MENGUAK KEBOHONGAN KRISTEN [part 2]

Sekedar informasi.,....bahwa tret ini adalah LANJUTAN dari tret saya yang ini.....

http://www.laskarislam.com/t2326-menguak-kebohongan-kristen

@SEGOROWEDI

mang odoy wrote:Oooo yeeaahhhhh...!!!
PUNYA BUKTI dan REFERENSI... (sebelum gw kick balik)
Bawa kemari....jangan cuman modal JIDAT doang kalo debat...
Bosen gw jadinya....

lha referensimu itu kan sudah membuktikan?
dan faktanya ada permintaan dari orang yahudi untk menurunkan dan menguburkan mayat sebelum sabat dan pilatus mengabulkannya, kalau ia pakai hukum/tradisi romawi, gak bakal dia ijinkan, bakal dibiarin tergantung sampai hais dimakan burung nazar

Karena yang MINTA sama Pilatus....adalah YUSUF ARIMATEA...yang ternyata adalah SOULMATE/ cees nya si Pilatus.....
Kalo masalah KKN....dari taun jebot juga udah ada....

Yohanes 19:
(38) Sesudah itu Yusuf dari Arimatea--ia murid Yesus, tetapi sembunyi-sembunyi karena takut kepada orang-orang Yahudi--meminta kepada Pilatus, supaya ia diperbolehkan menurunkan mayat Yesus. Dan Pilatus meluluskan permintaannya itu. Lalu datanglah ia dan menurunkan mayat itu.

ngomong apa lagi lu...???

mang odoy wrote:PERIJINAN dari Pilatus kagak ada nyangsang nyangsangnya sama masalah MATI atow BELUM....

Dari awal cerita...sudah jelas..bahwa yang 'mengajukan' Yesus untuk DIBUNUH adalah Yahudi......tapi kenapa pas 'ending' nya Yesus ini malah DISERAHKAN kepada TOKOH BARU dalam cerita kronologis eksekusi Yesus ini...???

Kenapa tidak Yahudi sebagai TOKOH UTAMA yang mengajukan Yesus ke acara percobaan pembunuhan tersebut...???

Ini dikarenakan Pilatus emang bener bener INGIN AGAR SUPAYA YESUS SELAMAT.....SELAMAT DARI KEMATIAN...DAN TETAP HIDUP..!!

tokoh barunya kan juga yahudi..

BETULL...tapi Yusuf Arimatea bukan termasuk YAHUDI GOKIL yang ingin MELENYAPKAN NYAWA Yesus..

Lukas 23: 50-51
Adalah seorang yang bernama Yusuf. Ia anggota Majelis Besar, dan seorang yang baik lagi benar. Ia tidak setuju dengan putusan dan tindakan Majelis itu. Ia berasal dari Arimatea, sebuah kota Yahudi dan ia menanti-nantikan Kerajaan Allah.

mo ngomong apa lagi lu..???

dan sebelumya sudah ada permintaan untuk dipastikan mati oleh imam-imam yahudi dengan pematahan tulang (bagi yang belum mati),

lhaa...pan sebelum permintaan PEMATAHAN TULANG....adegannya seperti ini nyong....!!

Yohanes 19:
(30) Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.

Bukannya ayat diatas, yang dijadikan SANDARAN KEIMANAN kalo Yesus sudah MOKAT dalam rangka menebus dosol manusia..??

Tapi kenapa malah berlanjut ke adegan konyol yang ini..??

Yohanes 19:
(31) Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib--sebab Sabat itu adalah hari yang besar--maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan.

supaya segera bisa dirutunkan mayatnya dan dikubur sebelum sabat, teorimu iru hanya ilusi mulu..

POINT nya.... di Yohanes 19:30, Yesus dinyatakan sudah MOKAT....tetapi di Yohanes 19:31, kampret kampret tersebut masih MEMINTA kepada Pilatus untuk MEMATAHKAN KAKI YESUS...buat apa...???? biar tampak sexy...???

otak warasnya dipake dong...bukan cuman modal IMAN...

tuh pertanyaan: perintah pilatus pada prajurit untuk tidak maahin kaki
kamu masih mingkem.. padahalitulah pondasi teorimu, berarti ilusi lagi..

lahhh..sudah dijelasin foto kopi bolak balik....lu nya aja yang belagu gila....

mang odoy wrote:KOMENTAR BODOH SEPANJANG ABAD INI...!!!
Mana ada orang SIMPATI malah ingin agar orang yang begitu DICINTAINYA itu MOKAT...????

Sudah jelas Pilatus beberapa kali berusaha secara terang terangan ingin MEMBEBASKAN Yesus....tapi karena tersandung ANCAMAN dari pihak Yahudi, akhirnya Pilatus MENGALAH.....tapi bukan Pilatus namanya kalo harus BEROTAK UDANG ngadepin sekumpulan kambing congek Imam Imam Yahudi ini.....OTAK GUBERNUR sekaligus PANGLIMA PERANG selevel Pilatus...tidak akan sama dengan OTAK Imam Yahudi yang cuman ngurusin TALMUD....
Ngatur STRATEGI PERANG aja sanggup...apalagi cuman ngadepin Imam Imam Yahudi yang taunya cuman masalah Hukum Agama...

justeru karena upayanya gagal (takut dilaporin/dituduh melawan kaisar), penyaliban dan kematian Yesus itu terjadi.. dalam konteks itulah ia menyatakan simpati..

