolasi di penjara selama berbulan-bulan.

Laporan ini dikeluarkan oleh para pakar di PBB yang menyampaikan kekhawatirannya yang mendalam atas kondisi yang dialami oleh anak-anak Palestina berupa kejahatan sejak saat mereka ditangkap, diintrogasi hingga dijebloskan ke dalam penjara dengan tujuan memaksa mereka mengakui hal-hal yang terkadang tidak mereka lakukan.

Laporan ini menjadi salah satu dari sekian banyak laporan yang mengukuhkan adanya kejahatan-kejahatan zionis ‘Israel’, baik kepada anak-anak atau warga Palestina secara umum, baik mereka di dalam tahanan atau mereka di luar tahanan.

Namun, pengakuan-pengakuan internasional akan adanya kejahatan ‘Israel’ dan sistematisnya terhadap anak-anak Palestina yang kesalahannya hanyalah menghadapi tank-tank penjajah Israel dan pasukan bersenjatanya dengan batu, apakah akan mampu menggentarkan pasukan militer yang terbiasa keluar dan melanggar undang-undang internsional? Apakah laporan-laporan seperti ini akan bisa menjaga anak-anak Palestina dari kejahatan Israel?”

Pastinya, laporan-laporan itu baik dari PBB atau lembaga LSM dan sipil internasional, tidak akan mampu menghalangi serdadu zionis melakukan nasionalisme berlebihan yang memang mereka terdidik olehnya secara sosial, agama dan politik. Keputusan dan laporan-laporan itu tidak akan mampu menjaga anak-anak Palestina yang terisolir yang membela masa depan masa anak-anaknya dan negerinya dengan sebongkah batu. Itu semua tidak akan bisa menjaga mereka, selama laporan itu tidak diikuti oleh resolusi sanksi nyata yang menggentarkan penjajah zionis. Jika tidak, maka zionis akan melajutkan aksi kejahatannya meski dengan atau tanpa laporan PBB. Laporan itu hanya akan menjadi arsip sejarah kejahatan zionis dan akan dijadikan dokumen bagi generasi masa mendatang. Mereka akan membuktikan betapa tidak berdayanya PBB dengan segala organisasi dan badan di bawah berhadapan dengan penjajah zionis dan kejahatannya, hilangnya keadilan dan ketidak berdayaan hukum internasional jika berhadapan dengan zionis.

http://www.muslimcommunity.co/laporan-laporan-internasional-dan-kejahatan-israel/

Israel Bunuh 1518 Anak Palestina Sejak Intifadah II



Ramallah – PIP: Laporan sensus data resmi menunjukan jumlah syuhada dari kalangan anak-anak Palestina yang gugur dibantai tentara Zionis sejak meletusnya intifadah Al-Aqsha yang ke II tahun 2000 lalu hingga April tahun 2013 mencapai 1518 anak.

Departemen penerangan dalam laporanya, Senin (3/6) menyebutkan, jumlah anak-anak yang luka-luka dalam preode tersebut mencapai 6000 lebih. Sementara itu, anak-anak yang berumur 18 tahun kebawa mencapai 47,6 % hingga tahun kemarin.

Laporan ini diberikan berkenaan dengan hari perlindungan anak-anak sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Juni kemarin. Hingga saat ini anak-anak Palestina pun masih belum bebasa dari penganiayaan Zionis hampir setiap harinya.

Sejak intifadah kedua hingga akhir tahun 2012 Israel telah menangkap bocah Palestina tak kurang dari 9000 anak dibawah 18 tahun. Tahun 2012 inilah tahun yang paling banyak anak-anak yang ditangkap Zionis disejumlah kota Palestina. Rata-rata 881 anak ditangkap di setiap kotanya di Palestina.

http://www.muslimcommunity.co/israel-bunuh-1518-anak-palestina-sejak-intifadah-ii/

http://www.eramuslim.com/berita/palestina/mulai-sabtu-pemerintah-kairo-membuka-gerbang-rafah-selama-4-jam-setiap-harinya.htm#.UhlBdH8m-Ck

Pihak berwenang Mesir membuka kembali pintu perbatasan Rafah, mulai hari sabtu (24/08) selama 4 jam setiap harinya, pintu akan dibuka mulai pukul 10.00 pagi hingga pukul 14.00 waktu Mesir.

Menurut direktur imigrasi di Gaza, Maher Abu Sabha, keberhasilan ini merupakan kerja keras Perdana Menteri Palestina, Ismail Haniyeh, melobi pemerintahan Kairo.

Maher melanjutkan, akan tetapi pihak berwenang Mesir hanya mengizinkan warga Palestina dengan katagori tertentu yang dapat memasuki Mesir, seperti warga Palestina yang ingin berobat ke Mesir, saudara yang ingin mengunjungi keluarganya dan para pelajar yang akan kembali ke Jalur Gaza.

Menurut wakil perdana menteri, Ziad Zaza, upaya pemerintah Palestina melakukan kontak dengan Kairo guna membuka kembali perbatasan Rafah, berhasil menyakinkan Kairo bahwa rakyat Jalur Gaza tidak ikut campur dalam situasi keamanan dan politik di Mesir.

Pemerintah Jalur Gaza memperingatkan bahwa penutupan pintu penyeberangan Rafah mengakibatkan kesulitan bahan pokok dan kesehatan yang dihadapi oleh penduduk Jalur Gaza.

Setelah blokade di perbatasan darat, laut dan udara yang dilakukan Israel, Mesir menjadi negara satu-satunya pelabuhan penduduk Jalur Gaza ke dunia luar.

Sebelumnya, Pihak berwenang Mesir telah menutup pintu perbatasan Rafah semenjak seminggu lalu, akibat pergolakan keamanan di wilayah Sinai yang menewaskan sedikitnya 25 tentara Mesir. (Aljazeera/Zhd)