Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

by **Jagona** Tue Jan 24, 2012 4:50 pm

QS. 11;7 : DIA-lah yang menciptakan planet-planet dan Bumi dalam enam hari (6000 tahun) dan adalah semesta-NYA atas ALMAA’ untuk menguji kamu tentang siapa dari kamu yang lebih baik dalam perbuatan. Dan jika engkau katakan : “Bahwa kamu adalah orang-orang yang akan dibangkitkan sesudah mati”, akan berkatalah orang-orang kafir “bahwa ini hanyalah sihir nyata”.

Ayat di atas menyatakan bahwa alam semesta diciptakan dari Almaa. Apa sebenarnya Almaa itu ?
Para mufasir menafsirkan bahwa Almaa adalah “AIR”, memang pada beberapa ayat Almaa berarti air seperti hujan yang turun dari atmosfer, atau sungai yang mengalir. Namun untuk QS.11;7, QS,14;16, QS.18;29, QS.21;30, QS.24;45, dan QS. 25;54 mempunyai arti lain. Karena tidak logis, dimana ALLAH akan menempatkan air itu.
Kemudian para akhli fisika sependapat bahwa Hydrogen adalah atom asal, semua bintang berisikan zat itu yang kemudian berobah jadi Helium dan zat lainnya. Dari Hydrogen terwujud berbagai element lain yang kini diketahui lebih dari 100 macamnya. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa Almaa adalah Hydrogen. Walaupun demikian QS.11;7 menyatakan bahwa “Dan adalah semesta-NYA di atas Almaa”. Bukan saja ayat ini menerangkan semesta diciptakan dari Almaa, juga berada di atas Almaa, karenanya timbul pemikiran bahwa Almaa tersebut lebih kecil dari Hydrogen.
Akhirnya diperoleh kunci keilmuan tentang itu dari QS.41;10, bahwa Almaa adalah ‘kekosongan mutlak’. Semesta raya diciptakan dari kekosongan mutlak, dan semesta ini berada di atas atau dikelilingi oleh kekosongan.
Kekosongan yang dinamakan Almaa itu kemudian diberi RAWASIA (batang magnit) maka berputarlah kekosongan tadi jadi inti atom yang berputar di sumbunya. Kini Almaa tersebut jadi Nuclear. Kemudian Nuclear yang terdiri dari Almaa dan Rawasia yang berputar itu menimbulkan Elektron dan Positron selaku pembungkus. Komposisi dari semua ini dinamakan dengan Hydrogen selaku atom asal.
Hal itu sesuai dengan capaian penyelidikan terakhir bahwa Hydrogen tidak dapat diketahui secara terang betapa wujud dan bentuk Proton (nuclear) dan Elektron yang ada padanya. Penggambaran yang diberikan hanyalah dugaan dan perkiraan semata, padahal dia tidak berisikan apa-apa kecuali Rawasia atau Proton yang berputar dikelilingi oleh Electron dan Positron yang oleh Alquran disebut MAR’A (QS.79;31)

QS. 41;9 : Katakanlah : “Apakah kamu akan engkar pada DIA yang menciptakan Bumi dalam dua hari (2000 tahun) dan kamu jadikan untuk-NYA bandingan ? Itulah TUHAN seluruh manusia.
QS. 41;10 : Dan DIA jadikan dari atasnya Rawasia dan memberkahi padanya (dengan ionosfer) dan menentukan padanya waktunya (rotasi dan orbitnya) dalam empat hari (4000 tahun) bersamaan bagi orang-orang yang bertanya.
QS. 41;11 : Kemudian DIA selesaikan kepada Tatasurya dan dia berupa gumpalan api, lalu DIA katakana padanya daan pada Bumi “Datanglah secara patuh atau dalam terpaksa”. Keduanya berkata “Kamai dating secara patuh”.
QS. 41;12 : Maka DIA laksanakanlah mereka jadi tujuh planet (di atas orbit Bumi) dalam dua hari (2000 tahun) dan mewahyukan kepada setiap tatasurya urusannya. Dan KAMI hiasi semesta dunia ini dengan bintang-bintang berapi serta penjagaan. Itulah ketentuan Yang Mulia mengetahui.

QS. 41;10, menyatakan bahwa pada mulanya ALLAH menempatkan Rawasia. Ini berarti bahwa Almaa diberi Rawasia sehingga menjadi Hydrogen. Kumpulan zat ini menimbulkan berbagai atom dan molekul. Kumpulan molekul ini diberi pula berbagai Rawasia yang lebih besar maka terwujudlah globe-globe yang membentuk Bumi dan planet-planet lain. Hal yang sama berlaku pada tiap Tatasurya. Terbentuklah Bintang yang dikitari, planet yang mengitari, dan bulan sebagai satelit, semuanya terwujud dan berfungsi dengan system Rawasia yang berlainan. Semua ciptaan ini berlangsung dalam satu waktu, sekaligus, bukan bergantian.

QS. 21;30, menyatakan bahwa planet-planet dan Bumi ini mulanya bersatu sebingkah lalu dipisah-piusahkan. Hal ini berarti dulunya semuanya itu adalah kekosongaan yang sebingkah dan barulah terpisah-pisah setelah masing-masingnya memiliki Rawasia yang memutar hingga akhirnya berupa globe atau bulatan yang berdiri sendiri-sendiri.
Hendaklah kita menyadari bahwa dalam jangka waktu 2000 tahun planet-planet termasuk Bumi ini belum lagi membeku seperti keadaannya kini. Permukaannya masih berapi yang bergejolak. Globenya masih empuk dan belum memadat. Dalam waktu 2000 tahun, planet terpinggir (Muntaha) dalam tatasurya kita baru dua kali berputar 360 derajat mengitari Bintang (Surya). Hal demikian berlaku dalam waktu yang sama di seluruh tatasurya dalam alam semesta, disebutkan dalam QS. 41;12.
Dalam waktu 2000 tahun pertama planet terpinggir telah dua kali mengelilingi Surya, dan selama minimal dua kali pula planet-planet yang beredar dibawah garis orbitnya mengalami “Jaumuz Zullah” (pembesaran radiasi Surya) yang mengakibatkan pecahnya beberapa planet menjadi lebih kecil, satu diantaranya benar-benar hancur menjadi meteorit (asteroid).