Kalow emang SKOR AHIR dari si Pilatus ini adalah MOKAT nya Yesus....
Kenapa harus ada adegan konyol seperti ini...???

Markus 15:44:
Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati. Maka ia memanggil kepala pasukan dan bertanya kepadanya apakah Yesus sudah mati.

masih bisa ngomong...??

kalau ia punya skenario, apalagi kalau skenarionya berhasil: buat apa bikin surat menyatakan simpati?
ayo, otaknya diseris dulu..!

lha...minta ke orang buat ngeberesin otak...sendirinya amburadul kaya gitu....

Karena adanya rasa SIMPATI Pilatus kepada Yesus..... menyebabkan adanya SKENARIO PENYELAMATAN terhadap Yesus oleh Pilatus....

Dan itu BERHASIL....karena Pilatus tidakmenghendaki KEMATIAN pada diri Yesus...

dan jangan berilusi terus..
bahwa ada 'skenario'

lhaa...emang buktinya kaya gitu....
cuman IMAN...yang membuat lu sanggup BERTAHAN.....dalam kebodohan....

mang odoy wrote:Karena yang MINTA sama Pilatus....adalah YUSUF ARIMATEA...yang ternyata adalah SOULMATE/ cees nya si Pilatus.....
Kalo masalah KKN....dari taun jebot juga udah ada....

Yohanes 19:
(38) Sesudah itu Yusuf dari Arimatea--ia murid Yesus, tetapi sembunyi-sembunyi karena takut kepada orang-orang Yahudi--meminta kepada Pilatus, supaya ia diperbolehkan menurunkan mayat Yesus. Dan Pilatus meluluskan permintaannya itu. Lalu datanglah ia dan menurunkan mayat itu.

soulmate gundulmu peyang..
diturunkannya karena sudah jadi mayat dan menurut tradisi tidak boleh lewat sabat harus sudah dikubur

mang odoy wrote:BETULL...tapi Yusuf Arimatea bukan termasuk YAHUDI GOKIL yang ingin MELENYAPKAN NYAWA Yesus..

Lukas 23: 50-51
Adalah seorang yang bernama Yusuf. Ia anggota Majelis Besar, dan seorang yang baik lagi benar. Ia tidak setuju dengan putusan dan tindakan Majelis itu. Ia berasal dari Arimatea, sebuah kota Yahudi dan ia menanti-nantikan Kerajaan Allah.

mo ngomong apa lagi lu..???

pilatus bahkan juga tidak setuju..
tetapi tidak berdaya menghadapi tekanan publik dan takut dituduh melawan kaisar
maka hukuman mati penyalibanpun terjadi

mang odoy wrote:lhaa...pan sebelum permintaan PEMATAHAN TULANG....adegannya seperti ini nyong....!!

Yohanes 19:
(30) Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.

Bukannya ayat diatas, yang dijadikan SANDARAN KEIMANAN kalo Yesus sudah MOKAT dalam rangka menebus dosol manusia..??

Tapi kenapa malah berlanjut ke adegan konyol yang ini..??

Yohanes 19:
(31) Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib--sebab Sabat itu adalah hari yang besar--maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan.

untuk memastikan kematian demi tuntasnya hukum mati penyaliban..
yang belum mati dipatahkan, yang sudah mati (Yesus) tidak perlu dipatahkan
meskipun demikian toh tetep ditombak lambungnya..

mang odoy wrote:Kalow emang SKOR AHIR dari si Pilatus ini adalah MOKAT nya Yesus....
Kenapa harus ada adegan konyol seperti ini...???

Markus 15:44:
Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati. Maka ia memanggil kepala pasukan dan bertanya kepadanya apakah Yesus sudah mati.

masih bisa ngomong...??

soal simpati gimana? sudah sadar kalau logikamu mlungker?
justeru gagal menyelamatkan itulah lalau ada ungkapan simpati


wajar saja dia heran..
karena ternyata kedua penjahat masih hidup, tapi ia lupa bahwa kondisi pra penyaliban dan selama prosesi penyaliban antara Yesus dan kedua penjahat jauh berbeda, secara fisik tentu Yesus tak sekuat garong..

mang odoy wrote:Karena adanya rasa SIMPATI Pilatus kepada Yesus..... menyebabkan adanya SKENARIO PENYELAMATAN terhadap Yesus oleh Pilatus....

baca dong surat simpatinya!
itu sebelum atau sesudah penyaliban..

mang odoy wrote:lhaa...emang buktinya kaya gitu....
cuman IMAN...yang membuat lu sanggup BERTAHAN.....dalam kebodohan....

kamu cuman berteori doang..
teori kok mengalahkan FAKTA
ora waras tenan kamu itu..

Mutiara wrote:widiih kalau bualan kristen sih banyak sekaliii, sampai-sampai nekad memfitnah nabi mulia, maklum kitabsucinya saja penuh bualan seperti ini:

http://www.laskarislam.com/t7323-bukti-bukti-kepalsuan-injil

mulia apanya..
pembunuh, penggarong, pemedofil

Mutiara wrote:ini sedikit cuplikannya :)


Injil Karangan Matius
Dalam Injil Matius versi Todays English Version (TEV) penginjil secara jujur menunjukkan bahwa ayat Matius 18:11 telah hilang, ditulis sebagai berikut pada versi Injil tersebut :

Matthew 18:11 [NOT IN TEV]

Artinya, isi ayat tersebut tidak ada dalam Injil Today English Version -Not In TEV-.

karena teks sumbernya CT, tapi di RT teks tersebut ada

mang odoy wrote:@MUTIA

Mbak Mut... tolong jangan PIPIS SEMBARANGAN...!!

