JK: soal GKI Jasmin, kristen harus tahu diri, kalian sudah punya puluhan ribu gereja
Halaman 1 dari 1 • Share
JK: soal GKI Jasmin, kristen harus tahu diri, kalian sudah punya puluhan ribu gereja
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla bicara soal toleransi 56.000 gereja, itulah tema sebuah kiriman Broadcast BlackBerry Messenger yang banyak tersebar dan diterima redaksi voa-islam.com.
Isi dari pesan tersebut mengisahkan Jusuf Kalla yang kini menjadi Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) yang menanggapi secara tegas pertanyaan tentang GKI Yasmin, Bogor di hadapan 700 ratus pendeta. Ia juga berbicara soal toleransi yang harus berasal dari kedua belah pihak. Berikut ini kutipan lengkap kisah Jusuf Kalla yang berani bersikap tegas di hadapan para pendeta.
Jumat sore kemarin (1/3/2013), Pak Jusuf Kalla memimpin rapat DMI. Sehabis Magrib beliau cerita bahwa baru saja ceramah di Makasar dalam konferensi gereja dihadapan 700 pendeta. Dalam sesi tanya jawab ada yang tanya tentang gereja di Yasmin (GKI Yasmin- red.) Bogor beliau menjawab: “Anda ini sudah punya 56.000 gereja seluruh Indonesia tidak ada masalah, seharusnya berterima kasih, pertumbuhan jumlah gereja lebih besar daripada masjid, kenapa urusan satu gereja ini anda sampai bicara ke seluruh dunia?”
“Toleransi itu kedua belah pihak, anda juga harus toleran. Apa salahnya pembangunan dipindah lokasi sedikit saja, Tuhan tidak masalah kamu mau doa di mana. Izin Membangun gereja bukan urusan Tuhan, tapi urusan Walikota,” begitu khasnya Jusuf Kalla dengan nada yang tinggi.
Kemudian Jusuf Kalla bercerita lagi, bahwa dalam konferensi gereja di hadapan 700 pendeta Pak Jusuf Kalla juga ditanya: "Mengapa di kantor-kantor mesti ada masjid?"
Dengan tegas JK menjawab: "Justru ini dalam rangka menghormati anda. Jumat kan tidak libur, anda libur hari Minggu untuk kebaktian. Anda bisa kebaktian dengan 5 kali shift, ibadah Jum’at cuma sekali. Kalau anda tidak suka ada masjid di kantor, apa anda mau hari liburnya ditukar; Jum’at libur, Minggu kerja. Pahami ini sebagai penghormatan umat Islam terhadap umat Kristen,” tegas Jusuf Kalla.
Tentu saja kisah Jusuf Kalla yang begitu berani mengambil sikap tegas itu jelas membuat kagum umat Islam yang mendengarnya. Namun demi memperoleh kebenaran cerita tersebut jurnalis voa-islam.com mengkonfirmasi ustadz Fahmi Salim yang turut serta dalam rapat DMI bersama Jusuf Kalla.
Wakil Sekjen MIUMI tersebut akhirnya membenarkan cerita Jusuf Kalla tersebut. “itu betul, disampaikan bapak Jusuf Kalla saat rapat di DMI Jum’at sore kemarin. Jadi beliau menceritakan apa yang disampaikan saat diundang oleh sinode gereja di Makassar,” kata ustadz Fahmi Salim, kepada voa-islam.com, Ahad (3/3/2013).
Semoga sikap bijak dan tegas Jusuf Kalla itu bisa dicontoh oleh para pemimpin, tokoh maupun negarawan yang lain. Jangan sampai demi meraih simpati minoritas seorang Muslim menanggalkan pembelaannya terhadap kepentingan umat Islam. [Ahmed Widad]
http://m.voa-islam.com/news/indonesiana/2013/03/03/23469/wajib-bacasikap-tegas-jusuf-kalla-soal-gereja-di-depan-700-pendeta/
Isi dari pesan tersebut mengisahkan Jusuf Kalla yang kini menjadi Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) yang menanggapi secara tegas pertanyaan tentang GKI Yasmin, Bogor di hadapan 700 ratus pendeta. Ia juga berbicara soal toleransi yang harus berasal dari kedua belah pihak. Berikut ini kutipan lengkap kisah Jusuf Kalla yang berani bersikap tegas di hadapan para pendeta.
Jumat sore kemarin (1/3/2013), Pak Jusuf Kalla memimpin rapat DMI. Sehabis Magrib beliau cerita bahwa baru saja ceramah di Makasar dalam konferensi gereja dihadapan 700 pendeta. Dalam sesi tanya jawab ada yang tanya tentang gereja di Yasmin (GKI Yasmin- red.) Bogor beliau menjawab: “Anda ini sudah punya 56.000 gereja seluruh Indonesia tidak ada masalah, seharusnya berterima kasih, pertumbuhan jumlah gereja lebih besar daripada masjid, kenapa urusan satu gereja ini anda sampai bicara ke seluruh dunia?”
“Toleransi itu kedua belah pihak, anda juga harus toleran. Apa salahnya pembangunan dipindah lokasi sedikit saja, Tuhan tidak masalah kamu mau doa di mana. Izin Membangun gereja bukan urusan Tuhan, tapi urusan Walikota,” begitu khasnya Jusuf Kalla dengan nada yang tinggi.
