memahami Trinitas dg otak sekepal tangan, bisakah?

wolfie wrote:[color=darkblue]
Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:Mungkin agak kurang tepat jika mengatakan kalo Kekristenan itu tidak pakai akal sehat atau bahkan anti logika. Menurut pendapat saya, Kekristenan sebagai salah satu sistem logika sangat, bahkan yang paling logically consistent.

Salah satu contoh paling sederhana adalah dengan menafsirkan Tritunggal sebagai 1+1+1=1 lalu mencapnya sebagai tidak logis. Ini pemahaman yang jelas ngawur bin idiot karena menyamakan Satu Entitas Ilahi yang Transeden sekaligus Imanen sesederhana simbol angka 1.

Bagaimana cara memahami satu obyek tak terhingga sebagai "satu"? Tapi kalo manusia masih ngotot ber-straw man fallacy bilang Tritunggal sebagai 1+1+1=1, saya harus katakan:sorry to say,

tingkat pemikiran Manusia tsb masih sekelas anak yang baru belajar berhitung.

coba nada jelaskan sesuai tingkat pemahaman anak kuliahan

Kalau cuma level anak TK tp minta upgrade penjelasan ke level anak kuliahan, lebih baik perbaiki level anda.
:lkj:

ichreza wrote:

wolfie wrote:Mungkin agak kurang tepat jika mengatakan kalo Kekristenan itu tidak pakai akal sehat atau bahkan anti logika. Menurut pendapat saya, Kekristenan sebagai salah satu sistem logika sangat, bahkan yang paling logically consistent.

Salah satu contoh paling sederhana adalah dengan menafsirkan Tritunggal sebagai 1+1+1=1 lalu mencapnya sebagai tidak logis. Ini pemahaman yang jelas ngawur bin idiot karena menyamakan Satu Entitas Ilahi yang Transeden sekaligus Imanen sesederhana simbol angka 1.

Bagaimana cara memahami satu obyek tak terhingga sebagai "satu"? Tapi kalo manusia masih ngotot ber-straw man fallacy bilang Tritunggal sebagai 1+1+1=1, saya harus katakan:sorry to say,

tingkat pemikiran Manusia tsb masih sekelas anak yang baru belajar berhitung.

ok dah, kalo anda membahas ala filsafat.....
hmmmm.....begitu yah?
bagaimana mungkin sesuatu yang bersifat imanen sekaligus bersifat transenden?
bagaimana anda melogikakannya?
mustahil itu.....mustahil

saya kasih tau anda.

Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

wolfie wrote:@semua muslim diatas
bapak2

Dia bukan obyek. Setidaknya bukan obyek dalam pemahaman fisika yang terikat dalam dimensi ruang dan waktu, memiliki kepadatan dan massa, dst. Karena itu ngawur banget mengatakan Tuhan itu satu ataupun tiga. Tuhan bukan seperti batang pensil yang bisa dijumlahkan atau dikurangkan.

anak soleh wrote:

wolfie wrote:[color=darkblue]
Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

Kalau lah memang yesus itu dipertajam sebagai tuhan oleh kesaksian hidup dan karyanya yg dipersaksikan oleh manusia, maka yg menjadi pertanyaan "Kenapa orang yg menyaksikan kekuasaannya dan karyanya (yahudi) justru tidak percaya dgn ketuhanannya....??" justru orang yg tidak melihat langsung dan hanya berdasarkan dongengan dari orang2 yg tidak jelas asal usulnya malah yang percaya dgn ketuhanan yesus....??

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:Mungkin agak kurang tepat jika mengatakan kalo Kekristenan itu tidak pakai akal sehat atau bahkan anti logika. Menurut pendapat saya, Kekristenan sebagai salah satu sistem logika sangat, bahkan yang paling logically consistent.

Salah satu contoh paling sederhana adalah dengan menafsirkan Tritunggal sebagai 1+1+1=1 lalu mencapnya sebagai tidak logis. Ini pemahaman yang jelas ngawur bin idiot karena menyamakan Satu Entitas Ilahi yang Transeden sekaligus Imanen sesederhana simbol angka 1.

Bagaimana cara memahami satu obyek tak terhingga sebagai "satu"? Tapi kalo manusia masih ngotot ber-straw man fallacy bilang Tritunggal sebagai 1+1+1=1, saya harus katakan:sorry to say,

tingkat pemikiran Manusia tsb masih sekelas anak yang baru belajar berhitung.

coba nada jelaskan sesuai tingkat pemahaman anak kuliahan

Kalau cuma level anak TK tp minta upgrade penjelasan ke level anak kuliahan, lebih baik perbaiki level anda.
:lkj:

ichreza wrote:

wolfie wrote:Mungkin agak kurang tepat jika mengatakan kalo Kekristenan itu tidak pakai akal sehat atau bahkan anti logika. Menurut pendapat saya, Kekristenan sebagai salah satu sistem logika sangat, bahkan yang paling logically consistent.

Salah satu contoh paling sederhana adalah dengan menafsirkan Tritunggal sebagai 1+1+1=1 lalu mencapnya sebagai tidak logis. Ini pemahaman yang jelas ngawur bin idiot karena menyamakan Satu Entitas Ilahi yang Transeden sekaligus Imanen sesederhana simbol angka 1.

Bagaimana cara memahami satu obyek tak terhingga sebagai "satu"? Tapi kalo manusia masih ngotot ber-straw man fallacy bilang Tritunggal sebagai 1+1+1=1, saya harus katakan:sorry to say,

tingkat pemikiran Manusia tsb masih sekelas anak yang baru belajar berhitung.

ok dah, kalo anda membahas ala filsafat.....
hmmmm.....begitu yah?
bagaimana mungkin sesuatu yang bersifat imanen sekaligus bersifat transenden?
bagaimana anda melogikakannya?
mustahil itu.....mustahil

saya kasih tau anda.

Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

hanya anak TK yang cuap cuap gak bawa bukti, takiyah Mulu

putramentari wrote:

wolfie wrote:@semua muslim diatas
bapak2

Dia bukan obyek. Setidaknya bukan obyek dalam pemahaman fisika yang terikat dalam dimensi ruang dan waktu, memiliki kepadatan dan massa, dst. Karena itu ngawur banget mengatakan Tuhan itu satu ataupun tiga. Tuhan bukan seperti batang pensil yang bisa dijumlahkan atau dikurangkan.

jadi berapa Tuhan ente, nambah dah kresten ngawur di forum ne :masa sih

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:Mungkin agak kurang tepat jika mengatakan kalo Kekristenan itu tidak pakai akal sehat atau bahkan anti logika. Menurut pendapat saya, Kekristenan sebagai salah satu sistem logika sangat, bahkan yang paling logically consistent.

Salah satu contoh paling sederhana adalah dengan menafsirkan Tritunggal sebagai 1+1+1=1 lalu mencapnya sebagai tidak logis. Ini pemahaman yang jelas ngawur bin idiot karena menyamakan Satu Entitas Ilahi yang Transeden sekaligus Imanen sesederhana simbol angka 1.

Bagaimana cara memahami satu obyek tak terhingga sebagai "satu"? Tapi kalo manusia masih ngotot ber-straw man fallacy bilang Tritunggal sebagai 1+1+1=1, saya harus katakan:sorry to say,

tingkat pemikiran Manusia tsb masih sekelas anak yang baru belajar berhitung.

coba nada jelaskan sesuai tingkat pemahaman anak kuliahan

Kalau cuma level anak TK tp minta upgrade penjelasan ke level anak kuliahan, lebih baik perbaiki level anda.
:lkj:

ichreza wrote:

wolfie wrote:Mungkin agak kurang tepat jika mengatakan kalo Kekristenan itu tidak pakai akal sehat atau bahkan anti logika. Menurut pendapat saya, Kekristenan sebagai salah satu sistem logika sangat, bahkan yang paling logically consistent.

Salah satu contoh paling sederhana adalah dengan menafsirkan Tritunggal sebagai 1+1+1=1 lalu mencapnya sebagai tidak logis. Ini pemahaman yang jelas ngawur bin idiot karena menyamakan Satu Entitas Ilahi yang Transeden sekaligus Imanen sesederhana simbol angka 1.