Ini tret ngomongin apa, kok komennya kagak nyambung...

Saya tinggalin sementara ni tret bukan gak mau nerusin...tapi masih sibuk dengan kerjaan...

Saya harap PENGERITANNYA...

Makasih

          

SEGOROWEDI wrote:

mang odoy wrote:
Yohanes 19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,

Cuman MELIHAT....bukan MEMERIKSA....
Prajurit itu cuman KROCO LEVEL PALING RENDAH dalam struktur organisasi Pemerintahan Pilatus.....
Kalow Pilatus sudah MENGINSTRUKSIKAN "PATAHKAN KAKI YESUS"....apa urusannya kroco sekelas prajurit untuk mempertimbangkan 'SUDAH MATI" atow MASIH HIDUP....???
Kalo BENAR bahwa Pilatus sudah menginstruksi pematahan kaki....maka kroco sekelas prajurit itu tidak akan banyak cincai atow pertimbangan apa apa...ya HANTEEMMM aja kaki Yesus. Dalam kemiliteran manapun....PRAJURIT itu adalah ROBOT. Kata atasan "A" ya "A"....
Sedangkan di Yohanes 19:33 diatas...keliatan sekali kalo si Prajurit sudah DIATUR atas suatu RENCANA TERSEMBUNYI...dari Pilatus....sebagai Penguasa TERTINGGI DI YUDEA saat itu.

berarti ini harus kamu jawab dulu:
mana perintah pilatus kepada prajurit untuk tidak mematahkan kaki Yesus
ADA/TIDAK ADA?

menurutmu ada perintah patahkan kaki gak wed???
kaki yesus tdk dipatahkan ini agar ada anggapan bahwa yesus telah mati...itulah hebatnya pilatus mengatur strategi dan bersandiwara agar ia selamat dari kaum yahudi dan juragannya...kalo pilatus memerintahkan kakinya dipatahkan pasti kaum yahudi tdk yakin bahwa yesus telah mati, ini seperti kasus paulus yang pernah dikira mati, lagian kan yesus disalib juga tdk lama...

gusti_bara wrote:

SEGOROWEDI wrote:

mang odoy wrote:
Yohanes 19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,

Cuman MELIHAT....bukan MEMERIKSA....
Prajurit itu cuman KROCO LEVEL PALING RENDAH dalam struktur organisasi Pemerintahan Pilatus.....
Kalow Pilatus sudah MENGINSTRUKSIKAN "PATAHKAN KAKI YESUS"....apa urusannya kroco sekelas prajurit untuk mempertimbangkan 'SUDAH MATI" atow MASIH HIDUP....???
Kalo BENAR bahwa Pilatus sudah menginstruksi pematahan kaki....maka kroco sekelas prajurit itu tidak akan banyak cincai atow pertimbangan apa apa...ya HANTEEMMM aja kaki Yesus. Dalam kemiliteran manapun....PRAJURIT itu adalah ROBOT. Kata atasan "A" ya "A"....
Sedangkan di Yohanes 19:33 diatas...keliatan sekali kalo si Prajurit sudah DIATUR atas suatu RENCANA TERSEMBUNYI...dari Pilatus....sebagai Penguasa TERTINGGI DI YUDEA saat itu.

berarti ini harus kamu jawab dulu:
mana perintah pilatus kepada prajurit untuk tidak mematahkan kaki Yesus
ADA/TIDAK ADA?

menurutmu ada perintah patahkan kaki gak wed???
kaki yesus tdk dipatahkan ini agar ada anggapan bahwa yesus telah mati...itulah hebatnya pilatus mengatur strategi dan bersandiwara agar ia selamat dari kaum yahudi dan juragannya...kalo pilatus memerintahkan kakinya dipatahkan pasti kaum yahudi tdk yakin bahwa yesus telah mati, ini seperti kasus paulus yang pernah dikira mati, lagian kan yesus disalib juga tdk lama...

pematahan kaki untuk memastikan kematian
kalau sudah mati ngapain dipatahkan??
meskipun demikian tetep saja malah lambunnya ditombak

SEGOROWEDI wrote:

gusti_bara wrote:

SEGOROWEDI wrote:

mang odoy wrote:
Yohanes 19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,

Cuman MELIHAT....bukan MEMERIKSA....
Prajurit itu cuman KROCO LEVEL PALING RENDAH dalam struktur organisasi Pemerintahan Pilatus.....
Kalow Pilatus sudah MENGINSTRUKSIKAN "PATAHKAN KAKI YESUS"....apa urusannya kroco sekelas prajurit untuk mempertimbangkan 'SUDAH MATI" atow MASIH HIDUP....???
Kalo BENAR bahwa Pilatus sudah menginstruksi pematahan kaki....maka kroco sekelas prajurit itu tidak akan banyak cincai atow pertimbangan apa apa...ya HANTEEMMM aja kaki Yesus. Dalam kemiliteran manapun....PRAJURIT itu adalah ROBOT. Kata atasan "A" ya "A"....
Sedangkan di Yohanes 19:33 diatas...keliatan sekali kalo si Prajurit sudah DIATUR atas suatu RENCANA TERSEMBUNYI...dari Pilatus....sebagai Penguasa TERTINGGI DI YUDEA saat itu.

berarti ini harus kamu jawab dulu:
mana perintah pilatus kepada prajurit untuk tidak mematahkan kaki Yesus
ADA/TIDAK ADA?

menurutmu ada perintah patahkan kaki gak wed???
kaki yesus tdk dipatahkan ini agar ada anggapan bahwa yesus telah mati...itulah hebatnya pilatus mengatur strategi dan bersandiwara agar ia selamat dari kaum yahudi dan juragannya...kalo pilatus memerintahkan kakinya dipatahkan pasti kaum yahudi tdk yakin bahwa yesus telah mati, ini seperti kasus paulus yang pernah dikira mati, lagian kan yesus disalib juga tdk lama...

pematahan kaki untuk memastikan kematian
kalau sudah mati ngapain dipatahkan??
meskipun demikian tetep saja malah lambunnya ditombak

Kalau memang Yesus udh koit..kenapa lambungnya saat ditombak segera mengeluarkan darah...org mati
mana bisa tubuhnya mengeluarkan darah..payah lu wed...

Hafisah wrote:
Kalau memang Yesus udh koit..kenapa lambungnya saat ditombak segera mengeluarkan darah...org mati
mana bisa tubuhnya mengeluarkan darah..payah lu wed...

kan baru mati beberapa menit/jam..
apalagi dalam posisi tersalib..
pun yang tertulis darah dan air, jadi berupa cairan kemerahan..

apa fakta seperti ini masih tidak jelas:
16a Akhirnya Pilatus menyerahkan Yesus kepada mereka untuk disalibkan
kok masih berhalusinasi soal skenario pilatus..

padahal kalau mau membebaskanpun, pilatus punya kuasa:
10 Maka kata Pilatus kepada-Nya: ''Tidakkah Engkau mau bicara dengan aku? Tidakkah Engkau tahu, bahwa aku berkuasa untuk membebaskan Engkau, dan berkuasa juga untuk menyalibkan Engkau?''
gak perlu skenario-skenarioan..

SEGOROWEDI wrote:

Hafisah wrote:
Kalau memang Yesus udh koit..kenapa lambungnya saat ditombak segera mengeluarkan darah...org mati
mana bisa tubuhnya mengeluarkan darah..payah lu wed...

kan baru mati beberapa menit/jam..
apalagi dalam posisi tersalib..
pun yang tertulis darah dan air, jadi berupa cairan kemerahan..

apa fakta seperti ini masih tidak jelas:
16a Akhirnya Pilatus menyerahkan Yesus kepada mereka untuk disalibkan
kok masih berhalusinasi soal skenario pilatus..

padahal kalau mau membebaskanpun, pilatus punya kuasa:
10 Maka kata Pilatus kepada-Nya: ''Tidakkah Engkau mau bicara dengan aku? Tidakkah Engkau tahu, bahwa aku berkuasa untuk membebaskan Engkau, dan berkuasa juga untuk menyalibkan Engkau?''
gak perlu skenario-skenarioan..

Ayat ayat di kitab Injil ini menyatakan bahwa secara medis , Yesus tidak mati disalib ……

Yoh 19:34 tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.

Seorang yang telah mati, tidak mungkin mengeluarkan darah apabila ditusuk tubuhnya ataupun disembelih di lehernya, sebab darahnya tidak akan mungkin bisa mengalir karena tidak ada aktifitas denyut jantung untuk memompa sirkulasi darah …… darah akan membeku ketika tidak ada aktifitas jantung dalam hitungan menit .

Dari tinjauan sisi medis …. Yoh 19.34 mengindikasikan bahwa Yesus masih hidup pada waktu itu….. 

ya coba aja cari relawan jihadis dari ponpes ngruki..
penthang dia di kayu salib, setelah klenger tombak lambungnya..
dan lihat apa yang keluar..
dan apakah dia masih bisa cengingas-cengingis..

SEGOROWEDI wrote:

ya coba aja cari relawan jihadis dari ponpes ngruki..
penthang dia di kayu salib, setelah klenger tombak lambungnya..
dan lihat apa yang keluar..
dan apakah dia masih bisa cengingas-cengingis..

Nggak perlu wed...toh setiap tahun relawan salibis di philipina melakukan ritual palang pintu bagi
mereka yg cinta gila sama yesus...nggak mati tuh wed malah ada yang senyum-senyum geli..wk.wk..wk.. 

itu cuman drama..

SEGOROWEDI wrote:
itu cuman drama..

wk..wk..wk..udah kehabisan amunisi lue ye...main drama..emang ecek-ecek..
asli lagi...