Kemudian Jusuf Kalla bercerita lagi, bahwa dalam konferensi gereja di hadapan 700 pendeta Pak Jusuf Kalla juga ditanya: "Mengapa di kantor-kantor mesti ada masjid?"
Dengan tegas JK menjawab: "Justru ini dalam rangka menghormati anda. Jumat kan tidak libur, anda libur hari Minggu untuk kebaktian. Anda bisa kebaktian dengan 5 kali shift, ibadah Jum’at cuma sekali. Kalau anda tidak suka ada masjid di kantor, apa anda mau hari liburnya ditukar; Jum’at libur, Minggu kerja. Pahami ini sebagai penghormatan umat Islam terhadap umat Kristen,” tegas Jusuf Kalla.
Tentu saja kisah Jusuf Kalla yang begitu berani mengambil sikap tegas itu jelas membuat kagum umat Islam yang mendengarnya. Namun demi memperoleh kebenaran cerita tersebut jurnalis voa-islam.com mengkonfirmasi ustadz Fahmi Salim yang turut serta dalam rapat DMI bersama Jusuf Kalla.
Wakil Sekjen MIUMI tersebut akhirnya membenarkan cerita Jusuf Kalla tersebut. “itu betul, disampaikan bapak Jusuf Kalla saat rapat di DMI Jum’at sore kemarin. Jadi beliau menceritakan apa yang disampaikan saat diundang oleh sinode gereja di Makassar,” kata ustadz Fahmi Salim, kepada voa-islam.com, Ahad (3/3/2013).
Semoga sikap bijak dan tegas Jusuf Kalla itu bisa dicontoh oleh para pemimpin, tokoh maupun negarawan yang lain. Jangan sampai demi meraih simpati minoritas seorang Muslim menanggalkan pembelaannya terhadap kepentingan umat Islam. [Ahmed Widad]
http://m.voa-islam.com/news/indonesiana/2013/03/03/23469/wajib-bacasikap-tegas-jusuf-kalla-soal-gereja-di-depan-700-pendeta/
asmara pancaroba- KOPRAL
-
Posts : 36
Kepercayaan : Islam
Location : kota I
Join date : 16.01.13
Reputation : 13
Re: JK: soal GKI Jasmin, kristen harus tahu diri, kalian sudah punya puluhan ribu gereja
asmara pancaroba wrote:Dalam sesi tanya jawab ada yang tanya tentang gereja di Yasmin (GKI Yasmin- red.) Bogor beliau menjawab: “Anda ini sudah punya 56.000 gereja seluruh Indonesia tidak ada masalah, seharusnya berterima kasih, pertumbuhan jumlah gereja lebih besar daripada masjid, kenapa urusan satu gereja ini anda sampai bicara ke seluruh dunia?”
berterimakasih kepada siapaaaaaaaa? muslim??
ngaco aja jalan pikirannya, memiliki rumah ibadah adalah hak setiap umat beragama
mosok harus dikuota jumlah umat bahkan harus seijin umat lain??
yang perlu diatur tingtkat gangguan lingkungannya itu, misalnya macet, bising, dll.
asmara pancaroba wrote:Dengan tegas JK menjawab: "Justru ini dalam rangka menghormati anda. Jumat kan tidak libur, anda libur hari Minggu untuk kebaktian. Anda bisa kebaktian dengan 5 kali shift, ibadah Jum’at cuma sekali. Kalau anda tidak suka ada masjid di kantor, apa anda mau hari liburnya ditukar; Jum’at libur, Minggu kerja. Pahami ini sebagai penghormatan umat Islam terhadap umat Kristen,” tegas Jusuf Kalla.
alasan konyol dan tidak nyambug...
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Similar topics
» wahai umat yang beragama islam, jika kalian dapat mujizat dari TuhanYesus kalian tidak harus pindah ke agama Kristen, bahkan sekalipun kalian dibaptis
» Pdt. Philip Mantofa ~ PERSIAPKAN DIRI: KEDATANGAN YESUS SUDAH SANGAT DEKAT ~ Khotbah Kristen
» Giliran soal Lesbian Gay Bisex Transgender (LGBT), PGI bilang gereja wajib menerima LGBT, LGBT harus dihormati dan diperjuangkan haknya
» [MELALUI Lagu InI Tuhan bisa memakai Lagu Ini untuk menyambar kalian!!!TERUTAMA batin kalian, MESKI kalian, orang kristen maupun nonKristen!!!]
» TUNTUT TANGKAP AHOK
» Pdt. Philip Mantofa ~ PERSIAPKAN DIRI: KEDATANGAN YESUS SUDAH SANGAT DEKAT ~ Khotbah Kristen
» Giliran soal Lesbian Gay Bisex Transgender (LGBT), PGI bilang gereja wajib menerima LGBT, LGBT harus dihormati dan diperjuangkan haknya
» [MELALUI Lagu InI Tuhan bisa memakai Lagu Ini untuk menyambar kalian!!!TERUTAMA batin kalian, MESKI kalian, orang kristen maupun nonKristen!!!]
» TUNTUT TANGKAP AHOK
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik