Keadaan manusia waktu mulai bangun di Akhirat
Halaman 1 dari 1 • Share
Keadaan manusia waktu mulai bangun di Akhirat
Waktu setiap diri dibangunkan kembali di Akhirat nanti terdapatkan dua macam bentuk manusia yang memperlihatkan perbedaan yang amat menyolok. Golongan yang menurut nilai hidupnya kini ditentukan jadi penduduk sorga memiliki rupa yang amat sempurna, sedangkan yang ditentukan masuk neraka berupa batu/besi berjiwa. Kebangkitan untuk hidup kembali itu berlaku sekaligus di seluruh planet, mereka muncul dari tanah dan langsung diterbangkan menuju alamat tertentu (Surga atau neraka).
1. Para Mutaqien akan berwujud seperti dikatakan ayat :
Ayat 56/60 : KAMI telah menentukan di antara kamu kematian dan tidaklah KAMI didahului.
Ayat 56/61 : Atas hal mengganti permisalan rupamu, dan KAMI akan mewujudkan kamu pada rupa yang tidak kamu ketahui.
Ayat 70/39 : Awaslah, bahwa KAMI telah menciptakan mereka dari apa yang mereka ketahui
Ayat 70/40 : Maka janganlah AKU bersumpah atas Tuhan timur-timur dan barat-barat, bahwa KAMI adalah Yang menentukan.
Ayat 70/41 : Atas menggantikan yang lebih baik dari rupa mereka dan tidaklah KAMI didahului.
Kedua susunan Ayat Suci di atas kalau dibaca sepintas lalu sebagai menerangkan bahwa penduduk negeri di Bumi kini akan diganti dengan penduduk yang lebih baik, tetapi sebenarnya menerangkan ketinggian wujud dan rupa para Mutaqien waktu hidup di Akhirat nanti. Istilah timur-timur dan barat-barat menunjukan bahwa keadaan yang sama akan berlaku di permukaan seluruh planet. Manusia kini tidak mungkin mengira-ngira bagaimana wujud itu nantinya, dari itu ALLAH menyatakan bahwa DIA tidak akan didahului. Imaginasi manusia sangat terbatas untuk itu, begitupun untuk seluruh keadaan yang akan berlaku di Akhirat nanti. Bagaimana pula kita dapat menggambarkan keadaan akan wujud tanpa robah, tanpa Mar’a atau Neuterino yang meninggalkan, sedangkan kita hidup dalam alam fana.
Keadaan mengenai Akhirat hanyalah didapat dari apa yang tercantum dalam Alquran.
2. Orang-orang Kafir akan berupa batu/besi, dikandung dalam maksud ayat :
Ayat 2/24 : Maka jika tidak kamu kerjakan (masih menunggu untuk bertobat) dan tidaklah akan kamu kerjakan, maka insyaflah neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu, dijanjikan bagi orang-orang kafir.
Ayat 17/50 : Katakanlah ; “jadilah berupa batu atau besi”.
Ayat 41/20 : Hingga ketika mereka sampai di Akhirat itu, pendengaran mereka dan pandangan mereka dan kulit mereka membuktikan pada mereka akibat dari apa yang mereka kerjakan selama ini.
Ayat 55/39 : Ketika itu tidaklah ditanyai manusia dan jin tentang dosanya
Ayat 55/40 : Maka dengan pemberian TUHAN-mu yang mana lagi kamu akan mendustakan
Ayat 55/41 : Akan dikenal orang-orang berdosa itu dengan tandanya (rupanya) lalu masing-masingnya di ambil (dibawa ke neraka) dengan jiwanya dan pendiriannya (dalam keadaan sadar)
Ayat 66/6 : Wahai orang-orang beriman, selamatkanlah dirimu dan keluargamu dari neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu ………….
Sewaktu manusia dihidupkan serentak di Akhirat nanti, terpisahlah mereka pada rupa yang sangat sempurna dan yang sangat buruk, insyaflah manusia kafir waktu itu juga atas kedurhakaannya terhadap ALLAH selama hidup di dunia fana. Wujud diri mereka langsung berubah untuk ditempatkan dalam neraka, kepada mereka diberikan catatan riwayat hidup, dan kesadaran mereka dipertinggi tentang segala sesuatu. Akhirnya mereka menelan penyesalan untuk selamanya, nasib mereka berlangsung terus tanpa robah. Atas hal yang mereka tanggungkan itu tidak perlu diadakan Tanya jawab dengan pemeriksaan seperti hakim atas pesakitan yang tertuduh.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Similar topics
» 1 waktu shalat = 80.000 tahun akhirat
» Perhatikan Waktu, Lihat Waktu, Gunakan Waktu - Ev. Iin Tjipto
» Diubah Dari Waktu ke Waktu - Pdt. Yusak Cipto
» waktu-waktu terlarang untuk sholat
» tentang orang-orang yang sedang dalam keadaan miskin atau yang dalam keadaan yang tergolong kurang mampu dan hal-hal yang terkait dengan itu
» Perhatikan Waktu, Lihat Waktu, Gunakan Waktu - Ev. Iin Tjipto
» Diubah Dari Waktu ke Waktu - Pdt. Yusak Cipto
» waktu-waktu terlarang untuk sholat
» tentang orang-orang yang sedang dalam keadaan miskin atau yang dalam keadaan yang tergolong kurang mampu dan hal-hal yang terkait dengan itu
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik