Nasihat Pendeta
Halaman 1 dari 1 • Share
Nasihat Pendeta
Seorang pemuda yang akan berangkat ke ladang misi pamit pada Pendetanya.
"Pa, minta doa. Besok saya akan pergi ke ladang misi," katanya.
"Pergilah, Nak. Hati-hatilah di negeri orang, kau harus pandai bergaul, supaya banyak menenangkan jiwa."
"Bagaimana resepnya, Pa?"
"Ya, jika kau bertemu dengan tukang tahu, bicaralah soal tahu. Jika bertemu dengan tukang lontong, bicaralah soal lontong, dan jika bertemu dengan tukang sayur, bicaralah soal sayur."
"Bagaimana, jika bertemu dengan ketiganya, Bapa?"
"Ya, bicara saja soal gado-gado, Nak.."
"Pa, minta doa. Besok saya akan pergi ke ladang misi," katanya.
"Pergilah, Nak. Hati-hatilah di negeri orang, kau harus pandai bergaul, supaya banyak menenangkan jiwa."
"Bagaimana resepnya, Pa?"
"Ya, jika kau bertemu dengan tukang tahu, bicaralah soal tahu. Jika bertemu dengan tukang lontong, bicaralah soal lontong, dan jika bertemu dengan tukang sayur, bicaralah soal sayur."
"Bagaimana, jika bertemu dengan ketiganya, Bapa?"
"Ya, bicara saja soal gado-gado, Nak.."
muslim_netral- SERSAN MAYOR
-
Posts : 232
Kepercayaan : Islam
Location : Bandung
Join date : 14.02.13
Reputation : 52
Similar topics
» [pendeta bertato] Kesaksian Lengkap dan Pengalaman Hidup Agus "Tattoo" - Pendeta Jalanan dari Semarang (Full)
» nasihat pernikahan
» nasihat dan amanah
» nasihat bagi penguasa
» nasihat untuk menghidupkan sunnah
» nasihat pernikahan
» nasihat dan amanah
» nasihat bagi penguasa
» nasihat untuk menghidupkan sunnah
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik