Anak SARAH isteri IBRAHIM ada berapa?

Saya mau tanya kepada para Muslim ANAK Sarah ada berapa menurut Al-Qur'an??

1

@Atas
Tolong jangan asbun, berikan referensi dalil dari Quran yang menyebutkan cuma 1.

Al Baqarah : 133
أَمْ كُنْتُمْ شُهَدَاءَ إِذْ حَضَرَ يَعْقُوبَ الْمَوْتُ إِذْ قَالَ لِبَنِيهِ مَا تَعْبُدُونَ مِنْ بَعْدِي قَالُوا نَعْبُدُ إِلَٰهَكَ وَإِلَٰهَ آبَائِكَ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ إِلَٰهًا وَاحِدًا وَنَحْنُ لَهُ مُسْلِمُونَ

Adakah kamu hadir ketika Ya´qub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya: "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab: "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya".

Mbah Ringgo wrote:Al Baqarah : 133
أَمْ كُنْتُمْ شُهَدَاءَ إِذْ حَضَرَ يَعْقُوبَ الْمَوْتُ إِذْ قَالَ لِبَنِيهِ مَا تَعْبُدُونَ مِنْ بَعْدِي قَالُوا نَعْبُدُ إِلَٰهَكَ وَإِلَٰهَ آبَائِكَ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ إِلَٰهًا وَاحِدًا وَنَحْنُ لَهُ مُسْلِمُونَ

Adakah kamu hadir ketika Ya´qub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya: "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab: "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya".

Jadi maksud mbah Ya'kub juga anak Ibrahim dari isterinya Sarah?

oglikom wrote:

Mbah Ringgo wrote:Al Baqarah : 133
أَمْ كُنْتُمْ شُهَدَاءَ إِذْ حَضَرَ يَعْقُوبَ الْمَوْتُ إِذْ قَالَ لِبَنِيهِ مَا تَعْبُدُونَ مِنْ بَعْدِي قَالُوا نَعْبُدُ إِلَٰهَكَ وَإِلَٰهَ آبَائِكَ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ إِلَٰهًا وَاحِدًا وَنَحْنُ لَهُ مُسْلِمُونَ

Adakah kamu hadir ketika Ya´qub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya: "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab: "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya".

Jadi maksud mbah Ya'kub juga anak Ibrahim dari isterinya Sarah?

kan sudah jelas disebutkan nenek moyang Cu, cuma menambahkan saja, ada Ismail dan Ishaq.
tanpa menyebut orang tuanya, cu pastinya sudah tau siapa

Mbah Ringgo wrote:

oglikom wrote:

Mbah Ringgo wrote:Al Baqarah : 133
أَمْ كُنْتُمْ شُهَدَاءَ إِذْ حَضَرَ يَعْقُوبَ الْمَوْتُ إِذْ قَالَ لِبَنِيهِ مَا تَعْبُدُونَ مِنْ بَعْدِي قَالُوا نَعْبُدُ إِلَٰهَكَ وَإِلَٰهَ آبَائِكَ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ إِلَٰهًا وَاحِدًا وَنَحْنُ لَهُ مُسْلِمُونَ

Adakah kamu hadir ketika Ya´qub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya: "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab: "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya".

Jadi maksud mbah Ya'kub juga anak Ibrahim dari isterinya Sarah?

kan sudah jelas disebutkan nenek moyang Cu, cuma menambahkan saja, ada Ismail dan Ishaq.
tanpa menyebut orang tuanya, cu pastinya sudah tau siapa

Tambah tidak jelas arahnya...si mbah memberi jawaban seperti teka-teki silang.

Yang saya tanya, menurut Quran anak Sarah isteri Ibrahim ada berapa dan supaya lebih lengkap sekalian namanya siapa?

masih menanti arah pembiucaraan

frontline defender wrote:QS. 11:71. Dan isterinya berdiri (dibalik tirai) lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishak dan dari Ishak (akan lahir puteranya) Ya'qub.

Setahu saya tidak tulisan dalam bahasa Arabnya yang seperti didalam KURUNG...orang Islam berani-berani merubah Quran.

Coba lihat dalam bahasa Arabnya QS 11.71

waimraatuhu= dan isterinya
qaaimatun= berdiri
fadhahi kat= lalu dia tertawa/tersenyum
fabasysyarnaaha= maka Kami sampaikan kabar gembira kepadanya
bi ishaaqa= dengan Ishaq
wamin=dan dari
waraa-i=sesudah
ishaaqa= Ishaq
ya'kub= Yakub

Terjemahan sesungguhnya tanpa tanda KURUNG:
Dan isterinya berdiri lalu dia tertawa, maka Kami sampaikan kabar gembira kepadanya tentang Ishaq dan sesudah Ishaq,Ya'kub.

Jadi menurut Quran anak Sarah ada DUA, Ishaq dan Yakub.

PADAHAL di Alkitab dituliskan cuma SATU.

oglikom wrote:wamin=dan dari
waraa-i=sesudah
ishaaqa= Ishaq

dari sesudah/belakang Iskhaq!

frontline defender wrote:QS. 11:71. Dan isterinya berdiri (dibalik tirai) lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishak dan dari Ishak (akan lahir puteranya) Ya'qub.

jadi kelahiran ishak dan yaqub dalam satu berita yang sama?
alangkah konyolnya..

frontline defender wrote:

oglikom wrote:wamin=dan dari
waraa-i=sesudah
ishaaqa= Ishaq

dari sesudah/belakang Iskhaq!

Ada kagak Muslim yang bermulut besar yang sok mengoreksi Alkitab bisa bantu menjelaskan DAN DARI SESUDAH ISHAQ, YA'KUB.
Itu sama dengan DAN DARI ISHAQ AKAN LAHIR PUTERANYA YA'KUB.

Nabi Ishaq disebut dalam Al-Quran sebanyak 17 Kali..

Dan sesungguhnya utusan-utusan Kami (malaikat-malaikat) telah datang kepada lbrahim dengan membawa kabar gembira, mereka mengucapkan: "Selamat." Ibrahim menjawab: "Selamatlah," maka tidak lama kemudian Ibrahim menyuguhkan daging anak sapi yang dipanggang. Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut kepada mereka. Malaikat itu berkata: "Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Luth." Dan isterinya berdiri (dibalik tirai) lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishak dan dari Ishak (akan lahir puteranya) Yakub. Isterinya berkata: "Sungguh mengherankan, apakah aku akan melahirkan anak padahal aku adalah seorang perempuan tua, dan ini suamikupun dalam keadaan yang sudah tua pula?. Sesungguhnya ini benar-benar suatu yang sangat aneh." Para malaikat itu berkata: "Apakah kamu merasa heran tentang ketetapan Allah? (Itu adalah) rahmat Allah dan keberkatan-Nya, dicurahkan atas kamu, hai ahlulbait! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Pemurah." Maka tatkala rasa takut hilang dari Ibrahim dan berita gembira telah datang kepadanya, diapun bersoal jawab dengan (malaikat-malaikat) Kami tentang kaum Luth. Sesungguhnya Ibrahim itu benar-benar seorang yang penyantun lagi penghiba dan suka kembali kepada Allah. Hai Ibrahim, tinggalkanlah soal jawab ini, sesungguhnya telah datang ketetapan Tuhanmu, dan sesungguhnya mereka itu akan didatangi azab yang tidak dapat ditolak. (QS. Huud: ayat 69-76)

Dan Kami beri dia kabar gembira dengan (kelahiran) Ishaq seorang nabi yang termasuk orang-orang yang saleh. Kami limpahkan keberkatan atasnya dan atas Ishaq. Dan diantara anak cucunya ada yang berbuat baik dan ada (pula) yang Zalim terhadap dirinya sendiri dengan nyata. (As-Saffat: ayat 112 dan 113)

oglikom wrote:

frontline defender wrote:

oglikom wrote:wamin=dan dari
waraa-i=sesudah
ishaaqa= Ishaq

dari sesudah/belakang Iskhaq!

Ada kagak Muslim yang bermulut besar yang sok mengoreksi Alkitab bisa bantu menjelaskan DAN DARI SESUDAH ISHAQ, YA'KUB.
Itu sama dengan DAN DARI ISHAQ AKAN LAHIR PUTERANYA YA'KUB.

lha itu ada di QS. 2:133 "...Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq..."! bukannya tadi dah dikasih Mbah Ringgo?

@Atas
Mari kita lihat ayat satu ini;

Qs 2.133
Adakah kamu hadir ketika Ya'kub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya:"Apakah yang kamu sembah sepeninggalku?"Mereka menjawab:"Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan Kami hanya tunduk patuh kepada-Nya".

Coba lihat dan amati penjelasan apa yang akan kita dapat dari kalimat ucapan anak-anak Ya'kub:"Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq.

Dengan NARASI yang kacau dan tidak jelas siapa yang jadi Kakek, Ayah atau Paman.
Malah tambah kelihatan kacau UNTUK SEJARAH Ibrahim beserta keturunannya dalam Quran dan Islam harus MENGAIS dari kitab KAFIR.

@atas..
modal terjemahan doang bisanya


Surat Hud : 71
وَامْرَأَتُهُ قَائِمَةٌ فَضَحِكَتْ فَبَشَّرْنَاهَا بِإِسْحَاقَ وَمِنْ وَرَاءِ إِسْحَاقَ يَعْقُوبَ

penjelasannya ada di kata بِإِسْحَاقَ
menerangkan kalau kbar gembiranya Ishak.
lanjutannya menjelaskan tentang generasi berikutnya, yaitu Yakub.

makanya di terjemahan dikasih kurung (akan lahir puteranya)
biar orang2 yang pemahaman bahasa Arabnya rendah kagak tersesat kaya elo2 pada. main potong kalimat tanpa memahami teks asli

Yang ada dan bisa kita lihat untuk tambahan kata dalam KURUNG adalah UPAYA PENYESATAN dari arti sesungguhnya.
Karena dalam tulisan ARABNYA tidak ada.

dan konyol..
karena kelahiran ishak dan yakub jadi satu berita yang sama

QS. 11:71. Dan isterinya berdiri (dibalik tirai) lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishak dan dari Ishak (akan lahir puteranya) Ya'qub.

Nama yaqub adalah pemberian Allah bukan? Allah menjanjikan apa kepada Ibrahim untuk keturunan Ishak?

Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut kepada mereka. Malaikat itu berkata: "Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Luth." Dan isterinya berdiri (dibalik tirai) lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishak dan dari Ishak (akan lahir puteranya) Yakub.

Janji Allah kepada Ibrahim:

Maka ketika Ibrahim sudah menjauhkan diri dari mereka dan dari apa yang mereka sembah selain Allah, Kami anugerahkan kepadanya Ishak, dan Yakub. Dan masing-masingnya Kami angkat menjadi nabi. (Maryam: 49)

Dan Kami telah memberikan kepada-nya (Ibrahim) lshak dan Yakub, sebagai suatu anugerah (daripada Kami). Dan masing-masingnya Kami jadikan orang-orang yang saleh. (Al-Anbiyaa': 72)

Dan Kami anugerahkan kepada Ibrahim, Ishak dan Yakub, dan Kami jadikan kenabian dan Al Kitab pada keturunannya, dan Kami berikan kepadanya balasannya di dunia; dan sesungguhnya dia di akhirat, benar-benar termasuk orang-orang yang saleh. (Al-'Ankabuut: 29)

Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk. Dan itulah hujjah Kami yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya. Kami tinggikan siapa yang Kami kehendaki beberapa derajat. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui. Dan Kami telah menganugerahkan Ishak dan Yakub kepadanya. Kepada keduanya masing-masing telah Kami beri petunjuk; dan kepada Nuh sebelum itu (juga) telah Kami beri petunjuk, dan kepada sebagian dari keturunannya (Nuh) yaitu Daud, Sulaiman, Ayyub, Yusuf, Musa dan Harun. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. dan Zakaria, Yahya, 'Isa dan Ilyas. Semuanya termasuk orang-orang yang shaleh. dan Ismail, Ilyasa, Yunus dan Luth. Masing-masing Kami lebihkan derajatnya di atas umat (di masanya), Dan Kami lebihkan (pula) derajat sebagian dari bapak-bapak mereka, keturunan dan saudara-saudara mereka. Dan Kami telah memilih mereka (untuk menjadi nabi-nabi dan rasul-rasul) dan Kami menunjuki mereka ke jalan yang lurus. (QS. Al-An'aam: ayat 82-87)


Silahkan dikaji, kenapa Al-Quran merangkum satu kisah tentang kelahiran Ishaq dan Yakub, dan Al-Quran itu bukan buku sejarah.

Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu)
Al Qur'an yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang,
gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhan-nya,
kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat
Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia memberi
petunjuk siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barang siapa yang
disesatkan Allah, maka tidak ada seorangpun pemberi petunjuk
baginya.
(Az Zumar: 29)

Mengenai tanda kurung atau sisipan dalam terjemahan Al-Quran biasanya digunakan untuk membantu penguatan makna. Berhubung ada sekian banyak pola kalimat dalam bahasa Arab yang kalau diterjemahkan secara harfiyah, masih meninggalkan ketidak-jelasan, atau bahkan malah tambah membingungkan.

Misalnya terjemahan dari kata qul yang berarti katakanlah, seringkali disisipi penjelasan di dalam tanda kurung: (wahai Muhammad). Berarti perintah untuk nabi Muhammas SAW untuk mengatakan sesuatu.

Memang rasanya jadi agak aneh dengan adanya sisipan itu,

Seringkali sisipan dalam tanda kurung itu dimasukkan karenakata yang berada di dalam kurung itu tidak ada dalam teks arab aslinya, sehingga karena bukan terjemahan dari kata aslinya. Namun karena keberadaan kata di dalam kurung itu cukup penting keberadaannya cukup penting, maka untuk membedakannya di letakkan di dalam kurung.

Tidak Merusak Al-Quran

Yang menarik, meski penerjemahan Al-Quran ini sering berubah dan berbeda antara satu versi dengan versi lainnya, namun keaslian Al-Quran tidak akan menjadi korban.Karena teks Al-Quran yang asli yaitu yang berbahasa arab sama sekali tidak mengalami perubahan, walau satu huruf sekalipun.

Yang berubah atau mengalami sisipan dan lainnya hanyalah terjemahannya saja. Danterjemahan bukan termasuk Al-Quran.

[quote]Mengenai tanda kurung atau sisipan dalam terjemahan Al-Quran biasanya digunakan untuk membantu penguatan makna. Berhubung ada sekian banyak pola kalimat dalam bahasa Arab yang kalau diterjemahkan secara harfiyah, masih meninggalkan ketidak-jelasan, atau bahkan malah tambah membingungkan.[/quote]

"Sesungguhnya Kami jadikan al-Qur'an itu berbahasa Arab supaya kamu memahaminya." (az-Zukhruf: 3)

Al-Qur'an itu turun dibawa oleh Ruhul Amin ke dalam hatimu agar kamu termasuk orang yang memberi peringatan. la turun dengan bahasa Arab yang jelas." (Asy-Syu'arâ: 193-195)

Mungkin aloh lupa kalau di bumi ini ada manusia manusia yang tidak berbahasa arab seperti kang Elu had had yg bakalan bingung kalau mengartikannya dalam bahasa ibunya. Wallahualam bis shawab.

[quote="bezat"]

Mengenai tanda kurung atau sisipan dalam terjemahan Al-Quran biasanya digunakan untuk membantu penguatan makna. Berhubung ada sekian banyak pola kalimat dalam bahasa Arab yang kalau diterjemahkan secara harfiyah, masih meninggalkan ketidak-jelasan, atau bahkan malah tambah membingungkan.[/quote]

"Sesungguhnya Kami jadikan al-Qur'an itu berbahasa Arab supaya kamu memahaminya." (az-Zukhruf: 3)

Al-Qur'an itu turun dibawa oleh Ruhul Amin ke dalam hatimu agar kamu termasuk orang yang memberi peringatan. la turun dengan bahasa Arab yang jelas." (Asy-Syu'arâ: 193-195)

Mungkin aloh lupa kalau di bumi ini ada manusia manusia yang tidak berbahasa arab seperti kang Elu had had yg bakalan bingung kalau mengartikannya dalam bahasa ibunya. Wallahualam bis shawab.

Pinter deh kamu
masih ada kelanjutannya tuh

Yang menarik, meski penerjemahan Al-Quran ini sering berubah dan berbeda antara satu versi dengan versi lainnya, namun keaslian Al-Quran tidak akan menjadi korban.Karena teks Al-Quran yang asli yaitu yang berbahasa arab sama sekali tidak mengalami perubahan, walau satu huruf sekalipun.

Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Qur'an, dan
sesunggguhnya Kami benar-benar memeliharanya.
(Al Hijr: 9)

Oglikom cep celakep bagitu dibawain versi basa arab..
mau murtadin muslim kok cuman modal terjemahan yang diterjemahin seenak sendiri, gak mempan cuy

ooo jadi TS berangapan kalo yaqub itu anaknya Ibrahim menurut quran?? ya elah tinggal baca sendiri aja al qurannya trus liat terjemahannya beres kan..

Elu Ha Ehad wrote:Nama yaqub adalah pemberian Allah bukan? Allah menjanjikan apa kepada Ibrahim untuk keturunan Ishak?

Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut kepada mereka. Malaikat itu berkata: "Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Luth." Dan isterinya berdiri (dibalik tirai) lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishak dan dari Ishak (akan lahir puteranya) Yakub.

Hehehe.....penyesatan arti sesungguhnya dengan kata tambahan dalam KURUNG.
Sepertinya orang Islam merasa nyaman dengan kebohongan-kebohongan dan upaya penyesatan terjemahan Quran dengan berbagai dalil.

Janji Allah kepada Ibrahim:

Maka ketika Ibrahim sudah menjauhkan diri dari mereka dan dari apa yang mereka sembah selain Allah, Kami anugerahkan kepadanya Ishak, dan Yakub. Dan masing-masingnya Kami angkat menjadi nabi. (Maryam: 49)

Dan Kami telah memberikan kepada-nya (Ibrahim) lshak dan Yakub, sebagai suatu anugerah (daripada Kami). Dan masing-masingnya Kami jadikan orang-orang yang saleh. (Al-Anbiyaa': 72)

Dan Kami anugerahkan kepada Ibrahim, Ishak dan Yakub, dan Kami jadikan kenabian dan Al Kitab pada keturunannya, dan Kami berikan kepadanya balasannya di dunia; dan sesungguhnya dia di akhirat, benar-benar termasuk orang-orang yang saleh. (Al-'Ankabuut: 29)

Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk. Dan itulah hujjah Kami yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya. Kami tinggikan siapa yang Kami kehendaki beberapa derajat. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui. Dan Kami telah menganugerahkan Ishak dan Yakub kepadanya. Kepada keduanya masing-masing telah Kami beri petunjuk; dan kepada Nuh sebelum itu (juga) telah Kami beri petunjuk, dan kepada sebagian dari keturunannya (Nuh) yaitu Daud, Sulaiman, Ayyub, Yusuf, Musa dan Harun. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. dan Zakaria, Yahya, 'Isa dan Ilyas. Semuanya termasuk orang-orang yang shaleh. dan Ismail, Ilyasa, Yunus dan Luth. Masing-masing Kami lebihkan derajatnya di atas umat (di masanya), Dan Kami lebihkan (pula) derajat sebagian dari bapak-bapak mereka, keturunan dan saudara-saudara mereka. Dan Kami telah memilih mereka (untuk menjadi nabi-nabi dan rasul-rasul) dan Kami menunjuki mereka ke jalan yang lurus. (QS. Al-An'aam: ayat 82-87)

Silahkan kita periksa kesemua ayat yang ditulis ini malah memperkuat keterangan surah Huud.71 "DAN SESUDAH ISHAQ, YA'KUB.

Dan jika tidak ada nama YA'KUB dalam beberapa ayat diatas MUNGKIN bisa memperkuat upaya PENYESATAN arti sebenarnya dari Huud.71 .
Tapi memang KEBOHONGAN tidak bisa ditutupi oleh KEBOHONGAN yang lain dan Akhirnya malah semakin JELAS PENYESATAN dan KEBOHONGAN yang dilakukan oleh orang Islam sendiri.

Silahkan dikaji, kenapa Al-Quran merangkum satu kisah tentang kelahiran Ishaq dan Yakub, dan Al-Quran itu bukan buku sejarah.

Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu)
Al Qur'an yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang,
gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhan-nya,
kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat
Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia memberi
petunjuk siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barang siapa yang
disesatkan Allah, maka tidak ada seorangpun pemberi petunjuk
baginya.
(Az Zumar: 29)

Mengenai tanda kurung atau sisipan dalam terjemahan Al-Quran biasanya digunakan untuk membantu penguatan makna. Berhubung ada sekian banyak pola kalimat dalam bahasa Arab yang kalau diterjemahkan secara harfiyah, masih meninggalkan ketidak-jelasan, atau bahkan malah tambah membingungkan.

Misalnya terjemahan dari kata qul yang berarti katakanlah, seringkali disisipi penjelasan di dalam tanda kurung: (wahai Muhammad). Berarti perintah untuk nabi Muhammas SAW untuk mengatakan sesuatu.

Memang rasanya jadi agak aneh dengan adanya sisipan itu,

Seringkali sisipan dalam tanda kurung itu dimasukkan karenakata yang berada di dalam kurung itu tidak ada dalam teks arab aslinya, sehingga karena bukan terjemahan dari kata aslinya. Namun karena keberadaan kata di dalam kurung itu cukup penting keberadaannya cukup penting, maka untuk membedakannya di letakkan di dalam kurung.

Tidak Merusak Al-Quran

Yang menarik, meski penerjemahan Al-Quran ini sering berubah dan berbeda antara satu versi dengan versi lainnya, namun keaslian Al-Quran tidak akan menjadi korban.Karena teks Al-Quran yang asli yaitu yang berbahasa arab sama sekali tidak mengalami perubahan, walau satu huruf sekalipun.

Yang berubah atau mengalami sisipan dan lainnya hanyalah terjemahannya saja. Danterjemahan bukan termasuk Al-Quran.

Tidak merusak Qurannya MEMANG siapa yang tidak TAHU....TAPI yang RUSAK otak dan mental orang Islam yang DISESATKAN.