Bagaimana cara memahami satu obyek tak terhingga sebagai "satu"? Tapi kalo manusia masih ngotot ber-straw man fallacy bilang Tritunggal sebagai 1+1+1=1, saya harus katakan:sorry to say,

tingkat pemikiran Manusia tsb masih sekelas anak yang baru belajar berhitung.

ok dah, kalo anda membahas ala filsafat.....
hmmmm.....begitu yah?
bagaimana mungkin sesuatu yang bersifat imanen sekaligus bersifat transenden?
bagaimana anda melogikakannya?
mustahil itu.....mustahil

saya kasih tau anda.

Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

hanya anak TK yang cuap cuap gak bawa bukti, takiyah Mulu

anda hanya menutup mata, menuntut sesuatu harus dibuktikan dengan mata telanjang dan otak manusia


omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH

putramentari wrote:

wolfie wrote:@semua muslim diatas
bapak2

Dia bukan obyek. Setidaknya bukan obyek dalam pemahaman fisika yang terikat dalam dimensi ruang dan waktu, memiliki kepadatan dan massa, dst. Karena itu ngawur banget mengatakan Tuhan itu satu ataupun tiga. Tuhan bukan seperti batang pensil yang bisa dijumlahkan atau dikurangkan.

jadi berapa Tuhan ente, nambah dah kresten ngawur di forum ne :masa sih

dimana di penjelasan saya diatas yg menunjukkan bahwa Tuhan itu terdiri dr bbrp oknum?

oh ya..lbh baik satu kolom dalam menjawab post saya, tidak berlu bbrp kolom.
fikir dulu matang2...baru jawab..sehingga tidak ada yg tertinggal

agar saya mudah menjawab.

Jesus love Us wrote:

by NIGHTFURY on Fri Jun 15, 2012 9:22 pm
cukup ya mas pendapat ahli manuskrip tentang ayat yang anda banggakan itu ..... kesimpulan para ahli bagian ayat itu bukan teks asli kitab suci sehingga anda nggak bisa pake sebagai dasar untuk membuktikan ajaran trinitas.

sebentar..
coba rombak dulu Ilmu Hiperbola khas muslim2 kampr*t

sebagian ahli atau para ahli slim?

inget lho, masak kl gw bisa kasih bukti ada Ilmuwan muslim bilang al quran itu palsu, lu langsung bilang al quran palsu?

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

wolfie wrote:

putramentari wrote:

coba nada jelaskan sesuai tingkat pemahaman anak kuliahan

Kalau cuma level anak TK tp minta upgrade penjelasan ke level anak kuliahan, lebih baik perbaiki level anda.
:lkj:

ichreza wrote:

ok dah, kalo anda membahas ala filsafat.....
hmmmm.....begitu yah?
bagaimana mungkin sesuatu yang bersifat imanen sekaligus bersifat transenden?
bagaimana anda melogikakannya?
mustahil itu.....mustahil

saya kasih tau anda.

Orang Israel di jaman PL memahami dan menghayati Allah sebagai “Yang Transenden dan Imanen”. ALLAH yang transenden adalah ALLAH Maha Tinggi yang kehadiran-Nya tidak dapat tertampung apa pun di jagat raya ini, juga tidak dapat dikurung oleh waktu. DIA tak terbatas. Kategori utama dalam PL yang menyatakan transendensi Allah adalah kesadaran akan kekudusan. Kekudusan adalah kekhasan hakikat Allah yang membedakan Dia dari segala sesuatu yang ada di dunia.

Sedangkan Allah Yang Imanen adalah gambaran Allah yang hadir di dalam kehidupan manusia ini. Allah Yang Imanen adalah Allah yang terlibat di dalam sejarah kehidupan ciptaan-Nya. Kategori utama dalam PL yang menyatakan imanensi Allah adalah kesadaran akan kedekatan. Kedekatan ini dirasakan orang Israel melalui sejarah kehidupan mereka.

lalu semua Dipertajam oleh Kesaksian Hidup dan Karya Yesus

hanya anak TK yang cuap cuap gak bawa bukti, takiyah Mulu

anda hanya menutup mata, menuntut sesuatu harus dibuktikan dengan mata telanjang dan otak manusia


omong2 bukti
apakah bila "BAJU" yg saya pakai untuk anda nilai, saya pakaikan di tubuh anda kemudian saya nilai..