Sesudah masa 2000 tahun, planet-planet tidak terpecah lagi, lalu masa penciptaan itu selesai setelah 4000 tahun lagi kemudiannya, terlaksanalah rotasi dan orbit menurut mestinya, permukaan planet jadi membeku hingga cocok untuk tempat klehidupan makhluk.
QS. 41;10 menyatakan dalam pada 4000 tahun terakhir ini dibentuklah atmosfer setiap planet dan berotasilah masing-masingnya dalam jangka waktu yang ditentukan ALLAH. Kini ternyata setiap planet berbeda lama rotasinya, seperti Bumi 23 jam 56 menit, Mercury 25 jam 45 menit, Venus 23 jam 21 menit, Mars 24 jam 37 menit, Jupiter 9 jam 50 menit, Uranus 10 jam 38 menit.
:lkj:
Sumber : Alquran tentang Tanya Jawab Ilmiah. Gawena : Nazwar Syamsu

by **Paradise OK** Fri Mar 28, 2014 8:06 pm

Sains gak pernah ambil referensi tentang asal muasal bumi dari qoran

si yg empunya qoran mengais2 sains dan brupaya mate-matean dgn cocokmologinya

by **Paradise OK** Fri Mar 28, 2014 8:10 pm

Sains mana nulis planet muntaha ?
benar2 maksa dgn cocokmologinya

by **salapanbelas maret** Fri Mar 28, 2014 9:08 pm

Jagona wrote:QS. 11;7 : DIA-lah yang menciptakan planet-planet dan Bumi dalam enam hari (6000 tahun) dan adalah semesta-NYA atas ALMAA’ untuk menguji kamu tentang siapa dari kamu yang lebih baik dalam perbuatan. Dan jika engkau katakan : “Bahwa kamu adalah orang-orang yang akan dibangkitkan sesudah mati”, akan berkatalah orang-orang kafir “bahwa ini hanyalah sihir nyata”.

Ayat di atas menyatakan bahwa alam semesta diciptakan dari Almaa. Apa sebenarnya Almaa itu ?

pritt......!!
stop, sebelum terlalu jauh menggatuknya baiknya lihat dulu terjemahan plintiran ente..

anda tulis:
QS. 11;7 : DIA-lah yang menciptakan planet-planet dan Bumi dalam enam hari (6000 tahun) dan adalah semesta-NYA atas ALMAA’

Dari http://quran.com/11/7

Indonesia
Dan Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan adalah singgasana-Nya (sebelum itu) di atas air,

Pickthall
And He it is Who created the heavens and the earth in six Days - and His Throne was upon the water

Yusuf Ali
He it is Who created the heavens and the earth in six Days - and His Throne was over the waters

dari 3 terjemahan itu terungkap kalo yg dimaksud adalah TAKHTA ALLOH YG DI ATAS AIR.

Transliteration
Wahuwa allathee khalaqa assamawatiwal-arda fee sittati ayyamin wakanaAAarshuhu(Arsy Nya) AAala(diatas) alma-i(air)

jadi terjemahan ente terlalu memelintir dgn menulis SEMESTANYA, padahal yg diatas ALMA itu CUMA ARSY.

ALMA disitu adalah TEMPAT DARIPADA ARSY, bukan bahan adonan pembuat KUE SEMESTA.

by **Paradise OK** Fri Mar 28, 2014 9:53 pm

enam hari (6000 tahun) makse banget nih qoran dgn sains

by **Paradise OK** Sat Mar 29, 2014 7:05 pm

sekilas info ....

Benarkah teori dentuman besar sebuah kebenaran ‘absolut/muntlak’ dalam sains ?

Teori dentuman besar:

Semau zat dalam alam semesta terkonsentrasi dalam suatu daerah panas yang amat padat, 20 milyar tahun yang lalu semua debu dalam tata surya ditarik dalam titik yang kecil.” Titik dimaksud berputar makin cepat dan makin cepat dan tiba-tiba ia meledak booom: Dentuman Besar! Dan bagian-bagiannya beterbangan menjadi galaksi, matahari, bulan, bintang dan inilah kita. Manusia. Sekedar debu antariksa.

hukum fisika “Kelembaman Momentum Angular”.

suatu benda berputar yang pecah, bagian yang terlempar akan berputar dengan arah yang sama, karena bagian luar akan berputar lebih cepat dari bagian dalam.

Bila alam semesta dimulai oleh suatu titik yang berputar searah jarum jam, timbul pertanyaan2 sains berikut :

1. mengapa ada dua planet atau tiga yang berputar dengan arah berlawanan ?

2. mengapa delapan dari sembilan puluh dua bulan berputar dengan arah berlawanan ?”

3. mengapa Jupiter, Saturnus, and Neptunus mempunyai bulan-bulan yang berputar dengan kedua arah pada saat yang bersamaan ?

4. Dan mengapa seluruh galaksi-galaksi berputar dengan arah berlawanan?”

Apakah maksud sains teori evolusi kimia? Karena menurut teori Dentuman Besar, dentuman itu menghasilkan hidrogen dan mungkin helium

Sekarang muncul pertanyaan2 sains :

1. bagaimana kita mendapat unsur-unsur yang lain ? apakah uranium berevolusi dari hydrogen ?, apakah unsur-unsur atomic lainnya berevolusi dari hydrogen/helium ?

2. mengapa matahari 98% hydrogen dan helium, tapi planet-planet lain mengandung kurang dari 1% hydrogen dan helium? (Kandungannya sangat berbeda)

3. Jika ada fusi di dalam bintang-bintang, tapi kita tidak bisa melakukan fusi pada besi (Fe) dengan baik.

Lagi pula, sains/saintis punya masalah ayam dan telur.

Karena bintang-bintang harus membentuk unsur-unsur, tapi unsur-unsur itulah yang membentuk bintang. Mana yang lebih dulu ?, (Yang tentunya mengarah kepada evolusi alam semesta)

Darimana datangnya bintang-bintang ?, Tahukah anda bahwa tidak ada seorangpun yang pernah menyaksikan terbentuknya sebuah bintang, termasuk pembuat teori Dentuman Besar ?

Itulah teori hipotesa sains booom menghasilkan ‘sains hipotesa’ booom tanpa ada pembuktian kebenaran “absolut/muntlak” dari sains sendiri

para saintis beneran ketika diajukan pertanyaan2 dan pernyataan2 sederhana sebagaimana tersebut di atas, masih diperhadapkan dgn kebuntuan sains sambil menggaruk2 kepala dan berkata…… meneketeheeeee

saya tidak bisa membayangkan si pembuat ts ini yg sok saintis diajukan dgn pertanyaan2 sederhana diatas, bakalan lebih parah dari saintis beneran

by **Jagona** Sun Mar 30, 2014 9:25 am

Paradise OK wrote:
Sains gak pernah ambil referensi tentang asal muasal bumi dari qoran

si yg empunya qoran mengais2 sains dan brupaya mate-matean dgn cocokmologinya

hi hi hi .......... tugas sainslah untuk membuktikan kebenaran teori quran ........... silakan anda buktikan bahwa teori quran tidak sesuai dengan sains ............ okey

by **Jagona** Sun Mar 30, 2014 9:29 am

Paradise OK wrote:Sains mana nulis planet muntaha ?
benar2 maksa dgn cocokmologinya

hi hi hi .............. sains, yang diwakili thomas Bradley baru mengetahui adanya planet besar di balik orbit planet pluto pada tahun 1973 dengan memeperhatikan prilaku dari planet pluto tersebut, dan dia menamakannya denganb "PLANET X" .......... cari dong informasinya, jangan cuma bisa bilang cocok-botol .......... okey

by **Jagona** Sun Mar 30, 2014 9:51 am

salapanbelas maret wrote:
Jagona wrote:QS. 11;7 : DIA-lah yang menciptakan planet-planet dan Bumi dalam enam hari (6000 tahun) dan adalah semesta-NYA atas ALMAA’ untuk menguji kamu tentang siapa dari kamu yang lebih baik dalam perbuatan. Dan jika engkau katakan : “Bahwa kamu adalah orang-orang yang akan dibangkitkan sesudah mati”, akan berkatalah orang-orang kafir “bahwa ini hanyalah sihir nyata”.

Ayat di atas menyatakan bahwa alam semesta diciptakan dari Almaa. Apa sebenarnya Almaa itu ?

pritt......!!
stop, sebelum terlalu jauh menggatuknya baiknya lihat dulu terjemahan plintiran ente..

anda tulis:
QS. 11;7 : DIA-lah yang menciptakan planet-planet dan Bumi dalam enam hari (6000 tahun) dan adalah semesta-NYA atas ALMAA’

Dari http://quran.com/11/7

Indonesia
Dan Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan adalah singgasana-Nya (sebelum itu) di atas air,

Pickthall
And He it is Who created the heavens and the earth in six Days - and His Throne was upon the water

Yusuf Ali
He it is Who created the heavens and the earth in six Days - and His Throne was over the waters

dari 3 terjemahan itu terungkap kalo yg dimaksud adalah TAKHTA ALLOH YG DI ATAS AIR.

hi hi hi ................mana mungkin tahta ALLAH di atas air, kaya naik perahu aja ........ terjemahan yang anda googling itu terjemahan ratusan tahun yang lalu .... masa jamannya milenium terjemahan tersebut masih dipertahankan ? ..... aku gak pernah plintir-plintiran .......... nih dah aku jelaskan apa alma itu, baca aja ;
Akhirnya diperoleh kunci keilmuan tentang itu dari QS.41;10, bahwa Almaa adalah ‘kekosongan mutlak’. Semesta raya diciptakan dari kekosongan mutlak, dan semesta ini berada di atas atau dikelilingi oleh kekosongan.

Transliteration
Wahuwa allathee khalaqa assamawatiwal-arda fee sittati ayyamin wakanaAAarshuhu(Arsy Nya) AAala(diatas) alma-i(air)

jadi terjemahan ente terlalu memelintir dgn menulis SEMESTANYA, padahal yg diatas ALMA itu CUMA ARSY.

ALMA disitu adalah TEMPAT DARIPADA ARSY, bukan bahan adonan pembuat KUE SEMESTA.

hi hi hi .......... anda tahu ARSY juga berarti ALAM SEMESTA ........... dah aku bilang aku gak pernah plintar-plintir, dan yang anda gunakan adalah terjemah masa lampau .................. teliti aja penjelasan ini ;
Ayat 11/7 di atas menyatakan bahwa alam semesta diciptakan dari Almaa. Apa sebenarnya Almaa itu ?
Para mufasir menafsirkan bahwa Almaa adalah “AIR”, memang pada beberapa ayat Almaa berarti air seperti hujan yang turun dari atmosfer, atau sungai yang mengalir. Namun untuk QS.11;7, QS,14;16, QS.18;29, QS.21;30, QS.24;45, dan QS. 25;54 mempunyai arti lain. Karena tidak logis, dimana ALLAH akan menempatkan air itu.
Kemudian para akhli fisika sependapat bahwa Hydrogen adalah atom asal, semua bintang berisikan zat itu yang kemudian berobah jadi Helium dan zat lainnya. Dari Hydrogen terwujud berbagai element lain yang kini diketahui lebih dari 100 macamnya. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa Almaa adalah Hydrogen. Walaupun demikian QS.11;7 menyatakan bahwa “Dan adalah semesta-NYA di atas Almaa”. Bukan saja ayat ini menerangkan semesta diciptakan dari Almaa, juga berada di atas Almaa. .................. okey

by **Jagona** Sun Mar 30, 2014 10:00 am

Paradise OK wrote: enam hari (6000 tahun) makse banget nih qoran dgn sains

hi hi hi .......... ternyata anda minim informasi .............. 6 hari yang dimaksud dalam ayat 11/7, "hari" yang dimaksud adalah "hari tatasurya", yaitu lama waktu yang diperlukan oleh planet terpinggir (Muntaha) dari anggota tatasurya kita untuk beredar mengelilingi Matahari 360 derajat, yaitu selama 1000 tahun qamariah .................. okey

by **Jagona** Sun Mar 30, 2014 10:12 am

Paradise OK wrote:

sekilas info ....

Benarkah teori dentuman besar sebuah kebenaran ‘absolut/muntlak’ dalam sains ?

Teori dentuman besar:

Semau zat dalam alam semesta terkonsentrasi dalam suatu daerah panas yang amat padat, 20 milyar tahun yang lalu semua debu dalam tata surya ditarik dalam titik yang kecil.” Titik dimaksud berputar makin cepat dan makin cepat dan tiba-tiba ia meledak booom: Dentuman Besar! Dan bagian-bagiannya beterbangan menjadi galaksi, matahari, bulan, bintang dan inilah kita. Manusia. Sekedar debu antariksa.
hukum fisika “Kelembaman Momentum Angular”.

suatu benda berputar yang pecah, bagian yang terlempar akan berputar dengan arah yang sama, karena bagian luar akan berputar lebih cepat dari bagian dalam.

Bila alam semesta dimulai oleh suatu titik yang berputar searah jarum jam, timbul pertanyaan2 sains berikut :

1. mengapa ada dua planet atau tiga yang berputar dengan arah berlawanan ?

2. mengapa delapan dari sembilan puluh dua bulan berputar dengan arah berlawanan ?”

3. mengapa Jupiter, Saturnus, and Neptunus mempunyai bulan-bulan yang berputar dengan kedua arah pada saat yang bersamaan ?

4. Dan mengapa seluruh galaksi-galaksi berputar dengan arah berlawanan?”

Apakah maksud sains teori evolusi kimia? Karena menurut teori Dentuman Besar, dentuman itu menghasilkan hidrogen dan mungkin helium

Sekarang muncul pertanyaan2 sains :

1. bagaimana kita mendapat unsur-unsur yang lain ? apakah uranium berevolusi dari hydrogen ?, apakah unsur-unsur atomic lainnya berevolusi dari hydrogen/helium ?

2. mengapa matahari 98% hydrogen dan helium, tapi planet-planet lain mengandung kurang dari 1% hydrogen dan helium? (Kandungannya sangat berbeda)

3. Jika ada fusi di dalam bintang-bintang, tapi kita tidak bisa melakukan fusi pada besi (Fe) dengan baik.

Lagi pula, sains/saintis punya masalah ayam dan telur.

Karena bintang-bintang harus membentuk unsur-unsur, tapi unsur-unsur itulah yang membentuk bintang. Mana yang lebih dulu ?, (Yang tentunya mengarah kepada evolusi alam semesta)

Darimana datangnya bintang-bintang ?, Tahukah anda bahwa tidak ada seorangpun yang pernah menyaksikan terbentuknya sebuah bintang, termasuk pembuat teori Dentuman Besar ?

Itulah teori hipotesa sains booom menghasilkan ‘sains hipotesa’ booom tanpa ada pembuktian kebenaran “absolut/muntlak” dari sains sendiri

para saintis beneran ketika diajukan pertanyaan2 dan pernyataan2 sederhana sebagaimana tersebut di atas, masih diperhadapkan dgn kebuntuan sains sambil menggaruk2 kepala dan berkata…… meneketeheeeee

yaaahhhhh ........... itu kan teori "BIG BANG" baik dari Robert Einstein (terori static) maupun dari Edwin Hubble (teori expanding), juga Harun Yahya ... merupakan dugaan dan perkiraan berdasarkan fakta yang sudah ada di lapangan ........ meskipun demikian mereka tidak akan sanggup untuk menjawab pertanyaan meskipun sangat sederhana ....... contoh "kenapa semua anggota galaxy bentuknya bulat ......... padahal "katanya" berdasarkan ledakan atom raksasa .... Jadi ....... itulah teorinya manusia "penuh" dengan keterbatasan ............. okey

saya tidak bisa membayangkan si pembuat ts ini yg sok saintis diajukan dgn pertanyaan2 sederhana diatas, bakalan lebih parah dari saintis beneran

laahhh ....... ya jangan dibayangkan, aku kan gak mengikuti teori Big Bang ....... okey

by **Paradise OK** Sun Mar 30, 2014 8:38 pm

Jagona wrote:
QS. 11;7 : DIA-lah yang menciptakan planet-planet dan Bumi dalam enam hari (6000 tahun) dan adalah semesta-NYA atas ALMAA’ untuk menguji kamu tentang siapa dari kamu yang lebih baik dalam perbuatan. Dan jika engkau katakan : “Bahwa kamu adalah orang-orang yang akan dibangkitkan sesudah mati”, akan berkatalah orang-orang kafir “bahwa ini hanyalah sihir nyata”.

cocokmologi yg parah, justru 6000 taon menabrak sains
sains bilang alam semesta termasuk bumi tu prosesnya sekitar 18 sampai 20 milyar taon
ada juga versi jutaan taon

Ayat di atas menyatakan bahwa alam semesta diciptakan dari Almaa. Apa sebenarnya Almaa itu ?
Para mufasir menafsirkan bahwa Almaa adalah “AIR”, memang pada beberapa ayat Almaa berarti air seperti hujan yang turun dari atmosfer, atau sungai yang mengalir. Namun untuk QS.11;7, QS,14;16, QS.18;29, QS.21;30, QS.24;45, dan QS. 25;54 mempunyai arti lain. Karena tidak logis, dimana ALLAH akan menempatkan air itu.
Kemudian para akhli fisika sependapat bahwa Hydrogen adalah atom asal, semua bintang berisikan zat itu yang kemudian berobah jadi Helium dan zat lainnya. Dari Hydrogen terwujud berbagai element lain yang kini diketahui lebih dari 100 macamnya. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa Almaa adalah Hydrogen. Walaupun demikian QS.11;7 menyatakan bahwa “Dan adalah semesta-NYA di atas Almaa”. Bukan saja ayat ini menerangkan semesta diciptakan dari Almaa, juga berada di atas Almaa, karenanya timbul pemikiran bahwa Almaa tersebut lebih kecil dari Hydrogen.
Akhirnya diperoleh kunci keilmuan tentang itu dari QS.41;10, bahwa Almaa adalah ‘kekosongan mutlak’. Semesta raya diciptakan dari kekosongan mutlak, dan semesta ini berada di atas atau dikelilingi oleh kekosongan.
Kekosongan yang dinamakan Almaa itu kemudian diberi RAWASIA (batang magnit) maka berputarlah kekosongan tadi jadi inti atom yang berputar di sumbunya. Kini Almaa tersebut jadi Nuclear. Kemudian Nuclear yang terdiri dari Almaa dan Rawasia yang berputar itu menimbulkan Elektron dan Positron selaku pembungkus. Komposisi dari semua ini dinamakan dengan Hydrogen selaku atom asal.
Hal itu sesuai dengan capaian penyelidikan terakhir bahwa Hydrogen tidak dapat diketahui secara terang betapa wujud dan bentuk Proton (nuclear) dan Elektron yang ada padanya. Penggambaran yang diberikan hanyalah dugaan dan perkiraan semata, padahal dia tidak berisikan apa-apa kecuali Rawasia atau Proton yang berputar dikelilingi oleh Electron dan Positron yang oleh Alquran disebut MAR’A (QS.79;31)

Apakah maksud anda sains teori evolusi kimia ? Karena menurut teori Dentuman Besar, dentuman itu menghasilkan mungkin hidrogen dan mungkin helium

Sekarang muncul pertanyaan2 sains :

1. bagaimana kita mendapat unsur-unsur yang lain ? apakah uranium berevolusi dari hydrogen ?, apakah unsur-unsur atom lainnya berevolusi dari hydrogen/helium ?

2. mengapa matahari 98% hydrogen dan helium, tapi planet-planet lain mengandung kurang dari 1% hydrogen dan helium? (Kandungannya sangat berbeda)

para saintis beneran ketika diperhadapkan dengan dua pertanyaan sederhana di atas pada garuk kepala, sambil bilang meneketeheeee
sains saje peke perkereen dan degeen..... eh malah dah dibangga2in ngedukung alquran
si sok saintis udah selangkah lebih maju dari saintis beneran

QS. 41;9 : Katakanlah : “Apakah kamu akan engkar pada DIA yang menciptakan Bumi dalam dua hari (2000 tahun) dan kamu jadikan untuk-NYA bandingan ? Itulah TUHAN seluruh manusia.
QS. 41;10 : Dan DIA jadikan dari atasnya Rawasia dan memberkahi padanya (dengan ionosfer) dan menentukan padanya waktunya (rotasi dan orbitnya) dalam empat hari (4000 tahun) bersamaan bagi orang-orang yang bertanya.
QS. 41;11 : Kemudian DIA selesaikan kepada Tatasurya dan dia berupa gumpalan api, lalu DIA katakana padanya daan pada Bumi “Datanglah secara patuh atau dalam terpaksa”. Keduanya berkata “Kamai dating secara patuh”.
QS. 41;12 : Maka DIA laksanakanlah mereka jadi tujuh planet (di atas orbit Bumi) dalam dua hari (2000 tahun) dan mewahyukan kepada setiap tatasurya urusannya. Dan KAMI hiasi semesta dunia ini dengan bintang-bintang berapi serta penjagaan. Itulah ketentuan Yang Mulia mengetahui.

kontra sains 18 s/d 20 milyard taon
semakin kontra dgn teori sains big beng bong bung (dentuman besar)
malu-maluin aja
yg ini dulu deh ......ntar kemaluannya (perasaan) akan kelihatan

by **Paradise OK** Sun Mar 30, 2014 8:44 pm

Jagona wrote:
laahhh ....... ya jangan dibayangkan, aku kan gak mengikuti teori Big Bang ....... okey

ngajak debat sains ngedukung alquran
begitu disodorkan teori sains boooom....eh malah panik gk karuan kyk nelan boooom
justru sebagian isi ts anda ngadopsi/nyimplak teori booom

by **Paradise OK** Sun Mar 30, 2014 8:49 pm

Jagona wrote:
Paradise OK wrote:
Sains gak pernah ambil referensi tentang asal muasal bumi dari qoran

si yg empunya qoran mengais2 sains dan brupaya mate-matean dgn cocokmologinya

hi hi hi .......... tugas sainslah untuk membuktikan kebenaran teori quran ........... silakan anda buktikan bahwa teori quran tidak sesuai dengan sains ............ okey

lihat sendiri kelemahan teori boooom yg dipertanyakan absolut kebenarannya di #6
ternyata gk muntlak bener/seleh
palagi mo di sandingkan dgn qoran, makin kelihatan deh lgi mimpi disiang bolong dgn rumus cocokmologi

by **Paradise OK** Sun Mar 30, 2014 8:55 pm

Jagona wrote:
Paradise OK wrote: enam hari (6000 tahun) makse banget nih qoran dgn sains

hi hi hi .......... ternyata anda minim informasi .............. 6 hari yang dimaksud dalam ayat 11/7, "hari" yang dimaksud adalah "hari tatasurya", yaitu lama waktu yang diperlukan oleh planet terpinggir (Muntaha) dari anggota tatasurya kita untuk beredar mengelilingi Matahari 360 derajat, yaitu selama 1000 tahun qamariah .................. okey

cocok gak versi sains 18 sd 20 milyar tahun
ada juga sains nyebut jutaan tahun
nanti deh pake rumus cocokmologi lain, 1000 tahun qamariah dikalikan berepe depetnya angka jutaan taon atw milyar taon

by **Paradise OK** Sun Mar 30, 2014 9:01 pm

Jagona wrote:
Paradise OK wrote:Sains mana nulis planet muntaha ?
benar2 maksa dgn cocokmologinya

hi hi hi .............. sains, yang diwakili thomas Bradley baru mengetahui adanya planet besar di balik orbit planet pluto pada tahun 1973 dengan memeperhatikan prilaku dari planet pluto tersebut, dan dia menamakannya denganb "PLANET X" .......... cari dong informasinya, jangan cuma bisa bilang cocok-botol .......... okey

gk ada satupun referensi sains di dunia nyebut SETAN X is planet muntahan

by **Paradise OK** Sun Mar 30, 2014 9:13 pm

Jagona wrote:

yaaahhhhh ........... itu kan teori "BIG BANG" baik dari Robert Einstein (terori static) maupun dari Edwin Hubble (teori expanding), juga Harun Yahya ... merupakan dugaan dan perkiraan berdasarkan fakta yang sudah ada di lapangan ........ meskipun demikian mereka tidak akan sanggup untuk menjawab pertanyaan meskipun sangat sederhana ....... contoh "kenapa semua anggota galaxy bentuknya bulat ......... padahal "katanya" berdasarkan ledakan atom raksasa .... Jadi ....... itulah teorinya manusia "penuh" dengan keterbatasan ............. okey

berlindung dibalik keterbatasan manusia/saintis .... dasar tdk mo brtanggungjawab
malah bikin contoh lainnya memperlihatkan teori ngedukung qorannya perlu dipertanyakan absolut kebenarannya
krn penuh keterbatasn itulah bukan sebuah teori muntlak benar/salah (bisa benar/bisa salah teorinya)
eh,,,, malah dibangga2in ngedukung qoran

by **Jagona** Mon Mar 31, 2014 10:52 am

Paradise OK wrote:

Jagona wrote:
QS. 11;7 : DIA-lah yang menciptakan planet-planet dan Bumi dalam enam hari (6000 tahun) dan adalah semesta-NYA atas ALMAA’ untuk menguji kamu tentang siapa dari kamu yang lebih baik dalam perbuatan. Dan jika engkau katakan : “Bahwa kamu adalah orang-orang yang akan dibangkitkan sesudah mati”, akan berkatalah orang-orang kafir “bahwa ini hanyalah sihir nyata”.

cocokmologi yg parah, justru 6000 taon menabrak sains
sains bilang alam semesta termasuk bumi tu prosesnya sekitar 18 sampai 20 milyar taon
ada juga versi jutaan taon

yeehhhh ....... anda ini ngerti bahasa indonesia nggak ? ...... dibilang, alam semesta diciptakan "dalam" 6000 tahun ............... bukan umur alam semesta 6000 tahun .... sedangkan umur alam semesta quran gak menjelaskan .......... silakan aja anda percayai "dugaan" scirntist ................ okey

Ayat di atas menyatakan bahwa alam semesta diciptakan dari Almaa. Apa sebenarnya Almaa itu ?
Para mufasir menafsirkan bahwa Almaa adalah “AIR”, memang pada beberapa ayat Almaa berarti air seperti hujan yang turun dari atmosfer, atau sungai yang mengalir. Namun untuk QS.11;7, QS,14;16, QS.18;29, QS.21;30, QS.24;45, dan QS. 25;54 mempunyai arti lain. Karena tidak logis, dimana ALLAH akan menempatkan air itu.
Kemudian para akhli fisika sependapat bahwa Hydrogen adalah atom asal, semua bintang berisikan zat itu yang kemudian berobah jadi Helium dan zat lainnya. Dari Hydrogen terwujud berbagai element lain yang kini diketahui lebih dari 100 macamnya. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa Almaa adalah Hydrogen. Walaupun demikian QS.11;7 menyatakan bahwa “Dan adalah semesta-NYA di atas Almaa”. Bukan saja ayat ini menerangkan semesta diciptakan dari Almaa, juga berada di atas Almaa, karenanya timbul pemikiran bahwa Almaa tersebut lebih kecil dari Hydrogen.
Akhirnya diperoleh kunci keilmuan tentang itu dari QS.41;10, bahwa Almaa adalah ‘kekosongan mutlak’. Semesta raya diciptakan dari kekosongan mutlak, dan semesta ini berada di atas atau dikelilingi oleh kekosongan.
Kekosongan yang dinamakan Almaa itu kemudian diberi RAWASIA (batang magnit) maka berputarlah kekosongan tadi jadi inti atom yang berputar di sumbunya. Kini Almaa tersebut jadi Nuclear. Kemudian Nuclear yang terdiri dari Almaa dan Rawasia yang berputar itu menimbulkan Elektron dan Positron selaku pembungkus. Komposisi dari semua ini dinamakan dengan Hydrogen selaku atom asal.
Hal itu sesuai dengan capaian penyelidikan terakhir bahwa Hydrogen tidak dapat diketahui secara terang betapa wujud dan bentuk Proton (nuclear) dan Elektron yang ada padanya. Penggambaran yang diberikan hanyalah dugaan dan perkiraan semata, padahal dia tidak berisikan apa-apa kecuali Rawasia atau Proton yang berputar dikelilingi oleh Electron dan Positron yang oleh Alquran disebut MAR’A (QS.79;31)

Apakah maksud anda sains teori evolusi kimia ? Karena menurut teori Dentuman Besar, dentuman itu menghasilkan mungkin hidrogen dan mungkin helium

hi hi hi ............ itu bukan teori evolusi kimia ....... tetapi teori atoom nya ALLAH ...sedangkan teori Big Bang tidak cocok dengan kedaan sebenarnya .... key

Sekarang muncul pertanyaan2 sains :

1. bagaimana kita mendapat unsur-unsur yang lain ? apakah uranium berevolusi dari hydrogen ?, apakah unsur-unsur atom lainnya berevolusi dari hydrogen/helium ?

2. mengapa matahari 98% hydrogen dan helium, tapi planet-planet lain mengandung kurang dari 1% hydrogen dan helium? (Kandungannya sangat berbeda)

para saintis beneran ketika diperhadapkan dengan dua pertanyaan sederhana di atas pada garuk kepala, sambil bilang meneketeheeee
sains saje peke perkereen dan degeen..... eh malah dah dibangga2in ngedukung alquran
si sok saintis udah selangkah lebih maju dari saintis beneran

yang bilang teori Big Bang mendukung alquran itu siapa ooom ......... key

QS. 41;9 : Katakanlah : “Apakah kamu akan engkar pada DIA yang menciptakan Bumi dalam dua hari (2000 tahun) dan kamu jadikan untuk-NYA bandingan ? Itulah TUHAN seluruh manusia.
QS. 41;10 : Dan DIA jadikan dari atasnya Rawasia dan memberkahi padanya (dengan ionosfer) dan menentukan padanya waktunya (rotasi dan orbitnya) dalam empat hari (4000 tahun) bersamaan bagi orang-orang yang bertanya.
QS. 41;11 : Kemudian DIA selesaikan kepada Tatasurya dan dia berupa gumpalan api, lalu DIA katakana padanya daan pada Bumi “Datanglah secara patuh atau dalam terpaksa”. Keduanya berkata “Kamai dating secara patuh”.
QS. 41;12 : Maka DIA laksanakanlah mereka jadi tujuh planet (di atas orbit Bumi) dalam dua hari (2000 tahun) dan mewahyukan kepada setiap tatasurya urusannya. Dan KAMI hiasi semesta dunia ini dengan bintang-bintang berapi serta penjagaan. Itulah ketentuan Yang Mulia mengetahui.

kontra sains 18 s/d 20 milyard taon
semakin kontra dgn teori sains big beng bong bung (dentuman besar)
malu-maluin aja
yg ini dulu deh ......ntar kemaluannya (perasaan) akan kelihatan

di atas dah dijelasin .......... anda keliru memahaminya "menciptakan" dipahami menjadi "umur" ................ key

[/quote]

by **Jagona** Mon Mar 31, 2014 10:59 am

Paradise OK wrote:
Jagona wrote:
Paradise OK wrote:Sains mana nulis planet muntaha ?
benar2 maksa dgn cocokmologinya

hi hi hi .............. sains, yang diwakili thomas Bradley baru mengetahui adanya planet besar di balik orbit planet pluto pada tahun 1973 dengan memeperhatikan prilaku dari planet pluto tersebut, dan dia menamakannya denganb "PLANET X" .......... cari dong informasinya, jangan cuma bisa bilang cocok-botol .......... okey

gk ada satupun referensi sains di dunia nyebut SETAN X is planet muntahan

yang menamakan "planet Muntaha"/sidratul Muntaha adalah QURAN ...... anda dah mulai uring-uringan ......... mengganti planet X dengan setan X ........... hi hi hi jangan bertindak bodoh ....... okey

by **Jagona** Mon Mar 31, 2014 11:06 am

Paradise OK wrote:
Jagona wrote:

yaaahhhhh ........... itu kan teori "BIG BANG" baik dari Robert Einstein (terori static) maupun dari Edwin Hubble (teori expanding), juga Harun Yahya ... merupakan dugaan dan perkiraan berdasarkan fakta yang sudah ada di lapangan ........ meskipun demikian mereka tidak akan sanggup untuk menjawab pertanyaan meskipun sangat sederhana ....... contoh "kenapa semua anggota galaxy bentuknya bulat ......... padahal "katanya" berdasarkan ledakan atom raksasa .... Jadi ....... itulah teorinya manusia "penuh" dengan keterbatasan ............. okey

berlindung dibalik keterbatasan manusia/saintis .... dasar tdk mo brtanggungjawab
malah bikin contoh lainnya memperlihatkan teori ngedukung qorannya perlu dipertanyakan absolut kebenarannya
krn penuh keterbatasn itulah bukan sebuah teori muntlak benar/salah (bisa benar/bisa salah teorinya)
eh,,,, malah dibangga2in ngedukung qoran

waahhhh diskusinya dah merajuk begini, apa yang diharapkan .......... yang berlindung di balik keterbatasan manusia itu siapa ? ...... aku menunjukan bahwa para sainstis itu berdasarkan dugaan berdasarkan kenyataan yangh ada di lapangan .... apa ini yang anda masalahkan ? dan anda katakan tiodak mau bertanggung jawab ......... siapa yang harus bertanggung jawab ? aku ? .............. anda salah bung ............. aku berdasarkan quran, bukan teori sainstis .... ngereti sampeyan ? ...................................... okey

by **Jagona** Mon Mar 31, 2014 11:12 am

Paradise OK wrote:
Jagona wrote:
Paradise OK wrote: enam hari (6000 tahun) makse banget nih qoran dgn sains

hi hi hi .......... ternyata anda minim informasi .............. 6 hari yang dimaksud dalam ayat 11/7, "hari" yang dimaksud adalah "hari tatasurya", yaitu lama waktu yang diperlukan oleh planet terpinggir (Muntaha) dari anggota tatasurya kita untuk beredar mengelilingi Matahari 360 derajat, yaitu selama 1000 tahun qamariah .................. okey

cocok gak versi sains 18 sd 20 milyar tahun
ada juga sains nyebut jutaan tahun
nanti deh pake rumus cocokmologi lain, 1000 tahun qamariah dikalikan berepe depetnya angka jutaan taon atw milyar taon

hi hi hi ......... luccccuuuu ......... yaa gak akan cocokkkkk oommm
6000 tahun itu lamanya waktu penciptaan alam semesta oleh ALLAH .......... sedangkan yang anda sebutr menurut sains itu apa ? penciptaan alam semesta atau umur alam semesta ? kritisi dong .................. okey

by **Jagona** Mon Mar 31, 2014 11:18 am

Paradise OK wrote:
Jagona wrote:
Paradise OK wrote:
Sains gak pernah ambil referensi tentang asal muasal bumi dari qoran

si yg empunya qoran mengais2 sains dan brupaya mate-matean dgn cocokmologinya

hi hi hi .......... tugas sainslah untuk membuktikan kebenaran teori quran ........... silakan anda buktikan bahwa teori quran tidak sesuai dengan sains ............ okey

lihat sendiri kelemahan teori boooom yg dipertanyakan absolut kebenarannya di #6
ternyata gk muntlak bener/seleh
palagi mo di sandingkan dgn qoran, makin kelihatan deh lgi mimpi disiang bolong dgn rumus cocokmologi

makanya anda jangan membanggakan teori Big Bang yang hanya berdasarkan dugaan dan tidak dapat menjawab pertanyaaan sepertiu yang anda tunjukin di #6 ............. hi hi hi ..... yang mimpi di siang bolong itu siapaaa nduk ? ........................ okey

by **Jagona** Mon Mar 31, 2014 11:25 am

Paradise OK wrote:
Jagona wrote:
laahhh ....... ya jangan dibayangkan, aku kan gak mengikuti teori Big Bang ....... okey

ngajak debat sains ngedukung alquran
begitu disodorkan teori sains boooom....eh malah panik gk karuan kyk nelan boooom
justru sebagian isi ts anda ngadopsi/nyimplak teori booom

hi hi hi ............ aku hanya menunjukan teori alquran tentang penciptaanb alam semesta, bukan ngajak debat sains mendukung quran ......... tetapi selayaknya sains MEMBUKTIKAN kebenaran quran ............. trus silakan anda buktikan bahwa "sebagian isi ts mengadopsi/nyiplak teori booooooommmmm .......... okey

by **Paradise OK** Mon Mar 31, 2014 7:30 pm

Jagona wrote:
Paradise OK wrote:
Jagona wrote:
QS. 11;7 : DIA-lah yang menciptakan planet-planet dan Bumi dalam enam hari (6000 tahun) dan adalah semesta-NYA atas ALMAA’ untuk menguji kamu tentang siapa dari kamu yang lebih baik dalam perbuatan. Dan jika engkau katakan : “Bahwa kamu adalah orang-orang yang akan dibangkitkan sesudah mati”, akan berkatalah orang-orang kafir “bahwa ini hanyalah sihir nyata”.
cocokmologi yg parah, justru 6000 taon menabrak sains
sains bilang alam semesta termasuk bumi tu prosesnya sekitar 18 sampai 20 milyar taon
ada juga versi jutaan taon
yeehhhh ....... anda ini ngerti bahasa indonesia nggak ? ...... dibilang, alam semesta diciptakan "dalam" 6000 tahun ............... bukan umur alam semesta 6000 tahun .... sedangkan umur alam semesta quran gak menjelaskan .......... silakan aja anda percayai "dugaan" scirntist ................ okey

Ydh… ta’ ikutin maumu
Sains yg mene beleng proses penciptaan makan waktu 6000 taon ?

Ayat di atas menyatakan bahwa alam semesta diciptakan dari Almaa. Apa sebenarnya Almaa itu ?
Para mufasir menafsirkan bahwa Almaa adalah “AIR”, memang pada beberapa ayat Almaa berarti air seperti hujan yang turun dari atmosfer, atau sungai yang mengalir. Namun untuk QS.11;7, QS,14;16, QS.18;29, QS.21;30, QS.24;45, dan QS. 25;54 mempunyai arti lain. Karena tidak logis, dimana ALLAH akan menempatkan air itu.
Kemudian para akhli fisika sependapat bahwa Hydrogen adalah atom asal, semua bintang berisikan zat itu yang kemudian berobah jadi Helium dan zat lainnya. Dari Hydrogen terwujud berbagai element lain yang kini diketahui lebih dari 100 macamnya. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa Almaa adalah Hydrogen. Walaupun demikian QS.11;7 menyatakan bahwa “Dan adalah semesta-NYA di atas Almaa”. Bukan saja ayat ini menerangkan semesta diciptakan dari Almaa, juga berada di atas Almaa, karenanya timbul pemikiran bahwa Almaa tersebut lebih kecil dari Hydrogen.
Akhirnya diperoleh kunci keilmuan tentang itu dari QS.41;10, bahwa Almaa adalah ‘kekosongan mutlak’. Semesta raya diciptakan dari kekosongan mutlak, dan semesta ini berada di atas atau dikelilingi oleh kekosongan.
Kekosongan yang dinamakan Almaa itu kemudian diberi RAWASIA (batang magnit) maka berputarlah kekosongan tadi jadi inti atom yang berputar di sumbunya. Kini Almaa tersebut jadi Nuclear. Kemudian Nuclear yang terdiri dari Almaa dan Rawasia yang berputar itu menimbulkan Elektron dan Positron selaku pembungkus. Komposisi dari semua ini dinamakan dengan Hydrogen selaku atom asal.
Hal itu sesuai dengan capaian penyelidikan terakhir bahwa Hydrogen tidak dapat diketahui secara terang betapa wujud dan bentuk Proton (nuclear) dan Elektron yang ada padanya. Penggambaran yang diberikan hanyalah dugaan dan perkiraan semata, padahal dia tidak berisikan apa-apa kecuali Rawasia atau Proton yang berputar dikelilingi oleh Electron dan Positron yang oleh Alquran disebut MAR’A (QS.79;31)

Apakah maksud anda sains teori evolusi kimia ? Karena menurut teori Dentuman Besar, dentuman itu menghasilkan mungkin hidrogen dan mungkin helium

hi hi hi ............ itu bukan teori evolusi kimia ....... tetapi teori atoom nya ALLAH ...sedangkan teori Big Bang tidak cocok dengan kedaan sebenarnya .... key

pedehel ente sendiri mengais2 mecem2 istilah atom (misal : atom asal Hydrogen) , ken adanya jga diteori boooom
ydh … ta’ ikutin lgi maumu
sejek kepen alloh swt ngajar teori atom ?
bise ente copeste di sini salah satu unsur atom yg ditulis dlm qoran ?

Sekarang muncul pertanyaan2 sains :

1. bagaimana kita mendapat unsur-unsur yang lain ? apakah uranium berevolusi dari hydrogen ?, apakah unsur-unsur atom lainnya berevolusi dari hydrogen/helium ?

2. mengapa matahari 98% hydrogen dan helium, tapi planet-planet lain mengandung kurang dari 1% hydrogen dan helium? (Kandungannya sangat berbeda)
para saintis beneran ketika diperhadapkan dengan dua pertanyaan sederhana di atas pada garuk kepala, sambil bilang meneketeheeee
sains saje peke perkereen dan degeen..... eh malah dah dibangga2in ngedukung alquran
si sok saintis udah selangkah lebih maju dari saintis beneran

yang bilang teori Big Bang mendukung alquran itu siapa ooom ......... key

ydh … buang aza teori booom
anda bilang Hydrogen sbg atom awal pd proses penciptaan (dlm arti tdk ada unsur2 atom lainnya)
truss anda mo bilang unsur2 atom lainnya berevolusi dri unsur atom hydrogen ?
atw jgn2 atom hydrogen beranak pinak membentuk unsur2 atom lainnya

QS. 41;9 : Katakanlah : “Apakah kamu akan engkar pada DIA yang menciptakan Bumi dalam dua hari (2000 tahun) dan kamu jadikan untuk-NYA bandingan ? Itulah TUHAN seluruh manusia.
QS. 41;10 : Dan DIA jadikan dari atasnya Rawasia dan memberkahi padanya (dengan ionosfer) dan menentukan padanya waktunya (rotasi dan orbitnya) dalam empat hari (4000 tahun) bersamaan bagi orang-orang yang bertanya.
QS. 41;11 : Kemudian DIA selesaikan kepada Tatasurya dan dia berupa gumpalan api, lalu DIA katakana padanya daan pada Bumi “Datanglah secara patuh atau dalam terpaksa”. Keduanya berkata “Kamai dating secara patuh”.
QS. 41;12 : Maka DIA laksanakanlah mereka jadi tujuh planet (di atas orbit Bumi) dalam dua hari (2000 tahun) dan mewahyukan kepada setiap tatasurya urusannya. Dan KAMI hiasi semesta dunia ini dengan bintang-bintang berapi serta penjagaan. Itulah ketentuan Yang Mulia mengetahui.

kontra sains 18 s/d 20 milyard taon
semakin kontra dgn teori sains big beng bong bung (dentuman besar)
malu-maluin aja
yg ini dulu deh ......ntar kemaluannya (perasaan) akan kelihatan

di atas dah dijelasin .......... anda keliru memahaminya "menciptakan" dipahami menjadi "umur" ................ key

lagi2 ta’ ikutin moumo…..
literatur sains yg mene beleng proses pencepteen tuh 6000 taon
jgn bewe2 neme alloh swt ksini ntar ente diketawain orang
sains ya sains

by **Paradise OK** Mon Mar 31, 2014 7:36 pm

Jagona wrote:
Paradise OK wrote:
Jagona wrote:
Paradise OK wrote:Sains mana nulis planet muntaha ?
benar2 maksa dgn cocokmologinya

hi hi hi .............. sains, yang diwakili thomas Bradley baru mengetahui adanya planet besar di balik orbit planet pluto pada tahun 1973 dengan memeperhatikan prilaku dari planet pluto tersebut, dan dia menamakannya denganb "PLANET X" .......... cari dong informasinya, jangan cuma bisa bilang cocok-botol .......... okey

gk ada satupun referensi sains di dunia nyebut SETAN X is planet muntahan

yang menamakan "planet Muntaha"/sidratul Muntaha adalah QURAN ...... anda dah mulai uring-uringan ......... mengganti planet X dengan setan X ........... hi hi hi jangan bertindak bodoh ....... okey

mana literatur sains yg nyebutin planet x is planet muntahan
atw asal main klaim doank tanpa dasar sains ?

by Sponsored content

Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta

Re: Teori Alquran tentang Penciptaan Alam Semesta