Hafisah wrote:

SEGOROWEDI wrote:
itu cuman drama..

wk..wk..wk..udah kehabisan amunisi lue ye...main drama..emang ecek-ecek..
asli lagi...

yah betul, penyaliban itu memang drama wed... saya sependapat, lah orang pilipina ajah bisa apalagi sekelas pilatus yang dah terbiasa menyaksikan dan melakukan salib menyalib...

logikanya gini wed, sedangkan di pilipin ajah yang tahu masalah salib setelah adanya penjajahan dari kaum kristen barat sonoh ajah bisa... apalagi pilatus dan yesus????

mana/apa bukti skenario pilatus?
teori si abu dikasih cukak sebelum disalib aja rontok, ia gak bisa nunjukkan buktinya kok..
pilatus itu kalau mau membebaskan Yesus bisa dan gampang saja, karena pegang kuasa
gak butuh skenario-skenarioan

nyundul dikit..

seingat saya di lukas 23, kalau ndak salah ingat, ada kalimat yang menyebutkan bahwa pilatus tidak menemukan kesalahan pada diri yesus ketika dihadapkan padanya oleh orang-orang yahudi.

sehingga tampaknya wajar jika sang penguasa itu enggan memberikan hukuman pada yesus. cuman, karena desakan dari orang2 yahudi lah akhirnya eksekusi itu dilaksanakan.

so, rasanya juga tidak salah jika ada tudingan adanya konspirasi dari orang2 yang tidak bersepakat atas eksekusi itu, dan diam-diam mengadakan misi penyelamatan.

silahkan dilanjut.....

betul..
dan itulah yang bikin pilatus stress
hal yang juga diingatkan oleh isterinya
ia menyrah pada keinginan publik

masalahnya..
data/fakta/bukti pendukung skenario sama-sekali tidak ada

monggo dilanjut.... tak satupun yang bisa membuktikan yesus meninggal di palang salip..

skenario asam cuka-nya mbah abu aja rontok
masih ngeyel
 

mang odoy wrote:Sekedar informasi.,....bahwa tret ini adalah LANJUTAN dari tret saya yang ini.....

http://www.laskarislam.com/t2326-menguak-kebohongan-kristen

@SEGOROWEDI

mang odoy wrote:Oooo yeeaahhhhh...!!!
PUNYA BUKTI dan REFERENSI... (sebelum gw kick balik)
Bawa kemari....jangan cuman modal JIDAT doang kalo debat...
Bosen gw jadinya....

lha referensimu itu kan sudah membuktikan?
dan faktanya ada permintaan dari orang yahudi untk menurunkan dan menguburkan mayat sebelum sabat dan pilatus mengabulkannya, kalau ia pakai hukum/tradisi romawi, gak bakal dia ijinkan, bakal dibiarin tergantung sampai hais dimakan burung nazar

Karena yang MINTA sama Pilatus....adalah YUSUF ARIMATEA...yang ternyata adalah SOULMATE/ cees nya si Pilatus.....
Kalo masalah KKN....dari taun jebot juga udah ada....

Yohanes 19:
(38) Sesudah itu Yusuf dari Arimatea--ia murid Yesus, tetapi sembunyi-sembunyi karena takut kepada orang-orang Yahudi--meminta kepada Pilatus, supaya ia diperbolehkan menurunkan mayat Yesus. Dan Pilatus meluluskan permintaannya itu. Lalu datanglah ia dan menurunkan mayat itu.

ngomong apa lagi lu...???

mang odoy wrote:PERIJINAN dari Pilatus kagak ada nyangsang nyangsangnya sama masalah MATI atow BELUM....

Dari awal cerita...sudah jelas..bahwa yang 'mengajukan' Yesus untuk DIBUNUH adalah Yahudi......tapi kenapa pas 'ending' nya Yesus ini malah DISERAHKAN kepada TOKOH BARU dalam cerita kronologis eksekusi Yesus ini...???

Kenapa tidak Yahudi sebagai TOKOH UTAMA yang mengajukan Yesus ke acara percobaan pembunuhan tersebut...???

Ini dikarenakan Pilatus emang bener bener INGIN AGAR SUPAYA YESUS SELAMAT.....SELAMAT DARI KEMATIAN...DAN TETAP HIDUP..!!

tokoh barunya kan juga yahudi..

BETULL...tapi Yusuf Arimatea bukan termasuk YAHUDI GOKIL yang ingin MELENYAPKAN NYAWA Yesus..

Lukas 23: 50-51
Adalah seorang yang bernama Yusuf. Ia anggota Majelis Besar, dan seorang yang baik lagi benar. Ia tidak setuju dengan putusan dan tindakan Majelis itu. Ia berasal dari Arimatea, sebuah kota Yahudi dan ia menanti-nantikan Kerajaan Allah.

mo ngomong apa lagi lu..???

dan sebelumya sudah ada permintaan untuk dipastikan mati oleh imam-imam yahudi dengan pematahan tulang (bagi yang belum mati),

lhaa...pan sebelum permintaan PEMATAHAN TULANG....adegannya seperti ini nyong....!!

Yohanes 19:
(30) Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.

Bukannya ayat diatas, yang dijadikan SANDARAN KEIMANAN kalo Yesus sudah MOKAT dalam rangka menebus dosol manusia..??

Tapi kenapa malah berlanjut ke adegan konyol yang ini..??

Yohanes 19:
(31) Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib--sebab Sabat itu adalah hari yang besar--maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan.

supaya segera bisa dirutunkan mayatnya dan dikubur sebelum sabat, teorimu iru hanya ilusi mulu..

POINT nya.... di Yohanes 19:30, Yesus dinyatakan sudah MOKAT....tetapi di Yohanes 19:31, kampret kampret tersebut masih MEMINTA kepada Pilatus untuk MEMATAHKAN KAKI YESUS...buat apa...???? biar tampak sexy...???

otak warasnya dipake dong...bukan cuman modal IMAN...

tuh pertanyaan: perintah pilatus pada prajurit untuk tidak maahin kaki
kamu masih mingkem.. padahalitulah pondasi teorimu, berarti ilusi lagi..

lahhh..sudah dijelasin foto kopi bolak balik....lu nya aja yang belagu gila....

mang odoy wrote:KOMENTAR BODOH SEPANJANG ABAD INI...!!!
Mana ada orang SIMPATI malah ingin agar orang yang begitu DICINTAINYA itu MOKAT...????

Sudah jelas Pilatus beberapa kali berusaha secara terang terangan ingin MEMBEBASKAN Yesus....tapi karena tersandung ANCAMAN dari pihak Yahudi, akhirnya Pilatus MENGALAH.....tapi bukan Pilatus namanya kalo harus BEROTAK UDANG ngadepin sekumpulan kambing congek Imam Imam Yahudi ini.....OTAK GUBERNUR sekaligus PANGLIMA PERANG selevel Pilatus...tidak akan sama dengan OTAK Imam Yahudi yang cuman ngurusin TALMUD....
Ngatur STRATEGI PERANG aja sanggup...apalagi cuman ngadepin Imam Imam Yahudi yang taunya cuman masalah Hukum Agama...

justeru karena upayanya gagal (takut dilaporin/dituduh melawan kaisar), penyaliban dan kematian Yesus itu terjadi.. dalam konteks itulah ia menyatakan simpati..

Kalow emang SKOR AHIR dari si Pilatus ini adalah MOKAT nya Yesus....
Kenapa harus ada adegan konyol seperti ini...???

Markus 15:44:
Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati. Maka ia memanggil kepala pasukan dan bertanya kepadanya apakah Yesus sudah mati.

masih bisa ngomong...??

kalau ia punya skenario, apalagi kalau skenarionya berhasil: buat apa bikin surat menyatakan simpati?
ayo, otaknya diseris dulu..!

lha...minta ke orang buat ngeberesin otak...sendirinya amburadul kaya gitu....

Karena adanya rasa SIMPATI Pilatus kepada Yesus..... menyebabkan adanya SKENARIO PENYELAMATAN terhadap Yesus oleh Pilatus....

Dan itu BERHASIL....karena Pilatus tidakmenghendaki KEMATIAN pada diri Yesus...

dan jangan berilusi terus..
bahwa ada 'skenario'

lhaa...emang buktinya kaya gitu....
cuman IMAN...yang membuat lu sanggup BERTAHAN.....dalam kebodohan....

Tapi kenapa malah berlanjut ke adegan konyol yang ini..??

Yohanes 19:
(31) Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib--sebab Sabat itu adalah hari yang besar--maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan.


DALAM PROSESI PENYALIBAN MAKA KEMATIAN ORANG2 YANG DISALIB BARU TERJADI BEBERAPA HARI SETELAH PENYALIBAN; ITULAH SEBABNYA MENGAPA ORANG2 YAHUDI MEMINTA KEPADA PILATUS AGAR KAKI ORANG2 YANG DISALIB ITU DIPATAHKAN DENGAN CARA MEMUKUL REMUK TULANG LUTUT MEREKA SEHINGGA TUBUH MEREKA SAMASEKALI BEBAS DARI TOPANGAN YANG MENYEBABKAN MEREKA MENGALAMI ASPHYXIA (KEKURANGAN UDARA) DAN MATI!!! TETAPI HAL ITU TIDAK MEREKA LAKUKAN PADA YESUS KARENA DENGAN KUASANYA IA MENYERAHKAN NYAWANYA KEPADA ALLAH BAPA SEHINGGA SAAT PEMATAHAN TULANG DILAKSANAKAN MEREKA MENDAPATI BAHWA YESUS SUDAH MATI DAN INI MENJADI PENGGENAPAN NUBUATAN NABI2 DALAM PERJANJIAN LAMA BAHWA TIDAK ADA SATUPUN TULANGNYA YANG DIPATAHKAN!!!

Hafisah wrote:

SEGOROWEDI wrote:

gusti_bara wrote:

SEGOROWEDI wrote:

mang odoy wrote:
Yohanes 19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,

Cuman MELIHAT....bukan MEMERIKSA....
Prajurit itu cuman KROCO LEVEL PALING RENDAH dalam struktur organisasi Pemerintahan Pilatus.....
Kalow Pilatus sudah MENGINSTRUKSIKAN "PATAHKAN KAKI YESUS"....apa urusannya kroco sekelas prajurit untuk mempertimbangkan 'SUDAH MATI" atow MASIH HIDUP....???
Kalo BENAR bahwa Pilatus sudah menginstruksi pematahan kaki....maka kroco sekelas prajurit itu tidak akan banyak cincai atow pertimbangan apa apa...ya HANTEEMMM aja kaki Yesus. Dalam kemiliteran manapun....PRAJURIT itu adalah ROBOT. Kata atasan "A" ya "A"....
Sedangkan di Yohanes 19:33 diatas...keliatan sekali kalo si Prajurit sudah DIATUR atas suatu RENCANA TERSEMBUNYI...dari Pilatus....sebagai Penguasa TERTINGGI DI YUDEA saat itu.

berarti ini harus kamu jawab dulu:
mana perintah pilatus kepada prajurit untuk tidak mematahkan kaki Yesus
ADA/TIDAK ADA?

menurutmu ada perintah patahkan kaki gak wed???
kaki yesus tdk dipatahkan ini agar ada anggapan bahwa yesus telah mati...itulah hebatnya pilatus mengatur strategi dan bersandiwara agar ia selamat dari kaum yahudi dan juragannya...kalo pilatus memerintahkan kakinya dipatahkan pasti kaum yahudi tdk yakin bahwa yesus telah mati, ini seperti kasus paulus yang pernah dikira mati, lagian kan yesus disalib juga tdk lama...

pematahan kaki untuk memastikan kematian
kalau sudah mati ngapain dipatahkan??
meskipun demikian tetep saja malah lambunnya ditombak

Kalau memang Yesus udh koit..kenapa lambungnya saat ditombak segera mengeluarkan darah...org mati
mana bisa tubuhnya mengeluarkan darah..payah lu wed...

APA YANG DIBUKTIKAN DENGAN AIR DAN DARAH YANG KELUAR DARI LAMBUNG YESUS KETIKA LAMBUNGNYA DITIKAM?

MENGAPA “MENGALIR KELUAR DARAH DAN AIR”
PADA WAKTU LAMBUNG YESUS DITIKAM
(YOHANES 19:34)

Ada dugaan orang yang “menyangsikan” kematian Yesus pada waktu disalib dengan mengatakan bahwa ; orang yang disalib sampai mati memakan waktu yang lama, bahkan bisa beberapa hari. Salah satunya mereka merujuk kepada kedua penjahat yang disalibkan dikiri dan kanan Yesus dimana kedua kaki penjahat itu harus dipatahkan untuk mempercepat kematiannya. Juga didalam Injil Markus 15:44 dimana Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati demikian cepat.

Untuk menjawab dugaan mereka itu, baiklah kita mendengarkan keterangan seorang ahli, yaitu seorang Dokter - Tokoh yang termasyhur karena beliau menemukan penggunaan “Chloroform” sebagai obat bius. Dokter itu adalah Sir James Simpson dari Edinburgh.

Dokter Sir James Simpson ini telah menulis suatu keterangan dimana ia menunjukan bahwa dipandang dari sudut ilmiah, Yesus mati oleh karena apa yang dinamakan oleh para ahli kedokteran “Desakan Darah Pada Jantung”. Seseorang bisa meninggal dunia dalam keadaan seperti ini, dimana lengannya direntangkan selebar-lebarnya serta keluarlah suatu “teriakan yang kuat” dan dinding jantungnya pecah sehingga darah mengalir kedalam kantung jantung (kantung yang membungkus jantung) dan menghalangi jantung untuk menguncup. Darah yang tinggal didalam kantung itu kemudian akan memisah menjadi serum (air darah) dan endapan (butir-butir darah merah).

Ini adalah keterangan dari segi ilmu pengetahuan kedokteran, yang sama sekali bebas dari pengaruh Agama. Rasul Yohanes bukanlah seorang ahli ilmu Pengetahuan Kedokteran, ia hanya menulis secara teliti apa yang ia telah lihat pada saat peristiwa penyaliban Yesus itu, dan mungkin sekali tanpa ia sendiri sadari bahwa apa yang ia tulis itu akan menjadi bahan penelitian pada 20 abad kemudian, dan menjadi “Bukti Kebenaran” pula. Yohanes hanya menulis “Mengalir Keluar Darah dan Air” ia tidak mengatakan Darah yang mengalir itu dari pembuluh-pembuluh Darah sebagimana layaknya orang yang masih hidup, melainkan “Mengalir Keluar Darah dan Air” (kantung yang membungkus jantung), ini membuktikan bahwa memang Yesus Telah Mati sebelum lambung-Nya ditikam. Dengan demikian, terjawablah sudah “kesangsian” mereka itu.

Pilatus ingin meverifikasi bahwa Yesus benar-benar telah mati sebelum tubuh-Nya dikuburkan, karena itu seorang prajurit Romawi menikam lambung Yesus dengan tombak. Campuran Darah dan Air yang keluar memberi indikasi bahwa Yesus telah mati.

barabasmurtad wrote:
DALAM PROSESI PENYALIBAN MAKA KEMATIAN ORANG2 YANG DISALIB BARU TERJADI BEBERAPA HARI SETELAH PENYALIBAN; ITULAH SEBABNYA MENGAPA ORANG2 YAHUDI MEMINTA KEPADA PILATUS AGAR KAKI ORANG2 YANG DISALIB ITU DIPATAHKAN DENGAN CARA MEMUKUL REMUK TULANG LUTUT MEREKA SEHINGGA TUBUH MEREKA SAMASEKALI BEBAS DARI TOPANGAN YANG MENYEBABKAN MEREKA MENGALAMI ASPHYXIA (KEKURANGAN UDARA) DAN MATI!!! TETAPI HAL ITU TIDAK MEREKA LAKUKAN PADA YESUS KARENA DENGAN KUASANYA IA MENYERAHKAN NYAWANYA KEPADA ALLAH BAPA SEHINGGA SAAT PEMATAHAN TULANG DILAKSANAKAN MEREKA MENDAPATI BAHWA YESUS SUDAH MATI DAN INI MENJADI PENGGENAPAN NUBUATAN NABI2 DALAM PERJANJIAN LAMA BAHWA TIDAK ADA SATUPUN TULANGNYA YANG DIPATAHKAN!!!

pematahan supaya mati
kalau sudah mati buat apa pematahan?
pun demikian: lambungnya malah ditombak

barabasmurtad wrote:
APA YANG DIBUKTIKAN DENGAN AIR DAN DARAH YANG KELUAR DARI LAMBUNG YESUS KETIKA LAMBUNGNYA DITIKAM?