mampukah anda menunjukkan bukti yg saya minta dalam keyakinan anda?

bila jawabnya YA, akan saya buka Thread untuk anda.
Jika jawabnya TIDAK, lebih baik urungkan niat anda meminta bukti

kita bisa buktikan siapa yg sebetulnya TAKIYYAH

putramentari wrote:

wolfie wrote:@semua muslim diatas
bapak2

Dia bukan obyek. Setidaknya bukan obyek dalam pemahaman fisika yang terikat dalam dimensi ruang dan waktu, memiliki kepadatan dan massa, dst. Karena itu ngawur banget mengatakan Tuhan itu satu ataupun tiga. Tuhan bukan seperti batang pensil yang bisa dijumlahkan atau dikurangkan.

jadi berapa Tuhan ente, nambah dah kresten ngawur di forum ne :masa sih

dimana di penjelasan saya diatas yg menunjukkan bahwa Tuhan itu terdiri dr bbrp oknum?

oh ya..lbh baik satu kolom dalam menjawab post saya, tidak berlu bbrp kolom.
fikir dulu matang2...baru jawab..sehingga tidak ada yg tertinggal

agar saya mudah menjawab.

atas tantangan anda tuk bukain saya tread, saya persilahkan :lkj:

ATURAN GLOBAL DI RUBRIK PERBANDINGAN AGAMA

bagi newbie (member baru yang memiliki jumlah postingan kurang dari 40 postingan) tidak diperkenankan membuat thread baru. Silakan membuat postingan komentar (post reply) dan tingkatkan jumlah postingan anda agar bisa membuat thread baru.

wolfie wrote:"]

anak soleh wrote:

Kalau lah memang yesus itu dipertajam sebagai tuhan oleh kesaksian hidup dan karyanya yg dipersaksikan oleh manusia, maka yg menjadi pertanyaan "Kenapa orang yg menyaksikan kekuasaannya dan karyanya (yahudi) justru tidak percaya dgn ketuhanannya....??" justru orang yg tidak melihat langsung dan hanya berdasarkan dongengan dari orang2 yg tidak jelas asal usulnya malah yang percaya dgn ketuhanan yesus....??

darimana anda memperoleh pendapat ini?
saya ingin liat, lalu kita bisa debat disitu

putramentari wrote:

Jesus love Us wrote:

by NIGHTFURY on Fri Jun 15, 2012 9:22 pm
cukup ya mas pendapat ahli manuskrip tentang ayat yang anda banggakan itu ..... kesimpulan para ahli bagian ayat itu bukan teks asli kitab suci sehingga anda nggak bisa pake sebagai dasar untuk membuktikan ajaran trinitas.

sebentar..
coba rombak dulu Ilmu Hiperbola khas muslim2 kampr*t

sebagian ahli atau para ahli slim?

inget lho, masak kl gw bisa kasih bukti ada Ilmuwan muslim bilang al quran itu palsu, lu langsung bilang al quran palsu?

by putramentari on Fri Jun 15, 2012 9:34 pm
>>>> Ayat kosong kok diisi sak udele dewe, besok berenti ah beli buku TTS, injil aje banyak yang bisa diisi ayat yang melompong

sudah gw bilang, kurung adalah untuk menjelaskan apa yg tiga itu.
seperti halnya ada kitab yg nulis Kami, lalu ditambah dikurung (All*H)

Ilmu TTS mu gk mutu.
Muslim banget kau..??

Ne Peer ente, selesein dulu, ne penegasan darimane :

Mat 17:21 (Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.)"

Mat 18:11 (Karena Anak Manusia datang untuk menyelamatkan yang hilang.)"

Mat 21:44 (Dan barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk.)"

selamat berpikir

baca dulu tuh matius semua, biar ngerti konteksnya.
ngasih PR kok gk "GELAP"?

by metheny on Fri Jun 15, 2012 11:05 pm
Ukuran otak TS kan sekepal tangan juga. Kalau TS mampu paham trinitas, tentu muslim pun akan mampu memahami trinitas.

ukurannya bukan begitu
tp tidak semua dapat diukur dengan otak manusia

by Orang_Pinggiran Yesterday at 11:50 pm
memahami trinitas Versus saksi Yehuwa dan Mariamites??


ternyata TS kelimpungan sendiri.. sesama umta kristen aja bingung kok menjelaskan ke luar kristen

lho yah jelas..memang ngga gampang
makanya baca judul saya

Ne Peer ente, selesein dulu, ne penegasan darimane :

Mat 17:21 (Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.)"

Mat 18:11 (Karena Anak Manusia datang untuk menyelamatkan yang hilang.)"

Mat 21:44 (Dan barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk.)"

kosong kok tiba tiba berisi, emang maen sulap

Jesus love Us wrote:

putramentari wrote:

Jesus love Us wrote:

by NIGHTFURY on Fri Jun 15, 2012 9:22 pm
cukup ya mas pendapat ahli manuskrip tentang ayat yang anda banggakan itu ..... kesimpulan para ahli bagian ayat itu bukan teks asli kitab suci sehingga anda nggak bisa pake sebagai dasar untuk membuktikan ajaran trinitas.

sebentar..
coba rombak dulu Ilmu Hiperbola khas muslim2 kampr*t

sebagian ahli atau para ahli slim?

inget lho, masak kl gw bisa kasih bukti ada Ilmuwan muslim bilang al quran itu palsu, lu langsung bilang al quran palsu?

by putramentari on Fri Jun 15, 2012 9:34 pm
>>>> Ayat kosong kok diisi sak udele dewe, besok berenti ah beli buku TTS, injil aje banyak yang bisa diisi ayat yang melompong

sudah gw bilang, kurung adalah untuk menjelaskan apa yg tiga itu.
seperti halnya ada kitab yg nulis Kami, lalu ditambah dikurung (All*H)

Ilmu TTS mu gk mutu.
Muslim banget kau..??

Ne Peer ente, selesein dulu, ne penegasan darimane :

Mat 17:21 (Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.)"

Mat 18:11 (Karena Anak Manusia datang untuk menyelamatkan yang hilang.)"

Mat 21:44 (Dan barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk.)"

selamat berpikir

baca dulu tuh matius semua, biar ngerti konteksnya.
ngasih PR kok gk "GELAP"?

by metheny on Fri Jun 15, 2012 11:05 pm
Ukuran otak TS kan sekepal tangan juga. Kalau TS mampu paham trinitas, tentu muslim pun akan mampu memahami trinitas.

ukurannya bukan begitu
tp tidak semua dapat diukur dengan otak manusia

by Orang_Pinggiran Yesterday at 11:50 pm
memahami trinitas Versus saksi Yehuwa dan Mariamites??


ternyata TS kelimpungan sendiri.. sesama umta kristen aja bingung kok menjelaskan ke luar kristen

lho yah jelas..memang ngga gampang
makanya baca judul saya

Ne Peer ente, selesein dulu, ne penegasan darimane :

Mat 17:21 (Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.)"

Mat 18:11 (Karena Anak Manusia datang untuk menyelamatkan yang hilang.)"

Mat 21:44 (Dan barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk.)"

kosong kok tiba tiba berisi, emang maen sulap

heh!
betulin otak mu slim!

post ku segitu banyak, kau skip langsung begini?
:eueks
apakah ada pertentangan dengan ayat2 lain gak?

putramentari wrote:

Jesus love Us wrote:

putramentari wrote:

Jesus love Us wrote:

by NIGHTFURY on Fri Jun 15, 2012 9:22 pm
cukup ya mas pendapat ahli manuskrip tentang ayat yang anda banggakan itu ..... kesimpulan para ahli bagian ayat itu bukan teks asli kitab suci sehingga anda nggak bisa pake sebagai dasar untuk membuktikan ajaran trinitas.

sebentar..
coba rombak dulu Ilmu Hiperbola khas muslim2 kampr*t

sebagian ahli atau para ahli slim?

inget lho, masak kl gw bisa kasih bukti ada Ilmuwan muslim bilang al quran itu palsu, lu langsung bilang al quran palsu?

by putramentari on Fri Jun 15, 2012 9:34 pm
>>>> Ayat kosong kok diisi sak udele dewe, besok berenti ah beli buku TTS, injil aje banyak yang bisa diisi ayat yang melompong

sudah gw bilang, kurung adalah untuk menjelaskan apa yg tiga itu.
seperti halnya ada kitab yg nulis Kami, lalu ditambah dikurung (All*H)

Ilmu TTS mu gk mutu.
Muslim banget kau..??