MENGAPA “MENGALIR KELUAR DARAH DAN AIR”
PADA WAKTU LAMBUNG YESUS DITIKAM
(YOHANES 19:34)

      Ada dugaan orang yang “menyangsikan” kematian Yesus pada waktu disalib dengan mengatakan bahwa ; orang yang disalib sampai mati memakan waktu yang lama, bahkan bisa beberapa hari. Salah satunya mereka merujuk kepada kedua penjahat yang disalibkan dikiri dan kanan Yesus dimana kedua kaki penjahat itu harus dipatahkan untuk mempercepat kematiannya. Juga didalam Injil Markus 15:44 dimana Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati demikian cepat.

      Untuk menjawab dugaan mereka itu, baiklah kita mendengarkan keterangan seorang ahli, yaitu seorang Dokter - Tokoh yang termasyhur karena beliau menemukan penggunaan “Chloroform” sebagai obat bius. Dokter itu adalah Sir James Simpson dari Edinburgh.

     Dokter Sir James Simpson ini telah menulis suatu keterangan dimana ia menunjukan bahwa dipandang dari sudut ilmiah, Yesus mati oleh karena apa yang dinamakan oleh para ahli kedokteran “Desakan Darah Pada Jantung”. Seseorang bisa meninggal dunia dalam keadaan seperti ini, dimana lengannya direntangkan selebar-lebarnya serta keluarlah suatu “teriakan yang kuat” dan dinding jantungnya pecah sehingga darah mengalir kedalam kantung jantung (kantung yang membungkus jantung) dan menghalangi jantung untuk menguncup. Darah yang tinggal didalam kantung itu kemudian akan memisah menjadi serum (air darah) dan endapan (butir-butir darah merah).

     Ini adalah keterangan dari segi ilmu pengetahuan kedokteran, yang sama sekali bebas dari pengaruh Agama. Rasul Yohanes bukanlah seorang ahli ilmu Pengetahuan Kedokteran, ia hanya menulis secara teliti apa yang ia telah lihat pada saat peristiwa penyaliban Yesus itu, dan mungkin sekali tanpa ia sendiri sadari bahwa apa yang ia tulis itu akan menjadi bahan penelitian pada 20 abad kemudian, dan menjadi “Bukti Kebenaran” pula. Yohanes hanya menulis “Mengalir Keluar Darah dan Air” ia tidak mengatakan Darah yang mengalir itu dari pembuluh-pembuluh Darah sebagimana layaknya orang yang masih hidup, melainkan “Mengalir Keluar Darah dan Air” (kantung yang membungkus jantung), ini membuktikan bahwa memang Yesus Telah Mati sebelum lambung-Nya ditikam. Dengan demikian, terjawablah sudah “kesangsian” mereka itu.

      Pilatus ingin meverifikasi bahwa Yesus benar-benar telah mati sebelum tubuh-Nya dikuburkan, karena itu seorang prajurit Romawi menikam lambung Yesus dengan tombak. Campuran Darah dan Air yang keluar memberi indikasi bahwa Yesus telah mati.

daripada berteori..
mending dipraktekin: cari jihadis yang berani mati itu..
lalu disalib seharian sampai mati, 2-3 jam setelah mati lalu ditombak lambungnya..
kita lhat apa yang terjadi..

barabasmurtad wrote:

DALAM PROSESI PENYALIBAN MAKA KEMATIAN ORANG2 YANG DISALIB BARU TERJADI BEBERAPA HARI SETELAH PENYALIBAN; ITULAH SEBABNYA MENGAPA ORANG2 YAHUDI MEMINTA KEPADA PILATUS AGAR KAKI ORANG2 YANG DISALIB ITU DIPATAHKAN DENGAN CARA MEMUKUL REMUK TULANG LUTUT MEREKA SEHINGGA TUBUH MEREKA SAMASEKALI BEBAS DARI TOPANGAN YANG MENYEBABKAN MEREKA MENGALAMI ASPHYXIA (KEKURANGAN UDARA) DAN MATI!!! TETAPI HAL ITU TIDAK MEREKA LAKUKAN PADA YESUS KARENA DENGAN KUASANYA IA MENYERAHKAN NYAWANYA KEPADA ALLAH BAPA SEHINGGA SAAT PEMATAHAN TULANG DILAKSANAKAN MEREKA MENDAPATI BAHWA YESUS SUDAH MATI DAN INI MENJADI PENGGENAPAN NUBUATAN NABI2 DALAM PERJANJIAN LAMA BAHWA TIDAK ADA SATUPUN TULANGNYA YANG DIPATAHKAN!!!

Nak barabas...apakah dengan alasan nubuat tergenapi anda bilang yesus setelah ditangkringin koit...
padahal anda katakan kematian baru akan terjadi setelah beberapa hari??? dengan kuasanya
kuasa siape tuh...kuasa babe...kuasa yesus...apanya yang punya kuasa..lemah begitu kog dibilang kuasa..
lagi-lagi alasannya demi terpenuhi nubuatan..
payah memang kristen...