Ne Peer ente, selesein dulu, ne penegasan darimane :

Mat 17:21 (Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.)"

Mat 18:11 (Karena Anak Manusia datang untuk menyelamatkan yang hilang.)"

Mat 21:44 (Dan barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk.)"

selamat berpikir

baca dulu tuh matius semua, biar ngerti konteksnya.
ngasih PR kok gk "GELAP"?

by metheny on Fri Jun 15, 2012 11:05 pm
Ukuran otak TS kan sekepal tangan juga. Kalau TS mampu paham trinitas, tentu muslim pun akan mampu memahami trinitas.

ukurannya bukan begitu
tp tidak semua dapat diukur dengan otak manusia

by Orang_Pinggiran Yesterday at 11:50 pm
memahami trinitas Versus saksi Yehuwa dan Mariamites??


ternyata TS kelimpungan sendiri.. sesama umta kristen aja bingung kok menjelaskan ke luar kristen

lho yah jelas..memang ngga gampang
makanya baca judul saya

Ne Peer ente, selesein dulu, ne penegasan darimane :

Mat 17:21 (Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.)"

Mat 18:11 (Karena Anak Manusia datang untuk menyelamatkan yang hilang.)"

Mat 21:44 (Dan barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk.)"

kosong kok tiba tiba berisi, emang maen sulap

heh!
betulin otak mu slim!

post ku segitu banyak, kau skip langsung begini?
:eueks
apakah ada pertentangan dengan ayat2 lain gak?

jawab jah dulu, otak lu gak nympe yak nak

Jesus love Us wrote:
ah kau ini.
nafsu aja kau besarin, Kepala kau jedotin mulu sih.....!
Otakmu jd kecil


sudah saya katakan, kalau tidak ada pertentangan dengan ayat lain maka dipastikan sebagai pelengkap dan menerangkan dr ayat2 lain.

kau bisa buktikan ayat itu bertentangan dengan ayat sesudah dan sebelumnya slim?

selamat b*rak darah yah slim!


lho..kok ada post susulan lagi???
ckckk....

oh ya..kalau mau post..dahulukan otak, jangan -delete by :mod..biar gk banyak Halaman selanjutnya.. krn telat mikir.
dirangkum gitu lho slim

apa jangan2 kau cuman kejar level Senior atau keliatan exist disini?

wolfie wrote:@semua muslim diatas
bapak2

Dia bukan obyek. Setidaknya bukan obyek dalam pemahaman fisika yang terikat dalam dimensi ruang dan waktu, memiliki kepadatan dan massa, dst. Karena itu ngawur banget mengatakan Tuhan itu satu ataupun tiga. Tuhan bukan seperti batang pensil yang bisa dijumlahkan atau dikurangkan.

kau bisa buktikan ayat itu bertentangan dengan ayat sesudah dan sebelumnya slim?

oh gak bisa jawab, tidur ajah sana, artinye deleted by admin

deleted by admin

deleted by admin

Jesus love Us wrote:Banyak orang yang mempertanyakan ajaran tentang Trinitas, bahkan banyak orang yang bukan Kristen mengatakan bahwa orang Kristen percaya akan tiga Tuhan. Tentu saja hal ini tidak benar, sebab iman Kristiani mengajarkan Allah yang Esa. Namun bagaimana mungkin Allah yang Esa ini mempunyai tiga Pribadi?

Untuk memahami hal ini memang diperlukan keterbukaan hati untuk memandang Allah dari sudut pandang yang mengatasi pola berpikir manusia. Jika kita berkeras untuk membatasi kerangka berpikir kita, bahwa Allah harus dapat dijelaskan dengan logika manusia semata-mata, maka kita membatasi pandangan kita sendiri, sehingga kehilangan kesempatan untuk melihat gambaran yang lebih luas tentang Allah.

Jika kita berpikir demikian, kita bagaikan, maaf, memakai ‘kacamata kuda’: Kita mencukupkan diri kita dengan pandangan Allah yang logis menurut pikiran kita dan tanpa kita sadari kita menolak tawaran Allah agar kita lebih dapat mengenal DiriNya yang sesungguhnya



memahami Trinitas dg otak sekepal tangan, bisakah?

Jesus love Us wrote:@Putra mentari

Pertanyaan saya yg ini:

kau bisa buktikan ayat itu bertentangan dengan ayat sesudah dan sebelumnya slim?

lalu ini jawabmu?

oh gak bisa jawab, tidur ajah sana, artinye deleted by admin

deleted by admin

deleted by admin

begini muslim LI yg katanya Intelek??
mod..yg beginian masih dipiara?

anak soleh wrote:

wolfie wrote:"]

anak soleh wrote:

Kalau lah memang yesus itu dipertajam sebagai tuhan oleh kesaksian hidup dan karyanya yg dipersaksikan oleh manusia, maka yg menjadi pertanyaan "Kenapa orang yg menyaksikan kekuasaannya dan karyanya (yahudi) justru tidak percaya dgn ketuhanannya....??" justru orang yg tidak melihat langsung dan hanya berdasarkan dongengan dari orang2 yg tidak jelas asal usulnya malah yang percaya dgn ketuhanan yesus....??

darimana anda memperoleh pendapat ini?
saya ingin liat, lalu kita bisa debat disitu

Kan manusia diberi akal dan logika brow....., coba ente liat kan banyak orang2 yahudi yg nggak percaya ama yesus sebagai tuhan... padahal kata kaum ente dipertajam dg banyak saksi yg liat kekuasaannya yg nyata, emang yg jadi saksi liat kekuasaan yesus yg nyata ntu orang londo ataw kulit putih....?? kan kagak brow.... koq yang percaya ama ketuhanan yesus malah yg denger2 dari dongengan brow.... dan yg ngeliat langsung kagak ada yg percaya..... :bingung :bingung

putramentari wrote:

SEGOROWEDI wrote:

putramentari wrote:

bahasa enggress ajeh beda :

ITB
1Yo 5:7 Sebab ada tiga yang memberi kesaksian (di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu.)
ESV
1Yo 5:7 For there are three that testify:
ASV
1Yo 5:7 And it is the Spirit that beareth witness, because the Spirit is the truth.
:hancurkan

sekali lagi..
yang di dalam kurung sumbernya RT

itu ada 3 versi om, jadi mana yang bener

putramentari wrote:
di naskah tertua gak ada tuch, bukan nya hilang yak, artinya ditambahkan alias gothak gathuk

SEGOROWEDI wrote:

putramentari wrote:
di naskah tertua gak ada tuch, bukan nya hilang yak, artinya ditambahkan alias gothak gathuk

tertua di jalur pewarisannya
di pewarisan jalur lain ADA
beda dengan kurung-kurung di quranmu, bahkan diteksnya kagak ada

putramentari wrote:
emangnye text base asli injil ade disertain om, ngacok aje

SEGOROWEDI wrote:

putramentari wrote:
emangnye text base asli injil ade disertain om, ngacok aje

umur ratusan tahun, minta asli
musaf baru puluhan tahun dah jadi abu malah ditelen

putramentari wrote:

Jesus love Us wrote:@Putra mentari

Pertanyaan saya yg ini:

kau bisa buktikan ayat itu bertentangan dengan ayat sesudah dan sebelumnya slim?

lalu ini jawabmu?

oh gak bisa jawab, tidur ajah sana, artinye deleted by admin

deleted by admin

deleted by admin

begini muslim LI yg katanya Intelek??
mod..yg beginian masih dipiara?

sabar ya nak, perbaiki dulu tingkah laku ente, baru debat lagi, disini forum elegan bukan pasar tempat ente biasa debat

SEGOROWEDI wrote:
tertua di jalur pewarisannya
di pewarisan jalur lain ADA
beda dengan kurung-kurung di quranmu, bahkan diteksnya kagak ada